Spesifikasi Teknis
Pekerjaan Konstruksi Pembangunan Gedung KUA Kec.TELLU SIATTINGE
e Perhitungan prosentase kemajuan pekerjaan yang akan digunakan untuk pengajuan penagihan pembayaran angsuran harus dilakukan
bersama-sama antara Direksi dan Kontraktor. f
Pembayaran akan
dilakukan apabila
selisih bobot
prestasi Kontraktor pada saat tertentu dengan bobot prestasi pada pembayaran
angsuran yang lalu telah mencapai tidak kurang dari angka seperti disebutkan dalam syarat-syarat kontrak.
g Pembayaran
dilakukan dalam
jumlah harga satuan dikalikan
dengan volume pekerjaan yang nyata dilaksanakan.
1.2 PEKERJAAN PERSIAPAN DAN PENUNJANG PROYEK
1.2.1 U m u m
Pekerjaan persiapan dan penunjang merupakan pekerjaan sementara yang harus dilaksanakan agar pekerjaan konstruksi dapat dilaksanakan dengan mudah dan
lancar. Pekerjaan-pekerjaan ini pada umumnya bersifat darurat, tetapi secara struktural harus mampu memikul beban yang ada dan harus dilaksanakan
berdasarkan pertimbangan-pertimbangan serta sesuai dengan syarat-syarat teknis. Kontraktor harus membuat dan menyerahkan spesifikasi dan gambar-
gambar pekerjaan sementara kepada Direksi untuk memperoleh persetujuan, selambat-lambatnya 7 tujuh hari sebelum pekerjaan dimulai.
1.2.2 Pembersihan Lapangan.
Kontraktor harus M e r o b o h k a n B a n g u n a n l a m a d a n P a g a r
l a m a s e r t a menyingkirkan pohon-pohon, semak belukar, akar, sampah, bahan-bahan organik dan benda-benda asing lainnya yang dapat mengganggu
jalannya pekerjaan dalam area pekerjaan seperti diuraikan dalam Kontrak, termasuk lahan-lahan yang digunakan untuk bangunanstruktur, jalan dan
lahan-lahan yang akan digali atau diurug.
1.2.3 Pengukuran dan Pemasangan Bouwplank
Sebelum memulai
pekerjaan, Kontraktor
harus melakukan pekerjaan
pengukuran untuk
memastikan lokasi
yang tepat untuk
penempatan komponen-komponen pekerjaan tertentu seperti ditunjukan dalam gambar.
Pengukuran meliputi pengukuranpenentuan koordinat dan elevasi. Koordinat dan elevasi titik yang diperlukan, ditentukan berdasarkan titik rujukan Bench
Mark seperti yang ditetapkan oleh Direksi. Aktualisasi dan Artikulasi titik-titik tersebut diatas berupa titik-titik yang dipasang pada bouwplank papan rujukan
bangunanstruktur yang apabila dihubungkan dengan benang satu dengan yang lain akan merupakan garis-garis sumbu bangunan melalui titik-titik yang
diperlukan. Bouwplank harus dibuat dan dipasang oleh Kontraktor sedemikian rupa sehingga mempunyai elefasi rujukan tertentu yang letaknya tidak
mengganggu kegiatan pelaksanaan, merusak dan merubah elevasinya.
Konstruksi maupun dimensi bench mark akan ditentukan kemudian oleh Direksi.
1.2.4 Mobilisasi dan Demobilisasi.
Mobilisasi mencakup pengadaan, penyediaan, alat berat dan pengankutan tenaga kerja, perelengkapan dan peralatan yang diperlukan untuk pelaksanaan
pekerjaan, termasuk pemasangan, penyetelan dan pekerjaan penunjang lainnya, sehingga semua tenaga kerja, perlengkapan dan peralatan kerja tersebut
beradaterpasang dilokasi pekerjaan dalam kondisi baik dan siap pakai. Mobilisasi mencakup pengadaan, penyediaan dan pengangkutan :
a.Tenaga kerja yang diperlukan sebagai pelaksana-pelaksana pekerjaan; b. Peralatan pelaksanaan yang terdiri atas alat-alat pengangkutan alat-alat
berat, peralatan pengaduk dan pemadat beton dan sebagainya.
Spesifikasi Teknis
Pekerjaan Konstruksi Pembangunan Gedung KUA Kec.TELLU SIATTINGE
c. Peralatan penunjang
seperti pembangkit
listrik, pompa
air, peralatan
laboratorium dan sebagainya disediakan oleh Kontraktor. Dalam mobilisasi sudah termasuk pengadaan, penyediaan dan
pengangkutan suku cadang yang diperlukan agar perlengkapan dan peralatan tersebut selalu siap
dipakai. Demobilisasi dilakukan setelah berakhirnya pelaksanaan pekerjaan, sebelum pekerjaan diserahkan untuk pertama kalinya kepada pemilik. Demobilisasi
adalah pembongkaran, pengangkutan tenaga kerja, perlengkapan dan peralatan yang telah dimobilisasi, keluar dari lokasi pekerjaan ketempatnya semula.
1.2.5 Kantor Proyek dan Perlengkapan
Kontraktor harus menyediakan kantor Direksi Proyek ukuran 4x6 meter terbuat dari dinding papan dan atap seng serta dilengkapi peralatan perabotan serta fasilitas
tulis menulis, kotak P3K dan lain sebagainya.
1.2.6 Barak dan Gudang
Kontraktor harus membuat Barak Kerja di lokasi pekerjaan untuk tempat kerja dan tinggal sementara para Pekerja yang memenuhi syarat kesehatan sebagai tempat
tinggal, dilengkapan fasilitas air minum dan perlengkapan yang dibutuhkan. Disamping itu Kontraktor wajib menyediakan gudang dengan luas yang
cukup untuk menyimpan bahan bangunan dan
peralatan penunjang lainnya agar terhindar dari gangguan cuaca. Penempatan barak dan gudang harus diatur
sedemikian rupa agar
mudah dijangkau dan
tidak menghalangi sirkulasi
pelaksanaan pekerjaan.
1.2.7 Izin-izin