1.2 Perumusan Masalah
Penyebab utama ketidak stabilan tegangan adalah ketidak mampuan dari sistem tenaga listrik untuk memenuhi kebutuhan daya reaktif. Stabilitas tegangan
merupakan salah satu masalah terbesar dalam sistem tenaga listrik. Stabilitas tegangan secara umum dengan menginjeksikan daya reaktif kepada bus-bus yang
lemah. Perbaikan stabilitas tegangan dilakukan dengan menempatkan statcom pada
sistem tenaga listrik dengan ukuran dan lokasi yang tepat, dan selanjutnya dianalisis nilai indeks stabilitas tegangan pada setiap bus beban sebelum dan setelah
pemasangan statcom.
1.3 Batasan Masalah
Penelitian yang dilakukan penulis yang akan dibahas adalah : a.
Aliran daya dalam MW, MVAR pada sistem pembangkitan, saluran interkoneksi Sumbagut, NAD dengan menggunakan metode Newton-
Raphson, simulasi program ETAP 4.0. b.
Penempatan statcom pada bus yang mempunyai tegangan yang paling rendah disimulasikan menggunakan Matlab.
c. Kondisi tegangan masih dalam batasan tegangan yaitu +5 sampai dengan -
10 dari tegangan nominal 150 KV. d.
Tidak digunakan pengalihan switch on dan switch off untuk mengatasi beban yang bermasalah.
Universitas Sumatera Utara
1.4 Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah meningkatkan stabilitas tegangan dengan mengaplikasikan dari sistem tenaga listrik PT. PLN Persero UPB Sumbagut
diketahui beban sistem Sumbagut-NAD dan daya pembangkitan MW, MVAR,MVA dan power factor yang memiliki Gardu Induk, jumlah bus unlimited dan mengetahui,
memahami penggunaan ETAP 4.0 untuk aliran daya dan statcom ditempatkan pada sistem tenaga listrik dengan tujuan menganalisis perbaikan stabilitas tegangan
mengggunakan Matlab. a.
Untuk menganalisa aliran daya pada saluran transmisi. b.
Untuk menganalisa penempatan dan penggunaan statcom pada saluran
transmisi.
1.5 Manfaat Penelitian
Mengacu pada tujuan penelitian ini maka penelitian akan diharapkan dapat memberikan berbagai aspek tentang stabilitas tegangan dan pentingnya untuk
mempertahankan profil tegangan yang akan dilakukan. a.
Manfaat teoritis, dapat mengetahui penggunaan alat, atau aplikasi peralatan yang dipasang pada lokasi yang strategis. Alat yang digunakan untuk kontrol
sistem tenaga listrik, khusus saluran dikenal dengan peralatan FACTS bertujuan memperbaiki kualitas daya penyaluran dari pembangkit ke beban
salah satu peralatannya statcom berfungsi memperbaiki perubahan tegangan.
Universitas Sumatera Utara
b. Manfaat praktis, dapat memberikan masukan yang berarti bagi PT PLN
Persero UPB Sumbagut dalam menggunakan statcom merupakan hubungan cabang perangkat dari FACTS yang terdiri dari perangkat power
elektronik untuk mengatur aliran daya, dan meningkatkan kestabilan sistem daya. Statcom mengatur regulasi tegangan terminal dengan cara
membangkitkan atau menyerap daya reaktif dari sistem. Jika tegangan sistem lebih rendah, statcom membangkitkan daya reaktif statcom bersifat
kapasitif. Jika tegangan sistem lebih tinggi, statcom menyerap daya reaktif statcom bersifat induktif. Variasi daya reaktif diatur oleh VSC yang
dihubungkan pada sisi sekunder transformator. VSC terdiri dari GTO dan IGBT untuk menghasilkan tegangan dari sumber tegangan DC.
Universitas Sumatera Utara
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA