xxvii
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Keadaan Umum Perusahaan
1. Sejarah dan Perkembangan Perusahaan
Perusahaan Timun Agrindo Boga Santika berlokasi di Kabupaten Klaten, Propinsi Jawa Tengah. Perusahaan ini merupakan cabang dari PT.
Prospecta Tunastama yang berlokasi di Sukabumi, Jawa Barat. Perusahaan Timun Agrindo Boga Santika bergerak dibidang pengolahan pengawetan
buah mentimun menjadi bentuk asinan. Perusahaan ini didirikan untuk mendukung PT. Prospecta Tunastama yang bergerak dalam bidang ekspor
hasil tanaman sayuran ke Jepang. Pada awal tahun 1992 hasil olahan buah mentimun dari Perusahaan
Timun Agrindo Boga Santika dikirim ke Jawa Barat untuk dijadikan satu dengan hasil olahan PT. Prospecta Tunastama yang selanjutnya diekspor
ke Jepang. Pada tahun 1993 Perusahaan Timun Agrindo Boga Santika berdiri
sendiri berdasarkan surat keterangan S.T.P.I.K No.28 Kandep 14 2 VII 93 yang berlokasi di Dusun Kajen, Desa Dalangan, Kecamatan Tulung,
Kabupaten Klaten. Luas lahan milik perusahaan kurang lebih 8000 m
2
. Pada awal berdirinya, petani belum mengenal timun jepang, sehingga perusahaan
kesulitan memperoleh bahan baku. Pengenalan tanaman timun jepang ini kemudian dilakukan lewat kelompok tani. Untuk menarik petani agar
menanam timun jepang, perusahan memberi jaminan kepada petani bahwa petani yang mau menanam timun jepang ini apabila petani merasa rugi
dibandingkan bila menanam tanaman lainnya, maka perusahaan akan mengganti nilai kerugiannya. Setelah melewati masa-masa sulit
mendapatkan bahan baku, akhirnya dengan sendirinya para petani tertarik untuk membudidayakan tanaman timun jepang, karena hasilnya lebih
besar bila dibandingkan dengan dengan tanaman lain. Karena hasil asinan
xxviii timun jepang diekspor dalam bentuk asinansalted dengan penambahan
garam dan
kasuzuke
dengan penambahan bumbu kasu, pada tahun 1993 pembudidayaan tanaman ini dikembangkan beberapa kecamatan antara
lain kecamatan Tulung, Kecamatan Polanharjo, Kecamatan Ceper, dan Kecamatan Karanganom. Proses pembumbuan merupakan rangkaian
kegiatan dari proses pembuatan asinan timun yang ada di Klaten, tetapi untuk pembumbuan ini tidak memungkinkan dilakukan di tempat yang
sama, karena untuk proses pembumbuan membutuhkan tempat dengan ketinggian kurang lebih 230 m dan suhu yang rendah yaitu 18 - 24
C. Oleh karena itu perusahaan membangun tempat untuk proses pembumbuan di
daerah Cepogo, Kabupaten Boyolali, yang memiliki ketinggian 210 m dengan nama PT. Karoma Bumi Wasesa. Pemberian nama yang berbeda
ini untuk memudahkan dalam pengaturan manajemen perusahaaan. 2.
Lokasi Perusahaan Perusahaan Timun Agrindo Boga Santika terletak di Dukuh Tombol,
Desa Dalangan, Kecamatan Tulung, Kabupaten Klaten, Propinsi Jawa Tengah. Perusahaan Timun Agrindo Boga Santika berjarak 14 km dari
ibukota Kabupaten Klaten,dan 3 km dari pusat pemerintahan kecamatan tulung. Lokasi perusahaan ini sangat strategis karena berdekatan dengan
jalan raya sehingga transportasi bahan baku cukup mudah. Selain itu Perusahaan Timun Agrindo Boga Santika berdekatan dengan bahan baku
timun, sehingga kerusakan dalam pengangkutan sangat kecil. Sedangkan PT. Karoma Bumi Wasesa terletak di Dukuh Sidotopo,
Desa Mliwis, Kecamatan Cepogo, Kabupaten Boyolali yang berjarak kurang lebih 3 km dari pusat kota Boyolali. Dengan ketinggian ± 600-700
dpl. Dengan ketinggian tersebut PT. Karoma Bumi Wasesa biasa di gunakan sebagai penyimpanan produk jadi yang siap di export.
xxix
B. Manajemen Perusahaan