Rencana Kinerja Tahunan Deputi Bidang Penempatan Tahun 2016. Penetapan Kinerja Tahun 2016

Laporan Akuntabilitas Kinerja Deputi Bidang Penempatan Tahun 2016 ARAH KEBIJAKAN STRATEGI i Peningkatan pelayanan CTKI di wilayah perbatasan 1. Pembuatan roadmap penyediaan pelayanan CTKI di wilayah perbatasan 2. Kesepakatan prinsip bersama KL dan Kepala Daerah terkait menyangkut pengembangan centra pendidikan dan pemberdayaan TKI di wilayah perbatasan. 3. Terbangunnya Program terintegrasi lintas lembaga menyangkut pengembangan centra pendidikan dan pemberdayaan TKI di wilayah perbatasan

B. Penetapan Perjanjian Kinerja Tahun 2016.

Perjanjian Kinerja Deputi Bidang Penempatan tahun 2016 adalah lembardokumen yang berisikan penugasan dari Kepala BNP2TKI untuk pelaksanaan programkegiatan yang disertai dengan indikator kinerja. Sebagai komitmen penerima amanah dan kesepakatan antara penerima dan pemberi amanah atas kinerja terukur tertentu berdasarkan tugas, fungsi dan wewenang serta sumber daya yang tersedia. Demikian pula secara berjenjang dalam struktur organisasi Deputi Bidang Penempatan sampai tingkat staf pelaksana, Perjanjian Kinerja disepakati dan ditanda tangani sesuai tugas dan fungsi serta kewenangan yang diberikan. Kinerja yang disepakati tidak dibatasi pada kinerja yang dihasilkan atas kegiatan tahun bersangkutan, tetapi termasuk kinerja outcome yang seharusnya terwujud akibat kegiatan tahun-tahun sebelumnya.Dengan demikian target kinerja yang diperjanjikan juga mencakup outcome yang dihasilkan dari kegiatan tahun-tahun sebelumnya,sehingga terwujud kesinambungan kinerja setiap tahunnya. Perjanjian kinerja digunakan sebagai dasar penilaian keberhasilankegagalan pencapaian tujuan dan sasaran organisasi, menciptakan tolak ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur, dan sebagai dasar pemberian penghargaan reward dan sanksi punishment. Penetapan Kinerja tingkat Deputi Bidang Penempatan Tahun 2016 dilakukan dengan urutan sebagai berikut :

1. Rencana Kinerja Tahunan Deputi Bidang Penempatan Tahun 2016.

Rencana Kinerja Tahunan RKT Deputi Bidang Penempatan tahun 2016 mengacu pada Renstra Deputi Bidang Penempatan sebagaimana Peraturan Deputi Bidang Penempatan Nomor. PER.01PENIV2016, sebagai berikut : Tabel 8 ... Laporan Akuntabilitas Kinerja Deputi Bidang Penempatan Tahun 2016 Tabel 8 RENCANA KINERJA TAHUNAN DEPUTI BIDANG PENEMPATAN TAHUN 2015–2019 NO SASARAN PROGRAMKEGIATAN INDIKATOR KINERJA UTAMA TARGET 2015 2016 2017 2018 2019 1 Meningkatnya Penempatan TKLN memenuhi syarat kerja dan prosedur berbasis Sistem P2TKI Persentase TKI yang ditempatkan memiliki Dokumen dan memenuhi standar yang ditetapkan 100 100 100 100 100 Prosentase Penempatan TKI Formal yang Memenuhi Syarat Kerja dan Prosedural yang Berbasis Sistem 60 70 80 90 100 2 Meningkatnya pelayanan TKI sejak pra- keberangkatan sampai dengan kepulangan Prosentase lembaga keuangan yang terlibat dalam pembiayaan TKI terintegrasi Sistem SISKOTKLN dengan transaksi Non Tunai 10 30 70 100 100 Persentase proses pelayanan TKI sejak pra- keberangkatan sampai dengan kepulangan menggunakan transaksi secara non tunai 10 30 70 85 100 3 Meningkatnya kepatuhan lembaga penempatan dan pendukung penempatan terhadap standar dan ketentuan yang berlaku Persentase tingkat kepatuhan lembaga penempatan dan pendukung penempatan terhadap standar dan ketentuan yang berlaku. 80 85 90 95 100 4 Meningkatnya pelayanan penempatan pemerintah G to G dan G to P Persentase penempatan yang menggunakan skema G to G dan G to P berbasis pendaftaran online 50 100 100 100 100 Deputi Bidang Penempatan Tahun 2016 22

