Hipotesis TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN
2. Variabel terikat Y dalam penelitian ini adalah persepsi masyarakat
sekitar terhadap PKBL PT. Perkebunan Nusantara VII Persero Unit Usaha Rejosari. Persepsi diukur dengan mengajukan sejumlah pertanyaan
mengenai penilaian subjektif tentang bentuk, frekuensi, sasaran, manfaat, dan fasilitas pendukung pada pelaksanaan PKBL bidang ekonomi, sosial,
dan lingkungan. a.
Program Kemitraan bidang ekonomi merupakan program yang bertujuan untuk meningkatkan pendapatan masyarakat. Indikator yang
digunakan adalah penilaian masyarakat terhadap pelaksanaan program di bidang permodalan usaha.
b. Program Bina Lingkungan bidang sosial merupakan program yang
bertujuan untuk meningkatkan kesehatan, tingkat pendidikan dan keagamaan masyarakat. Indikator yang digunakan adalah penilaian
masyarakat terhadap pelaksanaan program di bidang kesehatan, pendidikan dan keagamaan.
c. Program Bina Lingkungan bidang lingkungan adalah program yang
bertujuan untuk melestarikan lingkungan dan sarana umum. Indikator yang digunakan adalah penilaian masyarakat terhadap pelaksanaan
program di bidang penghijauan dan pemeliharaan sarana umum.
Pengukuran persepsi menggunakan skala likert, sehingga diperoleh data berskala ordinal pada kisaran 1-4 dengan alternatif jawaban sebagai berikut:
4 = Sangat Baik
3 = Baik
2 = Cukup Baik
1 = Kurang Baik
Penggolongan kategori dilakukan berdasarkan total skor yang diperoleh responden untuk setiap aspek yang diajukan pada kuesioner. Skor dari
setiap aspek dikategorikan berdasarkan rumus: Lebar Interval
=
Skor tertinggi − Skor terendah
Kelas
Persepsi masyarakat terhadap PKBL diklasifikasikan menjadi tiga kelas
yaitu baik, cukup baik, dan kurang baik. Penentuan klasifikasi kelas menggunakan rata-rata. Rata-rata digunakan untuk melihat suatu data
berada di sekitar mana diantara nila-nilai dalam suatu distribusi memusat.