Laporan Akuntabilitas Kinerja Deputi Bidang Penempatan Tahun 2016
BAB II PERENCANAAN KINERJA
Pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Deputi Bidang Penempatan agar berjalan efektif, efisien dan akuntabel, disusun Perencanaan Kinerja yang berpedoman pada :
A. Rencana Strategis BNP2TKI Tahun 2015-2019.
Rencana Strategis Renstra Deputi Bidang Penempatan Tahun 2015-2019 merupakan turunan dari yang menggambarkan perencanaan jangka menengah Deputi Bidang
Penempatan, berisi tentang sasaran atau kondisi hasil yang akan dicapai dalam kurun waktu lima tahun oleh Deputi Bidang Penempatan beserta strategi yang akan dilakukan untuk
mencapai sasaran sesuai dengan tugas, fungsi dan peran yang diamanahkan. Renstra berorientasi pada hasil yang ingin dicapai dalam waktu lima tahun, dengan
memperhitungkan berbagai potensi, peluang, dan kendala yang mungkin timbul dalam rentang waktu tersebut. Selain itu, Renstra juga menjadi pedoman bagi semua unit kerja di
lingkungan Deputi Bidang Penempatan dengan memperhatikan tugas dan fungsi serta penugasan pimpinan dalam mewujudkan kinerja Deputi Bidang Penempatan
Proses penyusunan juga telah dilakukan secara partisipatif antara unit-unit di bawah Deputi Bidang Penempatan maupun unit kerja eksternal. Secara ringkas subtansi Deputi Bidang
Penempatan dapat diilustrasikan sebagai berikut :
1. VISI
Deputi Bidang Penempatan pada Renstra Tahun 2015-2019 telah diarahkan untuk menjunjung visi yang sama dengan Visi yang diemban BNP2TKI yaitu
a. CTKITKI terlindungi di dalam negeri
b. TKI Tidak terlantar di luar Negeri
c. TKI tidak miskin sengsara saat kembali dari Luar Negeri.
Oleh karena itu Deputi Bidang Penempatan sebagai bagian dari Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia bertekad untuk :
“Terwujudnya TKI yang Profesional, Bermartabat dan Sejahtera” 2.
MISI
Untuk mewujudkan visi yang diemban tersebut Deputi Bidang Penempatan juga memiliki Misi yang diemban BNP2TKI yaitu :
a. Zero TKI Informal,
Seluruh TKI yang dikirimkan ke LN berstatus tercatat sebagai TKI dan dipekerjakan pada sektor formal. Target juga mencakup beralihnya seluruh
TKI ilegal yang dipersiapkan kembali menjadi TKI legal pada sektor formal;
Laporan Akuntabilitas Kinerja Deputi Bidang Penempatan Tahun 2016
b. Pra Keberangkatan TKI rata-rata 1 Bulan,
Tersedianya layanan yang cepat dan mudah sejak pengurusan administrasi, pembekalan TKI, persiapan keberangkatan
hingga keberangkatan TKI menuju negara penempatan; c.
Dua bulan gaji biaya maksimal TKI, Meminimalkan biaya persiapan dan
pemberangkatan yang menjadi beban TKI sehingga menjadi sebesar-besarnya 2
bulan gaji TKI bersangkutan;
d. Remitansi TKI Meningkat 3 kali lipat,
Meningkatkan nilai pengiriman uang TKI dari negara penempatan menjadi 3 x lipat dari nilai saat ini sebesar Rp. 70
TriliunTahun;
3. Tujuan dan Indikator Kinerjanya
Tujuan ditetapkan dengan mengacu kepada pernyataan visi dan misi serta didasarkan pada
isu-isu dan analisis strategis, serta mengarahkan perumusan sasaran, kebijakan, program, dan kegiatan dalam
rangka merealisasi misi. Tujuan yang dirumuskan berfungsi juga untuk mengukur sejauh mana visi dan misi Deputi Bidang
Penempatan telah dicapai mengingat tujuan dirumuskan berdasarkan visi dan misi organisasi.
Adapun karakteristik perumusan tujuan adalah antara lain 1 waktu pencapaiannya dalam jangka menengah, 2 dilakukan secara jelas, 3 mempertimbangkan faktor
internal dan eksternal, 4 terkait dengan misi, 5 mempertimbangkan nilai yang dianut organisasi, 6 mempertimbangkan
critical success factors CSF, dan 7 tidak bertentangan dengan visi.
Selaras dengan visi dan misi yang telah ditetapkan, maka tujuan Deputi Bidang Penempatan adalah sebagaimana tujuan dari BNP2TKI yang akan dicapai dalam periode
tahun 2015-2019 dengan 4 empat Indikator Kinerja Tujuan sebagai berikut :
Tabel 5 TUJUAN DAN INDIKATOR KINERJA TUJUAN TAHUN 2015–2019
NO TUJUAN
INDIKATOR KINERJA
1. Terwujudnya TKI yang :
• Profesional,
• Bermartabat dan
• Sejahtera;
Meningkatnya Penempatan TKLN memenuhi syarat kerja dan prosedur berbasis Sistem
P2TKI
2. Meningkatnya pelayanan TKI sejak pra-
keberangkatan sampai dengan kepulangan 3.
Meningkatnya kepatuhan
lembaga penempatan dan pendukung penempatan
terhadap standar dan ketentuan yang berlaku 4.
Meningkatnya pelayanan
penempatan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Deputi Bidang Penempatan Tahun 2016
pemerintah G to G dan G to P
4. Sasaran ProgramKegiatan Dan Indikator Kinerja