Populasi Sampel Kriteria Inklusi dan Eksklusi

BAB 4 METODE PENELITIAN

4.1. Rancangan Penelitian

Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan potong lintang, yaitu dengan satu kali pengamatan pada rentang waktu tertentu yang ditentukan.

4.2. Lokasi dan Waktu Penelitian

4.2.1. Lokasi Penelitian

Lokasi penelitian ini adalah di SMA Harapan 1 Medan. Pemilihan lokasi ini adalah karena siswa-siswi yang belajar di sekolah ini tergolong mudah untuk memperoleh informasi dan pengetahuan di berbagai bidang karena selain terletak di ibukota propinsi dan bahkan tidak jauh dari pusat kota, sekolah ini juga telah dilengkapi fasilitas perpustakaan dan juga akses internet.

4.2.2. Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli sampai September 2012. Penelitian ini dimulai dengan penelusuran tinjauan pustaka, bimbingan dengan Dosen Pembimbing, penyusunan proposal penelitian, seminar proposal, dan dilanjutkan dengan kajian lapangan mulai dari pengumpulan data sampai ke penulisan hasil laporan.

4.3. Populasi dan Sampel Penelitian

4.3.1. Populasi

Adapun populasi dalam penelitian ini adalah : 1 Populasi target dalam penelitian ini adalah siswa-siswi SMA di kota Medan. 2 Populasi terjangkau dalam penelitian ini adalah siswa-siswi di SMA Harapan 1 Medan. Berdasarkan survei awal penelitian, diperoleh jumlah populasi adalah 894 orang. Universitas Sumatera Utara

4.3.2. Sampel

Pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode stratified random sampling, yaitu pengambilan sampel secara acak dan berstrata. Pada penelitian ini terdapat tiga strata sampel, yaitu siswa-siswi kelas X, XI, dan XII. Notoatmodjo 2005 menyatakan bahwa untuk populasi kecil atau lebih kecil dari 10.000, dapat menggunakan rumus sebagai berikut : 1 dimana : n = jumlah sampel N = jumlah populasi d = tingkat kepercayaan ketepatan yang diinginkan Hasil perhitungan dengan memakai tingkat kepercayaan 90 atau d = 0,1 adalah : 0,1 1 0,01 1 , Agar perimbangan sampel dari masing-masing strata memadai, maka dilakukan perimbangan antara jumlah anggota populasi berdasarkan masing- masing strata dengan mendistribusikan merata pada tiap kelas, yaitu : 1 Siswa-siswi kelas X = ⅓ x 90 = 30 orang. 2 Siswa-siswi kelas XI = ⅓ x 90 = 30 orang. 3 Siswa-siswi kelas XII = ⅓ x 90 = 30 orang. Universitas Sumatera Utara Kemudian, dilakukan pula stratifikasi terhadap jenis kelamin antara siswa laki-laki dan siswi perempuan, yaitu : 1 Siswa laki-laki kelas X = ½ x 30 orang = 15 orang. 2 Siswi perempuan kelas X = ½ x 30 orang = 15 orang. 3 Siswa laki-laki kelas XI = ½ x 30 orang = 15 orang. 4 Siswi perempuan kelas XI = ½ x 30 orang = 15 orang. 5 Siswa laki-laki kelas XII = ½ x 30 orang = 15 orang. 6 Siswi perempuan kelas XII = ½ x 30 orang = 15 orang.

4.3.3. Kriteria Inklusi dan Eksklusi

1 Kriteria inklusi dalam penelitian ini adalah : a Responden masih berstatus sebagai siswa-siswi di SMA Harapan 1 Medan. b Responden masih duduk di kelas X, XI, dan XII. 2 Kriteria eksklusi dalam penelitian ini adalah : a Responden tidak menandatangani lembar persetujuan responden penelitian. b Responden tidak mengisi lembar kuesioner dengan tepat dan lengkap.

4.4. Metode Pengumpulan Data