Menutup pembelajaran Analisis dan Interpretasi Data

Neneg Patimah , 2013 PENERAPAN METODE KWL KNOW-WANT TO KNOW- LEARNED UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI 3 CIKIDANG KABUPATEN BANDUNG BARAT Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 165SPGSD-REG8JULI2014 Pada tahap ini peneliti menyeleksi data-data yang penting dan sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan dalam penelitian. 2. Klasifikasi Data Data yang telah diperoleh kemudian dikelompokkan atau diklasifikasikan ke dalam dua macam yaitu aktivitas yang dilakukan oleh guru maupun siswa dan hasil belajar yang diperoleh siswa. 3. Deskripsi Mendeskripsikan data-data yang telah dikelompokkan. 4. Interpretasi Memberikan interpretasi atau penilaian terhadap data-data yang sudah diklasifikasikan. Data yang diperoleh dari penelitian ini berupa: 1. Data dokumentasi RPP 2. Data interaksi guru dan siswa Sifatnya deskripsi 3. Data hasil Belajar Sifatnya kuantitatif Selanjutnya untuk mengolah data tersebut, guru menghitung rata-rata skor dari hasil yang diperoleh siswa dan persentase kelulusan atas pencapaian KKM. Adapun rumus perhitungan yang digunakan adalah menurut Sudjana 2012: 109 : Keterangan : R = nilai rata-rata siswa ∑ X = jumlah seluruh nilai siswa ∑ N = jumlah siswa Kelas dikatakan tuntas secara klasikal jika telah mencapai 85 dari seluruh siswa memperoleh nilai Ketentusan Minimal KKM Depdiknas Gumilar, 2013:38. Adapun cara menghitung presentase ketuntasan belajar siswa di kelas dengan rumus: P = P N x 100 Neneg Patimah , 2013 PENERAPAN METODE KWL KNOW-WANT TO KNOW- LEARNED UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI 3 CIKIDANG KABUPATEN BANDUNG BARAT Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 165SPGSD-REG8JULI2014 Keterangan : P = persentase siswa yang tuntas ΣP = jumlah siswa yang tuntas ΣN = jumlah seluruh siswa Adapun penilaian kemampuan membaca pemahaman yaitu menggunakan sistem penskoran dengan kriteria yang didesripsikan perindikator. Tabel 3.5 Sistem Penskoran Aspek yang dinilai Skala Nilai Bobot Jumlah soal Skor Maksimal 1 Menjawab pertanyaan berdasarkan informasi dalam cerita. a. Tokoh 2 2 1 20 1 b. Watak 2 2 2 20 1 C.Latar tempat 2 2 1 20 1 D. Tema 3 3 1 20 2 1 E. Amanat 4 4 1 20 3 2 1 2 Meringkas Cerita menggunakan bahasa sendiri 5 5 1 20 4 3 2 1 Deskripsi Kriteria Penskoran 1. Menjawab Pertanyaan Berdasarkan Informasi dalam Cerita Tabel 3.6 Deskripsi Menjawab Pertanyaan Berdasarkan Informasi dalam cerita Unsur-Unsur Cerita Skala Kriteria a Tokoh 2 Dapat mengidentifikasi 2 tokoh dalam cerita dengan tepat Neneg Patimah , 2013 PENERAPAN METODE KWL KNOW-WANT TO KNOW- LEARNED UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI 3 CIKIDANG KABUPATEN BANDUNG BARAT Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 165SPGSD-REG8JULI2014

