4.2.2.5 Sarana Ekonomi
Pada dasarnya masyarakat melakukan transaksi untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Transaksi atau aktifitas ekonomi tersebut biasanya terjadi pada sebuah
tempat yang disebut pasar, namun tidak semua transaksi atau aktifitas ekonomi berlangsung di pasar, transaksi ini dapat juga terjadi di toko, kios dan lain-lain. Pasar
yang ada di Desa ini juga tidak ada untuk setiap harinya dikarenakan pasar hanya ada setiap hari senin dan kamis setiap minggunya.
4.2.2.6 Sarana Penerangan dan Air
Pada saat peneliti sedang berada di Desa Rambat, yaitu pada bulan maret tahun 2012 warga Desa belum menikmati sarana penerangan listrik dari PLN, warga
hanya memakai genset untuk keperluan penerangannya. Tetapi pada tahun 2013 warga Desa sudah bisa menikmati sarana penerangan dari PLN.
Untuk sarana air masyarakat Desa tidak terlalu susah untuk mendapatkan air bersih karena masing-masing rumah memiliki sumur sendiri, serta ada juga tempat-
tempat pemandian umum yang dibangun warga secara swadaya.
4.2.3 Sistem Sosial Masyarakat Desa Rambat 4.2.3.1 Sistem Nilai
Setiap daerah mempunyai nilai-nilai norma dan peraturan baik yang tertulis dan tidak tertulis. Demikian juga dengan masyarakat Desa Rambat yang mempunyai
nilai-nilai norma yang mengatur kehidupan sosial masyarakat Desa Rambat. Adapun nilai-nilai yang berlaku pada masyarakat dapat dilihat dari penjelasan dibawah ini.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
4.2.3.1.1 Religius Agama
Masyarakat Desa Rambat adalah masyarakat yang beragama dan dapat dikatakan patuh terhadap ajaran agama. Dimana masyarakat Desa Rambat semuanya
memiliki agama masing-masing, dan ketaatan mereka beragama juga dapat terlihat dengan adanya sarana ibadah yang terdapat di daerah ini. Perilaku masyarakat
Rambat sedikit tidaknya juga terpengaruhi oleh ajaran-ajaran agama yang ada pada ajaran agama masing-masing.
Meskipun terdapat keanekaragaman jenis agama yang dianut oleh masyarakat Desa rambat tetapi hal ini bukanlah menjadi halangan bagi para warga untuk
bersosialisasi satu dengan yang lainnya. Dapat dikatakan bahwa kehidupan beragama pada masyarakat Desa Rambat dapat hidup rukun dan saling menghormati antar
pemeluk agama satu dengan yang lainnya.
4.2.3.1.2 Kekeluargaan
Pada Masyarakat Desa Rambat rasa kekeluargaan masih sangat terasa dan masih kental. Meskipun penduduk Rambat sudah dapat dikatakan banyak namun
sebahagian dapat saling mengenal satu dengan yang lainnya, hal ini bisa disebabkan adanya rasa kekeluargaan yang masih kuat diantara mereka. Hubungan ini juga
terlihat keterbukaannya masyarakat Desa dengan kehadiran para warga pendatang yang ada pada desa serta terciptanya hubungan yang harmonis antar keduanya.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
4.2.3.1.3 Adat-Istiadat
Masyarakat Desa Rambat masih menjunjung tinggi nilai adat istiadat mereka dengan cara masih dilakukan kebiasaan-kebiasaan lama yang terjadi dari jaman
dahulu sampai sekarang ini, misalnya ada upacara laut yaitu persembahan laut yang dilakukan pada sekitaran bulan 5 sampai 6 yang mana pada saat itu air laut pada surut
dan menampakkan banyak pulau pulau kecil. Para warga banyak berdatangan dengan membawa hasil bumi nya untuk di lakukan upacara tersebut.
Ini merupakan bentuk syukur kepada tuhan yang maha esa dengan apa yang di dapat dari warga desa dengan apa yang didapatnya selama setahun ini melalui cara
dengan seperti itu.
4.2.3.1.4 Gotong Royong
Gotong royong juga masih terdapat pada masyarakat Desa Rambat ini. Hal ini terlihat pada acara-acara yang terjadi pada desa tersebut, seperti membersihkan
lingkungan yaitu parit sarana umum dan lainnya, walaupun tidak dilakukan rutin setiap minggunya tetapi masyarakat desa selalu siap jika ada kegiatan gotong royong
yang ada.
4.3 Karakteristik Responden