Analisis Sensitivitas Model Analisis Data

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN

A. Keadaan Fisik Wilayah

1. Kecamatan Sekampung Udik

Berdasarkan Sekampung Udik dalam Angka 2012, Kecamatan Sekampung Udik merupakan bagian wilayah Kabupaten Lampung Timur yang berpenduduk 66.778 jiwa dengan luas wilayah 187.06 km². Kecamatan Sekampung Udik memiliki batas wilayah dimana sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Sukadana dan Kecamatan Way Jepara, sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Jabung, Waway Karya dan Kabupaten Lampung Selatan, sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Bandar Sribhawono, dan sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Marga Tiga. Kecamatan Sekampung Udik memiliki topografi yang bergelombang dengan kemiringan tanah berkisar antara 15 - 45. Secara geografis, Kecamatan Sekampung Udik berada pada ketinggian 36-65 meter dari permukaan laut, dengan kisaran suhu 30-32º C. Jenis tanah yang terdapat di daerah ini adalah jenis tanah Podzolik Merah Kuning, dengan tekstur 48 lempung berpasir, pengairan kurang baik, namun kesuburan tanah cukup baik Balai Penyuluhan Pertanian, 2012. Wilayah Kecamatan Sekampung Udik meliputi 15 desa, dimana Desa Pugung Raharjo merupakan ibukota kecamatan. Jarak Desa Sidorejo dengan ibukota Kabupaten Lampung Timur adalah 50 km, sedangkan jarak desa dengan ibukota Kecamatan Sekampung Udik adalah 8 km BPS, 2012.

2. Desa Sidorejo

Desa Sidorejo memiliki luas wilayah 142.997 ha yang terdiri dari lahan basah, lahan kering dan pemukiman, dimana sebelah utara berbatasan dengan hutan lindung Gunung Balak, sebelah selatan berbatasan dengan Desa Brawijaya dan Desa Bukit Raya, sebelah barat berbatasan dengan Desa Pugung Raharjo dan Desa Bauh Gunung Sari, serta sebelah timur berbatasan dengan Desa Bandar Agung Monografi Desa Sidorejo, 2012. Penggunaan tanah di Desa Sidorejo meliputi pekarangan, persawahan, peladangan, perkebunan, dan tanah lain-lain. Penggunaan tanah di dua desa penelitian dapat dilihat pada Tabel 10. Pada Tabel 10 dapat diketahui bahwa sebagian besar penggunaan tanah di Desa Sidorejo adalah untuk perladangan Mayoritas lahan perladangan ini digunakan untuk berusahatani jagung, sehingga Desa Sidorejo menjadi sentra produksi jagung di Kecamatan Sekampung Udik. Selain itu lahan perladangan juga digunakan untuk tanaman ubi kayu. 49 Tabel 10. Penggunaan tanah di Desa Sidorejo tahun 2012 No Penggunaan Lahan Desa Sidorejo Ha 1 Persawahan 37 0,10 2 Peladangan 30.000 83,16 3 Pekarangan 6.000 16,63 4 Perkebunan 39 0,11 Jumlah 36.076 100.00 Sumber : Monografi Desa Sidorejo, 2012 Penggunaan lahan untuk perkebunan di Desa Sidorejo seluas 39 hektar. Tanaman yang diusahakan untuk perkebunan ini didominasi oleh kakao dan kelapa sawit. Penggunaan lahan untuk pekarangan adalah sebesar 6.000 hektar, dimana pada pekarangan ini biasanya juga dijadikan tempat berusahatani untuk beberapa komoditi pangan seperti jagung dan ubi kayu. Penggunaan lahan yang paling sedikit adalah persawahan yaitu sebesar 37 hektar, yang biasanya ditanami padi.

B. Demografi Daerah Penelitian

1. Sebaran Penduduk Menurut Usia Berdasarkan Monografi Desa Sidorejo 2012 jumlah penduduk di Desa Sidorejo adalah 11.407 jiwa dengan 3.035 kepala keluarga. Jumlah penduduk menurut usia di Desa Sidorejo dapat dilihat pada Tabel 11. Tabel 11 menunjukkan bahwa penduduk Desa Sidorejo didominasi oleh penduduk usia 25 hingga 55 tahun dengan persentase sebesar 35,5 persen.