Prisma: Bentuknya jika sumbu vertikal lebih panjang dari pada sumbu

konsistensi tanah juga memengaruhi perakarantanaman, infiltrasi, serta tingkat pengolahan tanah. makin tinggikonsistensi suatu tanah, makin terhambat perakaran suatu tanaman daninfiltrasi air, serta makin sulit pengolahan pada tanah. Gliessman,2000. Dalam pengamatan warna dan tekstur tanah, didapatkan bahwa tanah Inceptisol berwarna dark brown dan bertekstur lempung berdebu, tanah Entisol berwarna dark brown dan bertekstur lempung berliat, tanah Andisol berwarna very duxy red dan bertekstur lempung berliat, tanah Ultisol berwarna yellowish brown dan bertekstur liat berpasir, dan tanah Vertisol berwarna very dark grey dan bertekstur liat. Dalam pengamatan struktur tanah, didapatkan bahwa Inseptisol bertipe remah, kelasnya kasar, dan derajat cukupan. Tanah Entisol bertipe gumpal, kelasnya halus, dan berderajat cukupan. Tanah Andisol bertipe gumpal, kelasnya sedang, dan berderajat cukupan. Tanah Ultisol bertipe remah, kelasnya kasar, dan berderajat cukupan. Tanah Vertisol bertipe gumpal, kelasnya sangat halus, dan berderajat kuat. Dalam pengamatan konsistensi, tanah Inseptisol kelekatannya ss atau agak lekat, keliatannya po tidak plastis, konsistensi lembabnya vf sangat gembur, dan konsistensi keringnya s lunak. Tanah Entisol kelekatannya ss atau agak lekat, keliatannya ps agak plastis, konsistensi lembabnya f gembur, dan konsistensi keringnya sh agak keras. Tanah Andisol kelekatannya so tak lekat, keliatannya po tidak plastis , dan konsistensi lembabnya vf sangat gembur, serta konsitensi keringnya sh agak keras. Tanah Ultisol kelekatannya ss atau agak lekat, keliatannya po tidak plastis, konsistensi lembabnya f gembur, dan konsistensi keringnya h keras. Tanah Vertisol kelekatannya vs atau bisa dibilang sangat lekat, keliatannya vp sangat plastis , konsistensi lembabnya vt sangat teguh, dan konsistensi keringnya pada tanah Vertisol adalah sh agak keras. Tanah Inceptisol memiliki tekstur yang beragam tergantung tingkat pelapukan batu induknya. Kesuburan tanah Inceptisol rendah sehingga tidak begitu baik untuk ditanam. Tanah Entisol berwaran keabu hingga kuning dan bertekstur dari kelabu hingga kuning serta konsistensinya gembur. Tanah Ultisol berkosistensi teguh dan bertekstur halus Alexandra, 2001 V. KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan

1. Warna dasar dari masing-masing tanah adalah: a. Inceptisol = dark brown

b. Entisol

= dark rown

c. Andisol = very duxy red d. Ultisol

= yellowish red

e. Vertisol = very dark grey

2. Tekstur tanah dari masing-masing tanah adalah: a. Inceptisol = lempung berdebu

b. Entisol

= lempung berliat

c. Andisol = lempung berpasir d. Ultisol

= liat berpasir

e. Vertisol = liat

3. Struktut tanah dari masing-masing tanah dengan urutan tipe,

kelas, dan derajat adalah:

a. Inceptisol = remah, halus, cukupan b. Entisol

= gumpal, halus, cukupan

c. Andisol = gumpal, sedang, cukupan d. Ultisol

= remah, kasar, cukupan

e. Vertisol = gumpal, sangat halus, kuat

4. Konsistensi tanah dari masing-masing tanah dengan urutan

kelekatan, keliatan, konsistensi lembab, dan konsistensi kering adalah:

a. Inceptisol = vs, vp, vt, sh b. Entisol

= ss, ps, f, sh

c. Andisol = so, po, vf, sh d. Ultisol

= ss, po, f, h

e. Vertisol = vs, vp, vt, sh

A. Saran

Pengamatan dalam praktikum ini perlu ketelitian dan keahlian dalam menentukan warna tanah dengan buku Munsell Soil Color Chart. Dalam menentukan tekstur, struktur, dan konsistensi pun memerlukan perasaan dalam merasakan kasar halusnya tanah. Dalam menentukan konsistensi lembab dan basah juga diperlukan ketelitian dalam menentukan air untuk membasahi tanahnya. Selain itu dalam peralatan praktikum perlu diperbaharui agar bisa menunjang praktikan dalam melaksanakan praktikum, dan semoga cepat direalisasikan agar hasilnya maksimal.