BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Jenis Data dan Metode Pengumpulan Data
Jenis data yang digunakan pada penelitian ini adalah data panel dan merupakan data sekunder yang bersumber dari data yang dipublikasi oleh
Bank Indonesia pada Statistik Perbankan Indonesia dan Stabilitas Ekonomi Keuangan Indonesia. Data panel yang digunakan pada penelitian ini adalah
data bulanan laporan kinerja bank-bank umum di Indonesia yang meliputi total biaya financial, total pendapatan financial, rasio Return on Asset ROA,
Capital Adequacy Ratio CAR, rasio biaya operasional pendapatan
operasional BOPO, Loan to Deposit Ratio LDR, Non Performing Loan NPL, serta data bulanan laporan kondisi makroekonomi Indonesia yang
meliputi suku bunga, inflasi, jumlah uang beredar, dan nilai tukar Rupiah terhadap US.
Data sekunder yang digunakan dalam penelitian ini bersifat kuantitatif. Data time series yang diperoleh dari publikasi Bank Indonesia merupakan
data bulanan laporan kinerja bank-bank umum di Indonesia serta data bulanan laporan kondisi makroekonomi Indonesia dari periode bulan Januari 2004
sampai bulan Desember 2011. Data cross section yang digunakan adalah data populasi yang meliputi enam kategori bank yang termasuk bank umum di
Indonesia, yaitu Bank Persero, Bank Umum Swasta Nasional Devisa, Bank
Umum Swasta Nasional non Devisa, Bank Pemerintah Derah, Bank Campuran, dan Bank asing.
3.2. Metode Analisis
Analisis data adalah suatu proses yang mencakup upaya penelusuran dan pengungkapan informasi yang relevan yang terkandung dalam data, dan
penyajian hasilnya dalam bentuk yang lebih ringkas dan sederhana, yang apada akhirnya mengarah kepada keperluan adanya penjelasan dan penafsiran
Juanda, 2009. Metode yang digunakan di dalam penelitian ini adalah metode analisis
deskriptif dan metode analisis kuantitatif. 3.2.1.
Metode Analisis Deskriptif Analisis deskriptif adalah cara menganalisis data dengan
mentransformasi data ke dalam bentuk yang lebih mudah dipahami atau diinterpretasikan. Ada berbagai cara yang dapat dilakukan untuk menganalisis
data secara deskriptif, yaitu menampilkan data dalam bentuk grafik, diagram, atau dalam bentuk tabel. Analisis deskriptif yang bersifat eksploratif berupaya
menelusuri dan mengungkap struktur dan pola data tanpa mengaitkan secara kaku dengan asumsi-asumsi tertentu.
3.2.2. Metode Analisis Kuantitatif
Metode analisis kuantitatif yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data panel. Penelitian ini menggunakan model panel dengan
gabungan data time series dan cross section dengan tujuan memperoleh hasil
estimasi yang lebih baik efisien dengan meningkatnya jumlah observasi yang berimplikasi pada meningkatnya derajat kebebasan.
Penggunaaan data panel akan memberikan manfaat dan kelebihan baik secara statistik maupun dalam penafsiran teori ekonomi.manfaat dan
kelebihan menggunakan data panel diantaranya sebagai berikut : 1.
Mampu mengontrol heterogenitas individu 2.
Memberikan lebih banyak informasi, lebih bervariasi, mengurangi kolinearitas antar variabel, meningkatkan derajat kebebasan, dan
lebih efisien. 3.
Lebih baik untuk study of dynamic adjustment panel dinamik 4.
Dapat menguji dan membangun model perilaku yang lebih kompleks.
5. Mampu mengidentifikasi dan mengukur efek sederhana yang tidak
diperoleh dari data cross section murni maupun time series murni. Model panel yang digunakan dalam analisis ini digunakan untuk
menganalisis pengaruh pertumbuhan rasio-rasio keuangan bank dan pengaruh kondisi makroekonomi terhadap keberlanjutan finansial bank itu sendiri. Oleh
karena itu penelitian ini menggunakan model sebagai berikut: FSR =
α +
α
i
+ α
1
BOPO
it
+ α
2
CAR
it
+ α
3
LDR
it
+ α
4
NPL
it
+ α
5
ROA
it
+ α
6
INF
it
+ α
7
lnM1
it
+ α
8
lnKURS
it
+ α
9
R
it
+ ε
it
..................................3.1 Dimana,
FSR = Financial Sustainability Ratio BOPO = Rasio biaya operasional terhadap pendapatan operasional
CAR = Capital Adequacy Ratio LDR = Loan to Deposit Ratio
NPL = Non Performing Loan ROA = Return on Asset
KURS = Nilai tukar Rupiah terhadap US INF = Inflasi
R = Suku bunga M1 = Jumlah uang beredar
e
it
= error Pada model analisis data panel terdapat tiga macam pendekatan, yaitu
pendekatan kuadrat terkecil pooled least square, pendekatan efek tetap fixed effect, dan pendekatan efek acak random effect. Selain itu, di dalam
melakukan pengolahan data panel terdapat juga kriteria pembobotan yang berbeda-beda, yaitu no weight semua observasi diberi bobot yang sama,
cross section weight GLS dengan menggunakan estimasi varian residual
cross section , digunakan apabila ada asumsi terdapat cross section
heteroskedasticiy , dan SUR GLS dengan menggunakan covariance matrix
cross section . Metode ini mengoreksi baik heteroskedastisitas maupun
autokorelasi antar unit cross section.
3.3. Pengujian model