Efek Seebeck Efek Joule
sumber energi bersih, pembuatan panel surya dan kumpulan fotovoltaik telah meluas secara dramatis dalam beberapa tahun belakangan ini.
Pemakaian fotovoltaik cocok digunakan pada daerah iklim tropis dan subtropis dikarenakan penyinaran matahari yang ada sepanjang tahun. Negara
Indonesia sebagai daerah tropis dan dekat berada di batas khatulistiwa memiliki potensi energi matahari yang banyak sehingga pemakaian fotovoltaik sangat
cocok diterapkan pada negara Indonesia. Panel fotovoltaik disebut juga panel surya terdiri dari beberapa sel
fotovoltaik yang terbuat dari suatu jenis silikon. Setiap sel mampu menghasilkan muatan listrik kecil jika terkena sinar matahari.Untuk itu dalam penggunaannya,
panel – panel disusun saling berhubungan untuk menghasilkan energi yang lebih
banyak dan daya listrik yang besar
[25]
. Ada 3 jenis sel fotovoltaik, yaitu
[25]
: 1. Sel Monocystalline
Monocrystalline adalah sel
– sel fotovoltaik yang paling efisien tetapi juga yang paling mahal. Sel
–sel ini terdiri dari satuan kristal hasil potongan dari silicon ingot.
2. Sel Polycrystalline Polycrystalline
adalah sel - sel fotovoltaik yang terdiri dari sejumlah kristal kecil sehingga memiliki efisiensi yang sedikit lebih rendah dari sel
Monocrystalline. 3. Sel Amorphous
Sel Amorphous adalah sel yang memiliki efisien yang paling rendah dan murah.Sel ini dibuat dengan menyebarkan silicon di atas material alternative
seperti stainless steel.
Arus yang dihasilkan dari sel surya pada umumnya adalah Direct Current DC
, tetapi dengan menggunakan inverter, arus ini dapat dibuat menjadi Alternating Current AC
. Sel fotovoltaik ditunjukkan pada gambar 2.8.
Gambar 2.8 Fotovoltaik PV
[33]