jenis media memiliki karakteristik yang bergerak sekalipun hanya dinikmati lebih lama meskipun gambarnya tak bergerak dan tanpa suara.
1.6.4 Media Iklan Televisi
Perangkat televisi dari hari ke hari kian menjadi sumber informasi yang utama di dalam keluarga. Sektor komunikasi terus berkembang seiring dengan perkembangan
teknologi dan perkembangan perekonomian. Televisi merupakan salah satu media yang disukai oleh perusahaan-perusahaan dalam mengiklankan produknya agar lebih dikenal
oleh masyarakat. Karena, sebab yang ditimbulkan sangat mudah dilihat dan juga karena kemampuannya menceritakan sesuatu.
1.6.5 Periklanan
1. Defenisi iklan
Iklan merupakan salah satu bentuk dari komunikasi pemasaran, bersama-sama dengan komponen lainnya seperti personal selling, promosi, penjualan, dan
publisitas semuanya merupakan komponen promosi dalam marketing mix. Kasali 1992:10 mengemukakan kata iklan advertising berasal dari
bahasa Yunani yang artinya ” mengubah jalan konsumen untuk membeli ”. Iklan adalah segala bentuk presentasi non-pribadi dan promosi gagasan barang
atau jasa oleh sponsor tertentu yang harus dibayar Kotler, 2005:277. Jadi iklan sebagai salah satu bagian dari komunikasi pemasaran, merupakan suatu
bentuk komunikasi massa dan dibiayai oleh sponsor, dalam hal ini perusahaan produsen barang dan jasa yang di dalamnya menyediakan informasi mengenai
Universitas Sumatera Utara
produk atau jasa yang dihasilkan. Bersifat persuasif sehingga membangkitkan minat beli dari target audience.
2. fungsi iklan
Fungsi periklanan adalah sebagai berikut Shimp, 2003:357 a.
Informing Memberi Informasi Periklanan membuat konsumen sadar aware akan merek-merek baru
mendidik mereka terhadap berbagi fitur dan manfaat merek, serta memfasilitasi penciptaan citra merek brand image yang positif. Karena
merupakan suatu bentuk komunikasi yang efektif, berkemampuan menjangkau khalayak luas dengan biaya yang relatif rendah. Periklanan
memfasilitasi pengenalan introducing merek-merek baru, meningkatkan jumlah permintaan terhadap merek yang telah ada dan meningkatkan
puncak kesadaran dalam benak konsumen TOMA- top of mind awareness untuk merek-merek yang sudah ada dalam kategori produk yang matang.
b. Persuasing mempersuasi
Iklan yang efektif akan mampu mempersuasi membujuk pelanggan untuk memcoba produk dan jasa yang diiklankan. Persuasi berbentuk
mempengaruhi permintaan primer. Yakni, menciptakan permintaan bagi keseluruhan kategori produk, lebih sering iklan berupaya untuk
membangun permintaan sekunder yaitu permintaan bagi merek perusahaan yang spesifik.
c. Reminding mengingatkan
Universitas Sumatera Utara
Iklan menjaga agar merek perusahaan tetap segar dalam ingatan para konsumen Saat kebutuhan muncul yang berhubungan dengan produk yang
diiklankan. Dampak periklanan di masa lalu memungkinkan merek pengiklan untuk hadir di benak konsumen sebagai suatu kandidat merek
yang akan dibeli. d.
Adding value memberikan nilai tambah Periklanan memberi nilai tambah pada merek dengan mempengaruhi
persepsi konsumen. Periklanan yang efektif menyebabkan merek dipandang sebagai lebih elegan, lebih bergaya, lebih bergengsi dan bisa
lebig unggul dari tawaran pesaing. e.
Assisting bantuan untuk upaya lain perusahaan Pada saat-saat lain, peran utama periklanan adalah sebagai pendamping
yang memfasilitasi upaya-upaya lain dari perusahaan dari proses komunikasi pemasaran. Peran penting lain dari periklanan adalah
membantu perwakilan penjualan. Iklan mengawali produk-produk penjualan dan memberikan pendahuluan yang bernilai bagi wiraniaga
sebelum melakukan kontak personal dengan para pelanggan yang prospektif.
3. Tujuan Periklanan.
Tujuan periklanan yang utama adalah menjual atau meningkatkan penjualan barang , jasa atau ide. Adanya kegiatan periklanan sering mengakibatkan
terjadinya penjualan dengan segera, meskipun banyak juga penjualan yang
Universitas Sumatera Utara
baru terjadi pada waktu mendatang. Dari segi lain, periklanan yang rill adalah mengadakan komunikasi secara efektif. Menurut Swastha dan Irawan
1983:252 tujuan lain dari periklanan adalah: 1.
Mendukung program personal selling dan kegiatan promosi lain. 2.
Mencapai orang-orang yang tidak dapat dicapai oleh tenaga penjualan ataupun salesman dalam jangka waktu tertentu.
3. Mengadakan hubungan dengan para penyalur, misalnya dengan
mencantumkan nama dan alamatnya. 4.
Memperkenalkan produk baru 5.
Memasuki daerah pemasaran baru atau menarik pelanggan baru 6.
Menambah penjualan industri 7.
Mencegah tumbuhnya barang-barang tiruan 8.
Memperbaiki reputasi perusahaan dengan memberikan pelayanan umum melalui periklanan.
Pemasaran bertujuan memberitau serta memberi petunjuk kepada pembeli potensial dan untuk meningkatkan penjualan. Dalam periklanan diusahakan agar dapat
menarik perhatian, minat, keinginan, keyakinan serta menimbulkan tindakan membeli dengan memanfaatkan media yang tersedia seperti televisi, majalah, surat kabar dan
lainya. Maraknya tayangan iklan di media televisi ini menyebabkan kompetisi diantara
merek produk yang diiklankan semakin tinggi. Maka di dalam pengolahan pesan diperlukan strategi kreatif agar dapat menimbulkan kesadaran khalayak atas suatu
merek atau biasa yang dikenal dengan istilah ”brand awareness. ”brand awareness
Universitas Sumatera Utara
merupakan bentuk yang paling sederhana dari pengetahuan akan suatu merek yang merupakan kesadaran konsumen akan suatu merek Schultz dan Barnes. 1999:144.
1.6.6 Nilai Sosial