Direktorat Pembinaan SMK 2013
24
12. Kegiatan Belajar 12
FUNGSI KERJA - G
g. Tujuan Pembelajaran:
Setelah menyelesaikan kegiatan belajar 12 ini, siswa dapat, antara lain;
1. mengidentifikasi Kode – G
2. mengidentifikasi lembar pemprograman 3. mengendalikan parameter radius
4. mengedit program frais CNC.
Uraian Materi
Titik awal dari program untuk alat potong harus menjadi titik akhir dari program, dengan kata lain ialah bahwa titik penggantian alat potong harus merupakan titik
awal program. Sebagaimana halnya dengan benda kerja bubut, pada benda kerja frais, gambar
teknik adalah sangat membantu, sehingga lebih mudah memeriksa programnya. Kalau pada masin bubut CNC, Anda memprogram jalannya puncak mata alat
potong pahat. Ujung pahat inilah yang menghasilkan kontur, dan karena gerakan puncak mata pahat hanya satu bidang, sehingga dapat diamati dan
dikendalikan dengan mudah. Sementara dalam mesin frais, gerakan pisau frais bisa dalam tiga dimensi yang sulit dilukiskan, sehingga untuk itu pengalaman
sangat diperlukan.
Direktorat Pembinaan SMK 2013
24 1
Dalam menyusum program CNC, titik awal program untuk alat potong seha-rusnya juga
menjadi titik akhir dari pro-gram. Untuk mudahnya, titik pengganti-an alat potong juga
merupakan titik awal alat potong. Oleh karena
itu, goreskan
atau sentuhkan
permukaan referensi de-ngan menggerakkan alat potong pisau frais, lalu jauhkan alat
potong pada ja-rak yang aman dari benda kerja, se-hingga puncak mata alat potong
berada di titik awal yang dipilih.
Gambar 12.1 Pisau frais dan benda kerja
Dengan demikian, Anda dapat mengamati, apakah lintasan pisau frais telah sesuai dengan yang dikehendaki.
Dan oleh karena itu pulalah maka gambar bantu sangat diperlukan, terutama untuk pemula. Kalau pada mesin bubut, anda melukiskan dan memprogram
jalannya puncak mata alat potong, yang akan menghasilkan kontur komponen. Perhatikan bahwa gerakan puncak mata alat potong berada pada satu bidang.
Sementara pada mesin frais, anda harus berpikir dalam ruang tiga dimensi. Meskipun lukisan tiga dimensi sangat nyata, tetapi tak mudah mengerjakannya.
Terutama jalannya alat potong yang tidak sejajar dengan sumbu.
12.1 G00 Fungsi Lintasan Cepat