Kegiatan Kerja Sama IRE dalam Isu Pembaharuan Tata Kelola Pemerintahan dan Kebijakan
60
IR E A
NNU A
L R EPO
R T 2014
D in
a m
ik a
P ro
g ra
m d
a n
K eg
ia ta
n K
el em
ba g
a a
n
Maret-Juli 2014, IRE diminta oleh Plan International Indo- nesia untuk melatih kapasitas tim STBM Kecamatan dan Ke-
lompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan Pokja AMPL di lima kabupaten di Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Daerah-daerah yang menjadi lokasi peningkatan kapasitas meliputi Kabupaten Sabu Raijua, Kupang, Ngada, Ende dan
Manggarai.
Pelatihan Advokasi STBM dalam Musyarwarah Perencanaan Pembangunan Kecamatan bertujuan untuk memberikan
pemahaman secara mendetail terkait proses pelaksanaan Musrenbang Kecamatan dan kemampuan untuk mengadvo-
kasikan serta memastikan isu STBM masuk ke dalam hasil Musrenbang Kecamatan dan Musrenbang Kabupaten seb-
agai isu prioritas. Kegiatan ini dirancang tidak sekedar pela- tihan meningkatkan pengetahuan saja, tetapi juga dilengkapi
meningkatkan keterampilan dan kemauan melakukan kebi- jakan dan perencanaan programkegiatan serta pengangga-
ran.
Rangkaian kegiatan
Selain materi kelas, training ini dipadukan dengan kunjun- gan dan dialog antara tim STBM Kecamatan dengan panitia
Musrenbang Kecamatan. Tujuannya agar para peserta train- ing familiar dan bisa berdiskusi.
Pelatihan ini kemudian dilanjutkan dengan upaya pengawa- lan dalam forum SKPD. Strategi yang dipilih yakni konsinyer-
ing SKPD-SKPD yang menjadi pokja AMPL. Di forum ini ma- sing-masing SKPD diminta mempresentasikan rancangan
rencana kerjanya untuk melihat sejauh mana program STBM telah masuk. Diskusi dan input diberikan oleh IRE dan koor-
dinator Pokja AMPL. Konsinyering juga menyepakati agenda penguatan Pokja AMPL. Pokja ini diharapkan menjadi simpul
yang mengorganisir dan mengonsolidasi program-program lintas SKPD yang berkaitan dengan air minum dan penye-
hatan lingkungan.
61
IR E
AN N
U AL
R E
P O
R T
2 1
4
T h
e D
yn a
m ic
s o f T
h e
P ro
g ra
m a
n d
T h
e A
ct ivit
ie s o
f T h
e In
st it
u tio
n
in March-July 2014, IRE was requested by Plan International Indonesia to train the capacity of Sub-district STBM team and
Sanitation and Drinking Water Working Group Pokja AMPL in five districts in East Nusa Tenggara Province. The regions
becoming the locations for capacity building included Sabu Raijua, Kupang, Ngada, Ende, and Manggarai.
STBM Advocacy Training in Musrenbang Development Planning Meeting the District Development Planning aimed
to provide a detailed understanding related to the imple- mentation process of Sub-district Musrenbang and the abil-
ity to advocate and ensure STBM issues to be the result of Sub-district and District Musrenbang as priority issues.
These activities were designed as a training not only to in- crease knowledge but also to improve skills and willingness
to implement the policies, planning of programs activities, and budgeting.
The Series of Activities
In addition to classroom materials, the training was com- bined with visits and dialogues between Sub-district STBM
team with Sub-district Musrenbang Committee. The goal was that the participants of the training could be familiar to
each other and have discussions.
This training was followed by the effort of overseeing in the SKPD forum. The strategy chosen was the FGD of SKPDs
that became the working group of AMPL. In this forum, each SKPD was asked to present the draft of its work plan to look
at how far the program of STBM had entered. Discussion and input were provided by IRE and the coordinator of the
working group of AMPL. The FGD also agreed the agenda to strengthen the working group of AMPL. The Working Group
was expected to be a knot that organized and consolidated cross SKPD programs related to drinking water and sanita-
tion.