Waktu dan Posisi Matahari Terbit dan Terbenam

Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 4 SDMI 167 Perubahan itu menyebabkan perubahan bentuk bulan yang tampak dari bumi. Berikut ini tampak kenampakan bulan yang dapat dilihat dari hari ke hari. Keterangan: A. Bulan tidak terlihat dari bumi karena posisi bulan terletak antara matahari dan bumi. Akibatnya malam hari menjadi gelap. Keadaan ini disebut bulan mati atau bulan baru. B. Bulan melanjutkan perjalanannya mengelilingi bumi. Satu atau dua hari kemudian bulan bergerak membentuk sudut pandang yang berbeda dari bumi. Kita dapat melihat sebagian kecil sisi bulan yang terkena matahari. Bulan dalam keadaan seperti ini disebut bulan sabit. C. Setelah hari ketujuh, kita dapat melihat separuh sisi bulan yang terkena cahaya matahari. Keadaan ini disebut bulan separuh. D. Setelah mendekati hari keempat belas, bulan menyerupai cakram atau bulan cembung. E. Setelah genap melakukan perjalanan selama 14 hari, bulan sudah melakukan setengah perjalanannya mengelilingi bumi. Pada keadaan ini, sisi yang terkena sinar matahari menghadap ke bumi. Keadaan ini disebut bulan penuh atau bulan purnama. F. Pada hari ketujuh belas, bulan kembali berbentuk seperti cakram. G. Pada hari ke-21, bulan kembali berbentuk setengah lingkaran. H. Pada hari ke-25, bulan kembali berbentuk seperti sabit. Selanjutnya bulan kembali pada kedudukan A yang disebut bulan mati. Gambar 9.9 Kedudukan bulan saat mengorbit mengelilingi bumi Sumber: Tutor PMR Sains Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 4 SDMI 168 Berbeda dengan matahari, bulan tampak berubah bentuk. Kadang bulan tampak seperti sabit, kadang seperti lingkaran, dan kadang setengah lingkaran. Bentuk bulan berubah-ubah selama 29 ½ hari. Perhatikan bentuk bulan pada gambar berikut ini Seperti matahari, bulan tampak muncul dari bagian timur dan tenggelam di bagian barat. Kadang-kadang, saat langit amat cerah, bulan juga dapat terlihat di siang hari. Akan tetapi, bulan lebih mudah terlihat di malam hari karena saat itu langit gelap. Cahaya yang dipantulkan bulan dari matahari membuat bulan tampak jelas di malam hari.

3. Bintang

Apakah bintang itu? Bintang adalah benda langit yang mengeluarkan cahaya sendiri. Pernahkah kamu melihat bintang? Apakah kamu bisa menghitung jumlah bintang? Saat langit cerah tidak berawan di malam hari, benda langit yang paling banyak terlihat adalah bintang. Kamu tentu tahu bahwa bintang adalah benda langit yang memancarkan cahaya sendiri. Jumlah bintang di langit tidak terhingga banyaknya. Mengapa bintang hanya kelihatan saat malam hari? Walaupun bercahaya, letak bintang amat sangat jauh. Pada siang hari, cahaya bintang kalah kuat dengan cahaya matahari. Oleh karena itu, cahaya bintang tidak terlihat pada siang hari. Pada malam hari, cahaya matahari tidak tampak sehingga bintang tampak bercahaya. Bintang tampak amat kecil karena letaknya yang sangat jauh. Bintang kelihatan jauh lebih kecil daripada bulan. Sesungguhnya, bintang ada yang sebesar matahari. Kamu telah tahu bahwa matahari merupakan bintang juga. Jadi, seperti matahari, ukuran bintang juga dapat lebih besar daripada Gambar 9.10 Perubahan bentuk bulan selama 29½ hari Sumber: Ilmu Pengetahuan Populer Jilid 3 Bulan sesudah 10 hari Bulan sesudah 13 hari Bulan purnama Bulan Sabit Bulan sesudah lima hari Bulan sesudah sepekan