2. Penetapan Kinerja Tahun 2016

Untuk tahun 2016, Deputi Bidang Penempatan telah menetapkan target kinerja program dan kegiatan dalam dokumen Penetapan Kinerja TAPKIN Tahun 2016 sebagai berikut : Tabel 9 PENETAPAN KINERJADEPUTI BIDANG PENEMPATAN TAHUN 2016 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 SASARAN PROGRAM KEGIATAN INDIKATOR KINERJA TARGET ANGGARAN Meningkatnya Penempatan TKLN memenuhi syarat kerja dan prosedur berbasis Sistem P2TKI Persentase TKI yang ditempatkan memiliki dokumen dan memenuhi standar yang ditetapkan 100 7.399.336.000 Prosentase Penempatan TKI Formal yang Memenuhi Syarat Kerja dan Prosedural yang Berbasis Sistem 70 Meningkatnya pelayanan TKI sejak pra-keberangkatan sampai dengan kepulangan Prosentase lembaga keuangan yang terlibat dalam pembiayaan TKI terintegrasi Sistem SISKOTKLN dengan transaksi Non Tunai 30 8.603.664.000 Persentase proses pelayanan TKI sejak pra-keberangkatan sampai dengan kepulangan menggunakan transaksi secara non tunai 30 Meningkatnya kepatuhan lembaga penempatan dan pendukung penempatan terhadap standar dan ketentuan yang berlaku Persentase tingkat kepatuhan lembaga penempatan dan pendukung penempatan dalam standar dan ketentuan yang berlaku. 85 5.816.500.000 Meningkatnya pelayanan penempatan pemerintah G to G dan G to P Prosentase Penempatan yang menggunakan skema G to G dan G to P berbasis online. 100 4.180.500.000 Program Fasilitasi Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia Jumlah Anggaran Tahun 2016 Rp. 26.000.000.000,- Deputi Bidang Penempatan Tahun 2016 23

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

A. Capaian Kinerja Organisasi

1. Metode Pengukuran Kinerja Metode Pengukuran Kinerja, Pengukuran Kinerja, Evaluasi Capaian Kinerja serta Analisis Capaian Kinerja merupakan rangkaian sistem akuntabilitas kinerja yang penting. Pengukuran kinerja adalah proses sistematis dan berkesinambungan untuk menilai keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan program, kebijakan, sasaran, dan tujuan yang telah ditetapkan, dalam mewujudkan visi, misi,akan, strategi, dan program Deputi Bidang Penempatan. Dalam pelaksanaannya, pengukuran kinerja diperlukan metode pengukuran kinerja, untuk itu pada Deputi Bidang Penempatan dalam pengukuran kinerja menggunakan kategorisasi kinerja penentuan posisi yang dibuat berdasarkan rentang nilai kinerja sebagai berikut : Tabel 10 KATAGORI KINERJA DEPUTI BIDANG PENEMPATAN TAHUN 2016 No. Kategori Rentang Nilai Kode 1. Sangat Baik 100 Biru 2. Baik 80 – 100 Hijau 3. Cukup 50 – 79 Kuning 4. Kurang 49 Merah 2. Pengukuran Capaian Kinerja Proses penghitungan kinerja menggunakan Informasi Indikator Kinerja IIK yang telah ditetapkan sebelumnya, serta menilai capaian kinerja dari kegiatan-kegiatan yang mendukung pencapaian kinerja program. Koordinasi proses penghitungan dilakukan oleh para pengelola kinerja setiap sasaran strategis sesuai dengan tanggung jawabnya. Pengukuran Capaian kinerja pada Deputi Bidang Penempatan dilakukan secara berkala, yakni setiap triwulanan yang dituangkan dalam laporan kinerja triwulanan. Hasil yang diperoleh setiap triwulanan merupakan masukan bagi perbaikan kinerja untuk triwulan berikutnya. Secara rinci hasil Pengukuran Capaian kinerja triwulanan tahun 2016 Deputi Bidang Penempatan sebagaimana tabel berikut :