‐1 ‐0,5
0,5 1
1,5 2
selai kacang
selai stroberi
insektisida Juml
a h
keco a
ekor
Jenis umpan
mewah sedang
kumuh
rumah rapi dan bersih sehingga tikus tidak terlalu banyak diperoleh dalam rumah sedangkan rumah kumuh kondisi rumah yang terbatas dan kurangnya kerapihan
dan kebersihan dalam rumah menyebabkan tikus banyak masuk di dalam rumah. Pada pemasangan perangkap di perumahan sedang dan kumuh Jakarta Utara
diperoleh hasil bahwa untuk perumahan sedang banyak diperoleh tikus di halaman depan dan para-para, sedangkan untuk perumahan kumuh banyak diperoleh tikus
di dapur. Hal ini terkait dengan kerapihan dan kebersihan rumah itu sendiri.
2. Pengujian Perangkap Kecoa di Wilayah Bogor
Hasil pemasangan perangkap untuk kecoa di perumahan wilayah Bogor diperoleh hasil bahwa kecoa banyak tertangkap di perumahan sedang dengan
menggunakan umpan selai stroberi, sedang di perumahan kumuh kecoa yang tertangkap menggunakan insektisida yang berbentuk blok Gambar 25. Pada
pengujian ini digunakan insektisida dalam bentuk blok agar lebih mudah dan aman dalam aplikasi, karena insektisida ini diberi penutup sehingga efek kontak
dengan manusia tidak terjadi. Pada penutup insektisida tersebut terdapat lubang kecil untuk jalan masuk kecoa. Kecoa lebih menyukai selai stroberi karena
teksturnya yang lembek dan memiliki kadar air yang tinggi dibandingkan selai kacang. Selain itu, aroma selai stroberi lebih menarik bagi kecoa. Di perumahan
mewah Bogor dan perumahan di Jakarta Utara tidak diperoleh kecoa, dan yang terperangkap adalah semut dan lalat buah karena selai stroberi dan kacang
mengandung gula sehingga menarik bagi semut dan selai stroberi mengandung aroma buah sehingga menarik bagi lalat buah.
Gambar 25 Hasil pemasangan perangkap dan insektisida untuk kecoa di perumahan wilayah Bogor
‐3 ‐2
‐1 1
2 3
4 5
6 7
8 9
Brodifacoum rumah
mewah Brodifacoum
rumah sedang
Bromadiolon rumah
mewah Bromadiolon
rumah sedang
Ting ka
t ko
ns um
si g
Bahan aktif rodentisida
3. Pengujian Rodentisida di Perumahan Wilayah Bogor
Hasil pengujian dengan menggunakan dua jenis racun tikus yang berbahan aktif brodifacoum dan bromadiolon di perumahan sedang dan mewah daerah
Bogor diketahui bahwa racun tikus berbahan aktif bromadiolon lebih disukai oleh tikus bila dibandingkan dengan yang berbahan aktif brodifacoum. Hal ini terlihat
pada tingkat konsumsi racun tikus di perumahan wilayah Bogor Gambar 26.
Gambar 27 Hasil analisis ragam untuk tingkat konsumsi racun tikus selama tiga hari di perumahan wilayah Bogor
Hasil tersebut kemudian dianalisis dengan menggunakan analisis ragam. Dari hasil analisis ragam dapat diketahui bahwa tingkat konsumsi racun tikus
yang berbahan aktif bromadiolon lebih tinggi bila dibandingkan dengan brodifacoum Gambar27.
4. Perlakuan Perangkap Tikus dan Rodentisida di Rumah Sakit Daerah