Karakteristik Umum Subjek Penelitian Physical status ASA Jenis operasi pada kedua kelompok penelitian

25

BAB 4 4

HASIL PENELITIAN Penelitian dilakukan selama 1 bulan dari awal sampai akhir bulan November 2010, dan diperoleh 100 pasien yang bersedia mengikuti penelitian dengan status fisik ASA 1 dan 2 yang menjalani operasi dengan spinal anestesia sesuai dengan prosedur penelitian. Dari 100 pasien yang menjadi subjek penelitian dibagi secara random dalam 2 kelompok dengan menggunakan dua tipe jarum spinal yang berbeda, yakni kelompok A 50 orang dengan jarum spinal Whitacre 27G dan kelompok B 50 orang dengan jarum spinal Quincke 27G.

4.1 Karakteristik Umum Subjek Penelitian

Karakteristik umum subjek penelitian berupa umur, jenis kelamin. Sebaran data karakteristik tersebut terlihat pada tabel 4.1-1 Tabel 4.1-1. Data Demografi Umur Subjek Penelitian Jenis Jarum n Mean Std. Deviation p Whitacre 50 44.34 12.145 Umur Quincke 50 40.60 12.304 0.129 uji t-independent tes Umur pasien yang menjadi subjek pada kedua kelompok dari yang paling muda usia 20 tahun dan tertua usia 65 tahun dengan rerata 44.34 pada kelompok Whitacre dan 40.60 pada kelompok Quincke dengan uji T independent test didapat nilai p = 0.129 berarti tidak ada perbedaan yang bermakna pada kedua kelompok. Universitas Sumatera Utara 26 Sedang penyebaran demografi subjek penelitian berdasarkan jenis kelamin bisa dilihat pada tabel 4.1-2 di bawah ini Universitas Sumatera Utara 27 Tabel 4.1-2. Data Demografi Jenis Kelamin Jenis Kelamin Whitacre Quincke Total p Pria 33 66 33 66 66 66 Wanita 17 34 17 34 34 34 1.000 uji Chi square Jenis kelamin pada kelompok Whitacre 33 pria dan 17 wanita, dengan pada kelompok Quincke 33 pria dan 17 wanita dengan uji Chi square didapat nilai p=1.000, berarti tidak ada perbedaan jenis kelamin antara kedua kelompok data.

4.2 Physical status ASA

Karakteristik PS-ASA pada penelitian ini terlihat pada tabel 4.2-1 dibawah ini. Tabel 4.2-1. Data demografi PS-ASA PS ASA Whitacre Quincke Total p 1 23 46 28 56 51 51 2 27 54 22 44 49 49 0.424 uji Chi square Physical status ASA PS ASA pada kedua kelompok ini adalah 1 dan 2, dimana pada pasien PS ASA 1 berjumlah 51 orang dan pasien PS ASA 2 49 orang. Dari analisa dengan uji Chi square untuk PS ASA terhadap kedua kelompok, didapat p=0.424, berarti tidak ada perbedaan PS ASA antara kedua kelompok data.

4.3 Jenis operasi pada kedua kelompok penelitian

Universitas Sumatera Utara 28 Karakteristik jenis operasi yang dilaksanakan pada subjek penelitian ini yaitu bedah ortopedi, obstetrik, urologi, digestif. Dimana data demografinya dapat dilihat pada tabel 4.3-1 berikut ini Tabel 4.3-1. Jenis operasi antar kedua kelompok Jenis operasi Whitacre Quincke Total p Urologi 2346 1530 3838 Digestif 7 14 18 36 25 25 Ortopedi 1836 1428 32 32 Obstetrik 2 4 3 6 5 5 0.65 uji Chi square Pada penelitian ini jenis operasi urologi paling banyak dijumpai pada kedua kelompok yakni 38 orang 38, kemudian ortopedi 3232, digestif 25 25 dan jenis operasi paling sedikit obstetrik 5 5. Setelah dianalisa dengan uji Chi square di dapat hasil p=0.65, dengan arti tidak ada perbedaan yang signifikan tetrhadap jenis operasi antar kedua grup.

4.4 Banyak usaha tusukan

Dokumen yang terkait

Perbandingan efek analgesia dan kejadian hipotensi akibat anestesia spinal pada operasi bedah sesar dengan bupivakain 0.5% hiperbarik 10 mg dan 15 mg

0 88 157

Kejadian Dan Tingkat Keparahan Post Dural Puncture Headache Setelah Tindakan Anestesi Spinal Dengan Jarum 26g Atraucan Dibandingkan Dengan 26g Quincke Pada Pasien Bedah Sesar

1 62 90

PERBANDINGAN EFEKTIVITAS PEMBERIAN PARASETAMOL PRE SIRKUMSISI DENGAN IBUPROFEN POST SIRKUMSISI TERHADAP RASA NYERI SETELAH SIRKUMSISI

11 60 61

Spinal Dural Arteriovenous Fistula A Cinical Fetures Study.

0 0 5

Kejadian Post Dural Puncture Headache dan Nilai Numeric Rating Scale Pascaseksio Sesarea dengan Anestesi Spinal | Irawan | Jurnal Anestesi Perioperatif 197 687 1 PB

0 0 6

Pemberian Bolus 7,5 mL Poligelin pada Ruang Epidural untuk Menurunkan Kejadian Postdural Puncture Headache pada Anestesi Spinal | Jaya Sutawan | Jurnal Anestesi Perioperatif 193 681 1 PB

0 0 7

Contoh kasus dari teori jarum suntik yan (1)

0 0 2

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 REGIONAL ANESTESIA - Perbandingan efek analgesia dan kejadian hipotensi akibat anestesia spinal pada operasi bedah sesar dengan bupivakain 0.5% hiperbarik 10 mg dan 15 mg

0 0 48

HUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG TINDAKAN PENCEGAHAN LUKA TUSUK JARUM DENGAN INSIDENSI LUKA TUSUK JARUM PADA MAHASISWA PROFESI NERS STIKES ‘AISYIYAH YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI - Hubungan Pengetahuan tentang Tindakan Pencegahan Luka Tusuk Jarum dengan Insiden

0 0 11

PERBANDINGAN EFEKTIVITAS ANTISEPTIK CHLORHEXIDINE 2% DENGAN KOMBINASI POVIDONE IODINE 10% DAN ALKOHOL 70% PADA KULTUR BAKTERI JARUM SPINAL PASKA SUBARACHNOID BLOCK - UNS Institutional Repository

1 12 14