Jenis Penelitian Subjek dan Objek Penelitian

38

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian korelasional. “Korelasi merupakan suatu hubungan antara satu variabel dengan variabel lainnya” Irianto, 2006:133. Penelitian ini dimaksudkan untuk menguji pengaruh antar variabel bebas yaitu promosi, harga, kualitas produk dengan variabel terikat yaitu keputusan konsumen menggunakan bahan bakar minyak jenis Pertalite. B. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Penelitian ini mengambil lokasi di Kota Yogyakarta. Alasan peneliti mengambil lokasi ini dikarenakan Kota Yogyakarta merupakan daerah perkotaan yang dekat dengan tempat perkuliahan, perkantoran serta Kawasan Kota Yogyakarta juga banyak terdapat SPBU yang menyediakan bahan bakar minyak jenis Pertalite, sehingga hal ini memudahkan peneliti untuk mendapatkan sampel penelitian. 2. Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April-Mei 2016

C. Subjek dan Objek Penelitian

1. Subjek Penelitian Subjek penelitian adalah masyarakat di Kota Yogyakarta yang mengkonsumsi bahan bakar minyak jenis Pertalite 2. Objek Penelitian Objek penelitian adalah variabel produk, harga, dan promosi yang berpengaruh terhadap keputusan pembelian bahan bakar minyak jenis Pertalite D. Populasi, Sampel, dan Teknik Penarikan Sampel 1. Populasi Menurut Arikunto 2002:108 populasi adalah keseluruhan objek penelitian. Populasi merupakan sobjek penelitian yang akan dikenai generalisasi dari hasil penelitian tersebut. Dalam penelitian ini populasi adalah konsumen bahan bakar minyak jenis Pertalite di Kota Yogyakarta. 2. Sampel Sampel adalah sebagian dari populasi yang dapat dipakai untuk menyimpulkan populasi, dan sebagian dari populasi tersebut benar-benar mewakili populasi. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah konsumen bahan bakar minyak jenis Pertalite di Kota Yogyakarta, di mana jumlah populasinya tidak diketahui. Untuk memudahkan jumlah sampel sejumlah 100 orang. Menurut Taniredja Mustafidah 2012: 38 “bilamana penelitian akan melakukan analisis dengan multivariate korelasi atau regresi ganda misalnya maka jumlah anggota sampel minimal 10 kali dari jumlah variabel yang diteliti.” Peneliti menentukan anggota sample 100 agar penelitian ini lebih valid dan memudahkan perhitungan peneliti dalam melakukan penelitian. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 3. Teknik Penarikan Sampel Metode yang digunakan dalam pengambilan sampel adalah teknik accidental sampling yaitu mengambil responden sebagai sampel berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja yang secara kebetulan bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sampel apabila orang yang kebetulan ditemui sesuai dengan kriteria sumber data. Sampel yang digunakan peneliti ditentukan dengan kriteria: a. Responden adalah seluruh masyarakat Yogyakarta yang memiliki kendaraan bermotor b. Respnden adalah konsumen bahan bakar minyak jenis Pertalite di Kpta Yogyakarta. E. Operasionalisasi Variabel dan Pengukurannya 1. Variabel Penelitian Variabel penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, obyek atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Dalam penelitian ini terdapat dua variabel pokok yaitu variabel bebas atau independent variable dan variabel terikat atau dependent variable. Menurut Sugiyono 2004: 3 yang disebut variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi variabel terikat. a. Variabel bebas atau independent variable Variabel bebas dalam penelitian ini adalah variabel promosi, harga, dan kualitas produk. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 1 Promosi Promosi adalah suatu kegiatan yang dilakukan untuk mengkomunikasikan suatu produk kepada masyarakat dengan tujuan agar produk tersebut dapat laku di pasaran. Variabel ini diukur dengan menggunakan 4 indikator yang dikembangkan oleh Kotler 2006, yang meliputi: a jangkauan promosi: ukuran presentase orang dalam pasar sasaran yang terpapar kampanye iklan selama periode waktu tertentu; b daya tarik promosi: argumen motivasional atau pernyataan deskriptif yang termuat dalam pesan iklan; c kualitas penyampaian pesan: pesan promosi dinilai berkualitas bila mampu mendapatkan perhatian attention, mempertahankan minat interest, membangkitkan hasrat desire; dan meraih tindakan action; dan d kuantitas penayangan iklan di media promosi: cara penjadwalan penayangan iklan selama satu tahun, penjadwalan iklan harus secara teratur dalam periode waktu tertentu. 2 Harga Definisi harga dalam penelitian ini adalah presespsi responden terhadap keterjangakauan harga produk Pertalite. Variabel ini diukur menggunakan 3 indikator yang dikembangkan oleh Kotler 2015 yang meliputi: a keterjangkauan harga: bilamana harga terlalu mahal, maka produk bersangkutan akan tidak terjangkau oleh pasar sasaran tertentu atau bahkan costomer value menjadi rendah; b kesesuaian harga dengan manfaat yang dirasakan: pada tingkat harga tertentu bila PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI manfaat yang dirasakan konsumen meningkat, maka nilainya akan meningkat, demikian pula sebaliknya pada tingkat harga tertentu, nilai suatu barang atau jasa akan meningkat seiring dengan meningkatknya manfaat yang dirasakan; dan c perbandingan harga yang ditawarkan produk pesaing: strategi yang digunakan perusahaan yang saling bersaing untuk bisa mengalahkan produk pesaing. 3 Kualitas produk Kualitas produk adalah kondisi dinamis suatu produk atau barang yang memiliki nilai guna bagi konsumen dan sesuai dengan harapan konsumen. Variabel ini diukur menggunakan 4 indikator yang dikembangkan oleh Kotler Gery 2008 yang meliputi: a spesifikasi produk: produk yang mampu melakukan fungsinya dan memenuhi spesifikasi-spesifikasinya; b kinerja produk: kualitas kinerja produk dalam melaksanakan fungsinya; c tampilan produk: tampilan atau desain produk untuk dapat menarik konsumen saasaran; dan d kepuasan pelanggan terhadap kualitas produk: kseelarasan kualitas produk yang ditawarkan perusahaan dengan manfaat yang dirasakan konsumen. b. Variabel terikat atau dependent variable Variabel terikat adalah himpunan sejumlah gejala yang memiliki sejumlah aspek atau unsur di dalamnya yang berfungsi menerima atau menyesuaikan diri dengan kondisi variabel lain yang disebut variabel bebas. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah keputusan pembelian. 1 Keputusan pembelian Keputusan pembelian adalah suatu tindakan yang dilakukan konsumen yang mengarah pada tindakan pembelian produk dengan maksud tindakan tersebut untuk memenuhi kebutuhannya. Variabel ini diukur menggunakan 3 indikator sebagai berikut Kotler Gery 2006 yang meliputi: a kemantapan pada sebuah produk: kepercayaan konsumen terhadap kualitas produk tertentu; b kebiasaan dalam membeli produk: realasi jangka panjang yang terjadi pada perusahaan dan konsumen sehingga menguntukan kedua belah pihak; dan c melakukan pembelian ulang: perilaku konsumen yang merasa puas dengan kinerja produk yang telah dibelinya dan akan membeli kembali produk atau jasa tersebut. 2. Pengukuran Variabel Jenis skala pengukuran di dalam penelitian ini adalah jenis skala interval. Untuk mengukur variabel promosi, harga, kualitas produk, dan keputusan pembelian diukur dengan menggunakan skala likert yang dimodifikasi menjadi 4 opsi jawaban yaitu sangat setuju, setuju, tidak setuju, sangat tidak setuju. Untuk pernyataan positif jawaban sangat setuju, setuju, tidak setuju, tidak sangat setuju secara certurut-turut diberi skor 4, 3, 2, 1 sedangkan pernyataan yang negatif sangat setuju, setuju, tidak setuju, sangat tidak setuju diberi skor 1, 2, 3, 4. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Tabel 3.1 Penentuan Skor menurut Skala Likert Jenis Pernyataan Sangat Setuju SS Setuju S Kurang Setuju KS Tidak Setuju TS Positif 4 3 2 1 Negatif 1 2 3 4

