Latar Belakang Penelitian PERANCANGAN MEDIA PEMBELAJARAN PADA MATA PELAJARAN BATIK BERBASIS KEARIFAN LOKAL DI SMK NEGERI 14 BANDUNG.
Detria Tisna Putri, 2015 PERANCANGAN MED IA PEMBELAJARAN PAD A MATA PELAJARAN BATIK BERBASIS KEARIFAN LOKAL
D I SMK NEGERI 14 BAND UNG
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Generasi muda bangsa Indonesia perlu dibekali dengan nilai-nilai kearifan lokal yang diharapkan dapat memfilter pengaruh globalisasi tersebut.
Model pendidikan berkarakter dan berbudaya dapat diimplementasikan dengan mangakomodasi keunggulan lokal di setiap daerah yang beragam dan khas. Sesuai
dengan penelitian yang dilakukan oleh Muji 2010, hlm. 479-484 bahwa dampaknya secara bertahap dapat menumbuhkan motivasi intrinsik pada peserta didik. Selain itu
secara berkelanjutannya, peserta didik menjadi terbuka dengan globalisasi namun tidak lupa dengan identitas bangsanya. Keunggulan lokal milik Indonesia salah
satunya adalah batik. Batik sudah diakui sebagai warisan dunia sejak Oktober 2009 oleh UNESCO Asti, 2011, hlm.3.
Keragaman budaya Indonesia yang demikian kaya. Mendorong lahirnya berbagai motif batik yang sarat dengan nilai kearifan lokal. Nilai kearifan lokal pada batik juga
dapat dirasakan pada proses membatik dan nilai teknologi dari batik itu sendiri. Batik dengan nilai kearifan lokal yang mampu membentuk karakter bangsa yang luhur.
Sepatutnya dijaga terutama oleh generasi mudanya. Peserta didik sebagai generasi muda, dapat dibina melalui proses pendidikan.
Keberhasilan proses pendidikan dalam kegiatan belajar dapat dipengaruhi oleh banyak faktor, salah satunya adalah kompetensi guru diantaranya kompetensi
pedagogik, kepribadian, profesional dan sosial. Kompetensi-kompetensi yang harus dimiliki guru bertujuan agar guru menjadi professional sehingga mampu mengelola
kelas mulai dari merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan membimbing kegiatan belajar mengajar. Maka dari itu seorang guru dituntut untuk dapat membuat
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP pada setiap pertemuan di kelas. Komponen yang terdapat dalam RPP, salah satunya adalah penggunaan media
pembelajaran. Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang digunakan sebagai alat bantu
dalam proses belajar mengajar. Fungsi media pembelajaran adalah untuk merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan kemampuan atau keterampilan peserta didik
sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar yang optimal.
Detria Tisna Putri, 2015 PERANCANGAN MED IA PEMBELAJARAN PAD A MATA PELAJARAN BATIK BERBASIS KEARIFAN LOKAL
D I SMK NEGERI 14 BAND UNG
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Rahmattullah 2011, hlm. 181- 184
bahwa media
pembelajaran dalam
proses belajar
mengajar dapat
membangkitkan keinginan, minat, dan motivasi peserta didik dalam belajar. Penggunaan media pembelajaran terbukti dapat meningkatkan hasil belajar peserta
didik. Kelas yang menggunakan media pembelajaran memperoleh rata-rata nilai yang lebih besar dibandingkan kelas yang tidak menggunakan media.
Jenis media yang dapat digunakan dalam pembelajaran salah satunya media dua dimensi dan media proyeksi. Penggunakan media yang tepat akan membantu guru
dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran sehingga lebih terarah dan sesuai dengan tujuan pembelajaran.
Lembaga pendidikan yang menghasilkan lulusan dalam bidang batik salah satunya adalah SMK Negeri 14 Bandung. Program keahlian Desain dan Produksi
Kriya, kriya tekstil termasuk di dalamnya batik merupakan bagian dari paket keahlian. Adanya batik pada mata pelajaran yang harus diampu oleh peserta didik
jurusan tekstil berdampak positif bagi generasi muda untuk menjaga identitas bangsa Indonesia beserta nilai-nilai yang terkandung dalam batik itu sendiri.
Berdasarkan hasil studi pendahuluan Mei 2015, peneliti mengamati pada saat mata pelajaran batik lebih terfokus pada kegiatan praktek membatik. Selain itu media
pembelajaran pada mata pelajaran batik yang dikembangakan di SMK Negeri 14 Bandung secara eksplisit belum menyentuh materi kearifan lokal.
Minimnya media pembelajaran pada mata pelajaran batik berbasis kearifan lokal, mengakibatkan wawasan serta nilai-nilai afektif pada pembelajaran batik belum
muncul secara optimal. Silabus mata pelajaran batik mengisyaratkan perlunya mengembangakan karakter peserta didik melalui mata pelajaran batik Silabus mata
pelajaran batik, 2013. Perancangan media pembelajaran pada mata pelajaran batik berbasis kearifan lokal di SMK NEGERI 14 Bandung akan menjadi salah satu
alternatif meningkatkan kecintaan peserta didik pada budaya lokal khususnya batik yang dalam jangka waktu panjang dapat membentuk kepribadian peserta didik.
Detria Tisna Putri, 2015 PERANCANGAN MED IA PEMBELAJARAN PAD A MATA PELAJARAN BATIK BERBASIS KEARIFAN LOKAL
D I SMK NEGERI 14 BAND UNG
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu