Kerangka Pemikiran Operasional TINJAUAN PUSTAKA

2.4. Kerangka Pemikiran Operasional

Provinsi Sumatera Selatan dalam menciptakan kesejahteraan bagi masyarakat daerahnya telah melakukan berbagai usaha dan menciptakan kebijakan-kebijakan yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya. Diantaranya terjadi pemekaran beberapa kabupaten dan kota yang ada di Sumatera Selatan. Hal ini akan berpengaruh terhadap laju pertumbuhan PDRB kabupatenkota Provinsi Sumatera Selatan dan pertumbuhan wilayah kabupatenkota Provinsi Sumatera Selatan. Dengan menggunakan alat analisis Shift Share dapat diketahui perbandingan laju pertumbuhan ekonomi kabupatenkota di Sumatera Selatan serta kabupatenkota yang tumbuh maju dan tidak tumbuh dengan maju sehingga dapat diketahui dampak pemekaran wilayah terhadap pertumbuhan ekonomi kabupatenkota di Sumatera Selatan. Apabila setelah terjadi pemekaran wilayah terjadi peningkatan pertumbuhan ekonomi maka dampak pemekaran wilayah terhadap pertumbuhan ekonomi Sumatera Selatan adalah positif yang diduga terjadi karena membaiknya span of control dan sebaliknya apabila pertumbuhan ekonomi Sumatera Selatan mengalami penurunan maka pemekaran wilayah berdampak negatif terhadap pertumbuhan ekonomi Sumatera Selatan yang diduga terjadi karena diseconomies of scale. Secara sistematis, kerangka pemikiran dapat dijelaskan dalam gambar 2.1. Gambar 2.1. Kerangka Pemikiran Operasional Pemekaran Wilayah Kabupaten dan Kota Provinsi Sumatera Selatan Laju Pertumbuhan Ekonomi Sektoral Kabupaten dan Kota Periode Sebelum Pemekaran 1993-1996 dan Setelah Pemekaran 2002-2005 Pertumbuhan Wilayah Ekonomi Kabupaten dan Kota Periode Sebelum Pemekaran 1993- 1996 dan Setelah Pemekaran 2002-2005 Dampak Pemekaran Wilayah Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten dan Kota Provinsi Sumatera Selatan Dampak Positif PemekaranWilayah Span of Control membaik KabupatenKota yang tumbuh progresif dan kabupatenkota tumbuh tidak progresif Dampak Negatif Pemekaran Wilayah Diseconomies of Scale Analisis Shift Share

III. METODOLOGI PENELITIAN

3.1. Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan terhadap Provinsi Sumatera Selatan dengan pertimbangan bahwa Sumatera Selatan merupakan salah satu Provinsi yang mengalami pemekaran. Pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini dilakukan pada bulan April sampai dengan Juni.

3.2. Jenis dan Sumber Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder berupa data Produk Domestik Regional Bruto PDRB kabupatenkota Provinsi Sumatera Selatan dari tahun 1993-2005. Data tersebut diperoleh dari Badan Pusat Statistik BPS Jakarta serta data sekunder yang mendukung lainnya.

3.3. Metode Analisis Data

Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dan alat analisis shift share untuk mengetahui bagaimana perkembangan sektor di kabupatenkota di Sumatera Selatan jika dibandingkan saat sebelum dan setelah pemekaran wilayah serta apakah kabupatenkota tersebut tumbuh progresif atau tidak progresif saat sebelum dan setelah pemekaran wilayah.