Uji Hipotesis Pengujian Hipotesis a. Uji Normalitas

Untuk menguji apakah sampel penelitian merupakan jenis distribusi normal, dapat dilakukan dengan uji statistik non-parametrik Kolmogorov-Smirnov. Caranya adalah menentukan terlebih dahulu hipotesis pengujiannya yaitu: O H : data terdistribusi secara normal 1 H : data tidak terdistribusi secara normal Pedoman pengambilan keputusan: 1 Nilai Sig. atau signifikansi atau nilai probabilitas 0,05 maka distribusinya adalah tidak normal. 2 Nilai Sig. atau signifikansi atau nilai probabilitas 0,05 maka distribusinya adalah normal.

b. Uji Hipotesis

Jika data terdistribusi normal maka pengujian hipotesis dalam penelitian menggunakan statistik parametrik tes. 1 Uji T Untuk Dua Sampel Bebas Independent Sample T Test Uji ini dilakukan untuk membandingkan dua sampel yang berbeda bebas. Independent Sample T Test digunakan untuk mengetahui ada atau tidaknya perbedaan rata-rata antara dua kelompok sampel yang tidak berhubungan. 36 Adapun hipotesis yang akan diuji adalah Hipotesis Pertama H : Tidak ada perbedaan rata-rata hasil belajar fisika antara siswa yang menggunakan Skill Argumentasi Verbal dengan Skill Argumentasi Nonverbal 1 H : Ada perbedaan rata-rata hasil belajar fisika antara siswa yang menggunakan Skill Argumentasi Verbal dengan Skill Argumentasi Nonverbal. Hipotesis Kedua H : Hasil belajar siswa yang menggunakan model Skill Argumentasi Verbal tidak lebih tinggi atau sama dibandingkan dengan hasil belajar siswa yang menggunakan model Skill Argumentasi Nonverbal H 1 : Hasil belajar siswa yang menggunakan model Skill Argumentasi Verbal lebih tinggi dibandingkan dengan hasil belajar siswa yang menggunakan model Skill Argumentasi Nonverbal. Pengambilan keputusan berdasarkan nilai signifikansi atau nilai probabilitas. Jika nilai signifikansi atau nilai probabilitas 0,05 maka O H diterima. Jika nilai signifikansi atau nilai probabilitas 0,05 maka O H ditolak. 37 2 1 2 1 2 2 2 2 1 1 _____ 2 ____ 1 1 1 2 1 1 n n n n s n s n X X t Rumus perhitungan Independent Sample T Test adalah sebagai berikut : Dimana t adalah t hitung. Kemudian t tabel dicari pada tabel distribusi t dengan = 5 : 2 = 2,5 uji 2 sisi dengan derajat kebebasan df n-2. Setelah diperoleh besar t hitung dan t tabel maka dilakukan pengujian dengan kriteria pengujian sebagai berikut : Kriteria pengujian O H diterima jika -t tabel t hitung t tabel O H ditolak jika -t hitung -t tabel atau t hitung t tabel Priyatno, 2010:32-41 2 Uji Mann-Whitney Pada penelitian ini jika data tidak terdistribusi normal maka untuk menguji data dari dua sampel yang tidak berhubungan menggunakan Uji Mann-Whitney

1. Hipotesis Pertama

Dokumen yang terkait

Perbedaan hasil belajar biologi antara siswa yang diajarkan melalui pendekatan kooperatif teknik: student team achievement divisions (STAD) dan teknik Group Investigation (GI)

0 36 221

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation (Gi) Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Matematika Siswa Kelas V Sdit Bina Insani ( Penelitian Tindakan Kelas Pada Siswa Sdit Bina Insani Kelas V Semester Ii Serang-Banten )

0 3 184

Peningkatan kemampuan berpikir kritis matematis melalui model pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation siswa kelas IV SD Negeri Sukamaju 3 Depok

0 6 189

Perbandingan hasil belajar biologi dengan menggunakan metode pembelajaran cooperative learning tipe group investigation (GI) dan think pair share (TPS)

1 5 152

IMPLEMENTASI METODE KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) PADA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI)

0 6 183

Penerapan pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation (GI) dalam meningkatkan hasil belajar IPS siswa kelas VII Smp Islamiyah Ciputat : penelitian tindakan kelas di SMP Islamiyah Ciputat

0 8 0

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR FISIKA SISWA ANTARA MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING(PBL) DAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI)

6 62 67

Pengaruh Strategi Pembelajaran Kooperatif tipe Group Investigation terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran PAI di SMP N 3 Tangerang Selatan

1 7 202

EFEK MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION DAN TEAMWORK SKILL TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA.

0 8 28

PERBEDAAN PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DENGAN GROUP INVESTIGATION (GI) TERHADAP HASIL BELAJAR DITINJAU DARI SIKAP ILMIAH MAHASISWA

0 1 89