Variabel Pengetahuan Uji Validitas dan Reliabilitas

kegiatan sunatan masal, beasiswa dan bantuan pembangunan masjid. Hasil uji validitas variabel persepsi terhadap PKBL bidang sosial dapat dilihat pada Tabel 5. Tabel 5. Hasil uji validitas variabel persepsi terhadap PKBL bidang sosial No. Item No. Pertanyaan Nilai Hitung r Nilai Tabel r Keterangan 1 1 0,209 0,361 Tidak Valid 2 3 0,151 0,361 Tidak Valid 3 4 0,139 0,361 Tidak Valid 4 5 0,290 0,361 Tidak Valid 5 7 0,356 0,361 Tidak Valid 6 8 0,481 0,361 Valid 7 10 0,510 0,361 Valid 8 11 0,370 0,361 Valid 9 12 0,586 0,361 Valid 10 14 0,447 0,361 Valid 11 15 0,661 0,361 Valid 12 17 0,696 0,361 Valid 13 18 0,447 0,361 Valid 14 19 0,490 0,361 Valid 15 21 0,336 0,361 Tidak Valid Sumber: Analisis data primer, 2014. Berdasarkan Tabel 5, terdapat enam item pertanyaan pada variabel persepsi terhadap PKBL bidang sosial yang tidak valid yaitu pertanyaan nomor 1,3,4,5,7, dan 21, sehingga perlu dikeluarkan dari model karena tidak dapat digunakan. Pertanyaan yang tidak valid merupakan pertanyaan tentang kegiatan sunatan masal 1,3,4,5, dan 7 dan pertanyaan tentang manfaat fasilitas masjid bagi masyarakat 21.

b. Persepsi terhadap PKBL bidang ekonomi

Pertanyaan pada variabel persepsi terhadap PKBL bidang ekonomi terdiri dari 6 item pertanyaan tentang program kemitraan. Hasil uji validitas variabel persepsi terhadap PKBL bidang ekonomi dapat dilihat pada Tabel 6. Tabel 6. Hasil uji validitas variabel persepsi terhadap PKBL bidang ekonomi No. Item No. Pertanyaan Nilai Hitung r Nilai Tabel r Keterangan 1 22 0,552 0,361 Valid 2 24 0,376 0,361 Valid 3 25 0,496 0,361 Valid 4 26 0,577 0,361 Valid 5 27 0,089 0,361 Tidak Valid 6 29 0,231 0,361 Tidak Valid Sumber: Analisis data primer, 2014. Berdasarkan Tabel 6, terdapat dua item pertanyaan pada variabel persepsi terhadap PKBL bidang ekonomi yang tidak valid yaitu pertanyaan nomor 27 dan 29, sehingga perlu dikeluarkan dari model karena tidak dapat digunakan. Pertanyaan yang tidak valid merupakan pertanyaan tentang kesempatan kerja di PTPN VII Unit Usaha Rejosari dan manfaat koperasi bagi masyarakat.

c. Persepsi terhadap PKBL bidang lingkungan fisik

Pertanyaan pada variabel persepsi terhadap PKBL bidang lingkungan fisik terdiri dari 10 item pertanyaan tentang program pembagian bibit pohon dan kegiatan pemeliharaan jalan. Hasil uji validitas variabel persepsi terhadap PKBL bidang lingkungan dapat dilihat pada Tabel 7.

Dokumen yang terkait

Analisis Sistem Pemberian Kredit Terhadap Pengembangan Usaha Kecil Di Medan Pada Program Kemitraan Dan Bina Lingkungan (pkbl) PT. Perkebunan Nusantara III (persero)

0 40 89

Pengaruh Piutang Program Kemitraan & Bina Lingkungan (PKBL) terhadap Biaya Operasional PTPN II (PERSERO) Medan

9 102 96

Evaluasi Kinerja Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) di PT. Perkebunan Nusantara III (Persero) Medan.

5 119 112

ANALISA PELAKSANAAN PROGRAM KEMITRAAN DAN BINA LINGKUNGAN PT. PERKEBUNAN NUSANTARA VII (PTPN VII PERSERO) DALAM PERSFEKTIF ETIKA BISNIS PERUSAHAAN

0 9 19

POLA KEMITRAAN PEMERINTAH KOTA BANDAR LAMPUNG DENGAN PT. PERKEBUNAN NUSANTARA VII (PERSERO) (Studi Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) pada PengrajinKeripik di Sentra Industri Keripik Jalan Pagar Alam Bandar Lampung)

4 59 154

Analisis Nilai Tambah dan Kapasitas Produksi Agroindustri Pengolahan Kelapa Sawit (CPO) pada PT Perkebunan Nusantara VII Unit Usaha Rejosari Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan

17 51 72

KEBUTUHAN DAN PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PROGRAM KEMITRAAN DAN BINA LINGKUNGAN (PKBL) PTPN VII UNIT USAHA REJOSARI KECAMATAN NATAR KABUPATEN LAMPUNG SELATAN

2 21 95

STRATEGI PROGRAM KEMITRAAN PTPN VII UNIT USAHA KEDATON DALAM PEMBERDAYAAN EKONOMI UKM MASYARAKAT DI DESA REJOSARI NATAR LAMPUNG SELATAN

0 3 111

Peranan Program Kemitraan Dan Bina Lingkungan Terhadap Kesejahteraan Masyarakat (Studi Kasus:PT. Perkebunan Nusantara IV, Unit Usaha Gunung Bayu)

0 1 9

Analisis Sistem Pemberian Kredit Terhadap Pengembangan Usaha Kecil Di Medan Pada Program Kemitraan Dan Bina Lingkungan (pkbl) PT. Perkebunan Nusantara III (persero)

0 0 10