Proyeksi Pengangguran Terbuka Proyeksi

4.2.3 Proyeksi Pengangguran Terbuka

Dari tabel 4.4 diatas dapat dilakukan proyeksi pengangguran terbuka tahum 2010- 2012. Adapun proyeksi pengangguran terbuka tersebut adalah sebagai berikut : Tabel 4.9 Proyeksi Pengangguran Terbuka pada tahun 2000 sd 2009 di Kota Madya Binjai Tahun Tahun X Menganggur Y XY � � 2000 2.965 2001 1 6.060 6.060 1 2002 2 6.163 12.326 4 2003 3 35.127 105.381 9 2004 4 23.174 92.696 16 2005 5 22.694 113.470 25 2006 6 28.329 169.974 36 2007 7 11.867 83.069 49 2008 8 53.865 430.920 64 2009 9 19.575 176.175 81 Jumlah ∑X = 45 ∑Y = 209.819 ∑XY=1.190.071 ∑� 2 = 285 b = ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ − − 2 2 X X N Y X XY N b = 2 45 285 10 819 . 209 45 071 . 190 . 1 10 − − = 025 . 2 850 . 2 855 . 441 . 9 710 . 900 . 11 − − = 825 855 . 458 . 2 = 2.981 Universitas Sumatera Utara a = Y − b X = ∑ Yn – b ∑Xn = 209.81910 2.9814510 = 20.981,9 13.414,5 a = 7.568 Y = a + b X = 7.568 + 2.981 X Dari perhitungan diatas maka dapat dilakukan suatu gambaran untuk melaksanakan peramalan pengangguran terbuka tersebut adalah sebagai berikut : Y = a + bX Y = 7.568 + 2.981 X Dengan menggunakan persamaan diatas dapat dilakukan peramalan pengangguran terbuka pada tahun 2010 sampai dengan 2012. Peramalan pengangguran terbuka pada tahun tersebut adalah sebagai berikut : Pengangguran terbuka tahun 2010 Y = 7.568 + 2.981 × 10 = 37.378 Pengangguran terbuka tahun 2011 Y = 7.568 + 2.981 × 11 = 40.359 Universitas Sumatera Utara Pengangguran terbuka tahun 2012 Y = 7.568 + 2.981 × 12 = 43.340 Tabel 4.10 Peramalan Pengangguran Terbuka pada Tahun 2010 sd 2012 Di Kota Madya Binjai Tahun Tahun X Y 2010 10 37.378 2011 11 40.359 2012 12 43.340 Keterangan : adalah hasil peramalan angkatan kerja yang sudah bekerja Salah satu cara untuk mengetahui seberapa banyak jumlah pengangguran terbuka adalah dengan melihat selisih angkatan kerja dengan angkatan kerja yang sudah bekerja. Maka untuk mengetahui jumlah pengangguran terbuka dapat dilihat dari tabel 4.11. Tabel 4.11 Jumlah Angkatan Kerja, Angkatan kerja yang Bekerja dan Pengangguran Terbuka di Kota Madya Binjai Tahun 2010 sd 2012 Tahun Jumlah Angkatan Kerja Yang Bekerja Mencari Kerja Pengangguran Terbuka 2000 85.275 82.310 2.965 2001 90.549 84.489 6.060 2002 92.075 85.912 6.163 2003 137.310 102.183 35.127 2004 113.431 90.257 23.174 2005 88.271 65.577 22.694 2006 106.337 78.008 28.329 2007 104.342 92.475 11.867 2008 161.293 107.428 53.865 2009 164.245 144.670 19.575 2010 152.619 115.243 37.378 2011 159.584 119.227 40.359 2012 166.548 123.211 43.340 Universitas Sumatera Utara Berdasarkan tabel 4.11 diatas, terlihat bahwa jumlah angkatan kerja tahun 2000 sebesar 85.275 jiwa dan pada akhir tahun 2012 sebesar 166.548 jiwa. Dengan demikian berarti rata-rata peningkatan angkatan kerja dari tahun 2000 sd akhir tahun 2012 adalah sebesar 6.772 pertahun. Demikian juga halnya dengan jumlah angkatan kerja yang sudah bekerja dari tahun 2000 sd 2012 rata-rata peningkatan sebesar 3.408 pertahun. Dari tabel tersebut terlihat juga angka pengangguran terbuka pada tahun 2000 sebesar 2.965, sedangkan pada tahun 2012 nanti diperkirakan akan mengalami peningkatan menjadi 43.340. Meningkatnya angka pengangguran ini disebabkan ketidaksesuaian antara permintaan dan penawaran tenaga kerja. Dengan mempergunakan tabel pada peramalan angkatan kerja, yang bekerja dan pengangguran terbuka tersebut dapat dibuat suatu diagram yang menunjukkan diagram garis linier pertumbuhan angkatan kerja, angkatan kerja yang sudah bekerja dan pengangguran terbuka dari tahun 2000 sampai dengan tahun 2012. Dengan diagram tersebut akan memberikan suatu gambaran tentang pertumbuhan angkatan kerja, yang bekerja dan pengangguran terbuka pada tahun-tahun yang akan datang. Universitas Sumatera Utara Gambar 4.4 Peramalan Angkatan Kerja, Yang Bekerja dan Pengangguran Terbuka Pada Tahun 2000-2012 Peramalan Angkatan Kerja Yang Bekerja dan Pengangguran Terbuka dari Tahun 2000-2012 20 40 60 80 100 120 140 160 180 2000 2002 2004 2006 2008 2010 2012 Tahun Jumlah Angkatan Kerja Yang Bekerja Pengangguran Terbuka Universitas Sumatera Utara

4.2.4 Proyeksi Kesempatan Kerja atau Peluang Kerja