Direktorat Pembinaan SMK 2013
10 8
6.1 G00 – Rapid Traverse Lintasa cepat
G00 ini digunakan untuk penempatan puncak mata alat mendekati dan menjauhi benda kerja tanpa beban dengan format blok G00 sebagai
berikut: N ... G00 X ... Z 0
lintasan melintang N ... G00 X 0 Z ...
lintasan memanjang mesin N ... G00 X ... Z ...
lintasan diagonal
Contoh 1.1: Untuk
pemasangan dan
pe- lepasan pahat alat potong, maka
diberilah jarak kebe-basan dari sisi ujung bendak kerja, lihat Gambar
6.1. Selanjutnya dalam program, alat potong akan di lintaskan ke
titik A
dengan kecepatan
maksimum, lihat juga program CNC untuk melintaskan puncak
mata alat potong ke titik A. Gambar 6.1 Posisi bebas alat potong
Blok N00: Pahat bergerak maju 5 mm pada alamat X = -5. Untuk metoda
inkremental, alamat Z adalah 0 Blok N010: Pahat bergerak maju ke kiri 4
mm pada alamat Z = -4. Untuk metoda inkre-mental, alamat X
ada-lah 0
Gambar 6.2 Blok Lintasan Pahat N01 dan N02
Direktorat Pembinaan SMK 2013
10 9
Lembar program: dengan lintasan melintang dan menanjang mesin N
G M
X I
Z K
F LKT
H Keterangan
00 00
– 500 Maju X
– 5 mm
01 00
– 400 Maju Z
– 4 mm
02 M30
Penutup Program
atau
Lembar program: dengan lintasan diagonal N
G M
X I
Z K
F LKT
H Keterangan
00 00
– 500 –
400 Maju X dan Z
masing- masing
– 5 mm dan
– 4 mm
01 M30
Penutup Program
6.2 G01 – Interpolasi Linier Gerak Sisipan Lurus
G01 ini digunakan untuk proses penyayatan benda kerja dengan kecepatan terprogram 1 s.d. 499 mmmin. dengan kemungkinan lintasan sebagai
berikut: N ... G01 X 0 Z ... F...
gerak memanjang mesin N ... G01 X ... Z 0 F...
gerak melintang N ... G01 X ... Z ... F...
gerak diagonal bubut tirus
Direktorat Pembinaan SMK 2013
11
a. Pembubutan memanjang Arah Sumbu Z
Pembubutan memanjang
dengan kecepatan pemakanan terpro-gram.
Dalam hal ini tidak terdapat gerakan inter-polasi sisipan
Gambar 6.3 Arah pembubutan memanjang.
Contoh 2.1: Pahat harus bergerak ke arah Z 23.5 mm 22.5 + 1, dengan posisi
pahat seperti terlihat pada Gambar 6.4. Masukan untuk pempro-graman:
a. Menuliskan nomor blok b. Menuliskan G01
c. Menuliskan harga X = 0 d. Menuliskan harga Z dalam per
seratus SPD = 1100, dalam hal ini =
–2350 e. Menuliskan harga F = 80
Gambar 6.4 Arah pembubutan arah sumbu –Z .
Lembar program: Pembubutan Memanjang arah sumbu
–Z N
G M
X I
Z K
F LKT
H Keterangan
... ...
01 – 2350
80
Direktorat Pembinaan SMK 2013
11 1
b. Pembubutan melintang Arah Sumbu X