2. Menuliskan Ringkasan Menggunakan Bahasa Sendiri

Tabel 3.8 Deskripsi Kriteria Penskoran Menuliskan Ringkasan Cerita Skor Kriteria 5 Dapat meringkas cerita sangat baik dengan menggunakan bahasa sendiri, pilihan kata yang tepat, serta sesuai dengan pokok-pokok cerita 4 Menuliskan ringkasan cerita dengan baik menggunakan bahasa sendiri sesuai pilihan kata yang jelas dan tepat. 3 Menuliskan ringkasan cerita cukup sesuai pilihan kata jelas dan sebagian masih terpaku teks cerita. 2 Menuliskan ringkasan cerita akan tetapi kurang sesuai dengan isi cerita dan bahasa yang digunakan masih terpaku teks cerita 1 Dapat mengidentifikasi hanya 1 tokoh dalam cerita dengan tepat b Watak 2 Dapat menjelaskan keseluruhan watak tokoh dengan tepat 1 Dapat menjelaskan sebagian watak tokoh dengan tepat c Latar tempat 2 Mendeskripsikan latar tepat sangat tepat. 1 Mendeskripsikan latar tepat kurang tepat. d Tema 3 Tema cerita sangat sesuai dengan cerita 2 Tema cerita cukup sesuai dengan cerita 1 Tema cerita tidak sesuai dengan cerita e Amanat 4 Menuliskan amanat dalam 2 kalimat dengan menggunakan bahasa sendiri dalam dua kalimat dengan bahasa yang jelas sesuai dengan pokok cerita 3 Menuliskan amanat dalam 2 kalimat dengan menggunakan bahasa sendiri dalam dua kalimat dengan bahasa yang jelas 2 Menuliskan amanat hanya 1 kalimat dengan menggunakan bahasa sendiri dalam 1 kalimat dengan bahasa yang jelas 1 Menuliskan amanat hanya 1 kalimat tidak sesuai dengan isi cerita Neneg Patimah , 2013 PENERAPAN METODE KWL KNOW-WANT TO KNOW- LEARNED UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI 3 CIKIDANG KABUPATEN BANDUNG BARAT Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 165SPGSD-REG8JULI2014 1 Menuliskan ringkasan cerita akan tetapi tidak sesuai dengan isi cerita

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN MELALUI STRATEGI KNOW WANT TO LEARNED (KWL) PADA SISWA KELAS V A SDN SEKARAN 01

0 5 290

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA INTENSIF MELALUI STRATEGI KNOW-WANT TO KNOW-LEARNED (KWL) PADA Peningkatan Keterampilan Membaca Intensif Melalui Strategi Know-Want To Know-Learned (KWL) Pada Siswa Kelas III MI Muhammadiyah Ngasem Tahun Pelajaran 2013/20

1 3 16

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA INTENSIF MELALUI STRATEGI KNOW-WANT TO KNOW-LEARNED (KWL) PADA Peningkatan Keterampilan Membaca Intensif Melalui Strategi Know-Want To Know-Learned (KWL) Pada Siswa Kelas III MI Muhammadiyah Ngasem Tahun Pelajaran 2013/20

0 0 13

KEEFEKTIFAN STRATEGI KWL (KNOW-WANT TO KNOW-LEARNED) TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA KRITIS DAN BERPIKIR KRITIS SISWA DI SEKOLAH DASAR.

1 2 57

PEMBELAJARAN MEMBACA DENGAN KWL (WHAT I KNOW – WHAT I WANT TO LEARN - WHAT I LEARNED) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DAN BERBICARA SISWA KELAS V SD.

0 2 63

PENERAPAN STRATEGI KWL (KNOW-WANT TO KNOW-LEARNED) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA INTENSIF SISWA BERKESULITAN BELAJAR KELAS III SDN MANAHAN SURAKARTA.

0 0 7

Pengaruh Penerapan know-Want to Know-Learned (KWL) terhadap Kemampuan Membaca Pemahaman pada Siswa Tunarungu kelas VII SLB B YRTRW Surakarta Tahun Ajaran 2016/2017.

0 0 17

PENERAPAN STRATEGI KWL (KNOW - WANT TO KNOW - LEARNED) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN (Penelitian Tindakan Kelas Siswa Kelas V SD Negeri Badran No. 123 Surakarta Tahun Ajaran 2015/2016).

0 1 21

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN MELALUI METODE KNOW-WANT TO KNOW-LEARNED (KWL) PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 1 KERTOSARI TEMANGGUNG.

4 21 194

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN MENGGUNAKAN METODE KNOW-WANT TO KNOW- LEARNED DI KELAS VA

0 0 10