F. Teknik Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

Pengaruh Penetapan Harga Produk Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen(Studi pada Rumah Makan Soto dan Sop Nanda Jalan Sei Blutu Pasar IX No.12 Medan)

5 72 112

Pengaruh Kualitas Produk, Harga, Promosi, Saluran Distribusi dan Citra Merek Terhadap Proses Keputusan Pembelian Sereal Sarapan Nestle Koko Krunch (Studi Kasus Pada Pembeli Nestle Koko Krunch di Wilayah Jakarta Selatan)

7 42 180

PENGARUH BAURAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN PRODUK KIRIN DI YOGYAKARTA

0 2 77

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPHONE MEREK XIOMI ANALISIS PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPHONE MEREK XIOMI DI SURAKARTA.

0 1 13

ANALISIS PENGARUH HARGA, PROMOSI DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN Analisis Pengaruh Harga, Promosi Dan Kualitas Produk Terhadap Keputusan Pembelian Batik Danar Hadi Surakarta.

0 2 16

ANALISIS PENGARUH HARGA, PROMOSI DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN Analisis Pengaruh Harga, Promosi Dan Kualitas Produk Terhadap Keputusan Pembelian Batik Danar Hadi Surakarta.

0 2 14

PENGARUH BRAND IMAGE, HARGA, ATRIBUT PRODUK, EKUITAS MEREK, PROMOSI DAN KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN Pengaruh Brand Image, Harga, Atribut Produk, Ekuitas Merek, Promosi dan Kualitas Layanan terhadap Keputusan Pembelian Konsumen di

2 7 13

PENGARUH KUALITAS, HARGA, LOKASI DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK Pengaruh Kualitas, Harga, Lokasi Dan Promosi Terhadap Keputusan Pembelian Produk Distro (Distributor Outlet)Rown Division Di Solo.

0 2 13

PENGARUH FAKTOR PRODUK, HARGA, PROMOSI, DAN DISTRIBUSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN BAKPIA DI KOTA YOGYAKARTA.

3 17 116

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN PEMBELIAN BAHAN BAKAR MINYAK JENIS PERTALITE DI KOTA BOYOLALI - UNS Institutional Repository

0 0 16