Flowchart Analisis Masalah Analisis Kebutuhan

2.4 Flowchart

Flowchart merupakan gambar atau bagan yang memperlihatkan urutan dan hubungan antara proses beserta pernyataan. Gambaran ini dinyatakan dengan simbol. Dengan demikian setiap simbol menggambarkan proses tertentu Zarlis Handrizal , 2007. Universitas Sumatera Utara BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Bab ini berisikan tentang Analisis Masalah, Analisis Kebutuhan, Kriteria, Langkah- Langkah Perhitungan Algoritma, Flowchart Perhitungan Algoritma, Data Flow Diagram DFD, Perancangan Antar Muka Interface

3.1. Analisis Masalah

Pada penentuan predikat kelulusan santri dan dyah, Pesantren Darul Arafah Raya masih menggunakan cara bermusyawarah dengan pihak pengasuhan dan staf pengajar yang bersangkutan sehingga proses penentuan predikat kelulusan santri dan dyah membutuhkan waktu yang tidak sedikit. Dan keputusan yang diambil tidak dapat dipastikan bahwa penilaiannya bersifat objektif. Oleh karena itu diperlukanlah metode-metode untuk mendapatkan hasil penilaian yang lebih baik lagi

3.2 Analisis Kebutuhan

Dengan analisis kebutuhan penulis dapat menentukan kebutuhan yang diperlukan oleh sistem yang akan dibangun. Analisis kebutuhan memiliki dua bagian yaitu kebutuhan fungsional dan kebutuhan non fungsional. 3.2.1 Kebutuhan Fungsional Kebutuhan fungsional merupakan kebutuhan yang harus disediakan oleh sistem, bagaimana sistem bekerja jika terdapat input tertentu dan bagaimana sistem mampu melakukan proses, menghasilkan outputkeluaran dan mampu mempunyai database. Kebutuhan fungsional yang dibutuhkan oleh sistem yang akan dibangun adalah sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara a. Sistem dapat menampilkan fitur jika user berhasil melakukan login b. Sistem dapat melakukan entri data user dan juga sistem dapat memperbaharui data user yaitu password jika user menginginkan untuk mengganti password- nya. c. Sistem harus dapat melakukan entri nilai siswa yang akan menjadi bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan d. Sistem dapat mengelompokkan beberapa mata pelajaran menjadi satu bidang pelajaran, di mana bidang pelajaran tersebut akan menjadi kriteria dalam pengambilan keputusan. e. Sistem dapat mengubah nilai pada bidang pelajaran sesuai dengan nilai kecocokan alternatif terhadap kriteria yang ditentukan, seperti yang ditunjukkan pada tabel 3.1 Tabel 3.1 Nilai Kecocokan Alternatif f. Sistem dapat menyimpan nilai siswa yang telah diubah sesuai dengan rentang yang telah ditentukan g. Sistem dapat menyediakan pilihan algoritma yang ingin digunakan oleh user yaitu SAW dan Electre. h. Sistem dapat menampilkan bobot kriteria yang akan digunakan dalam sistem i. Sistem dapat menampilkan proses perhitungan dalam menentukan keputusan sesuai dengan algoritma yang dipilih oleh user. j. Sistem harus dapat mengurutkan nilai akhir siswa yang didapat dari perhitungan algoritma yang dipilih oleh user dan menetukan predikat yang didapat oleh siswa. Rentang Nilai Bid. Pelajaran Nilai 10 – 8,00 5 7,99 – 7,00 4 6,99 – 6,50 3 6,49 – 5,00 2 4,99 – 0 1 Universitas Sumatera Utara 3.2.2 Kebutuhan Non Fungsional Kebutuhan non fungsional merupakan kebutuhan untuk memenuhi ataupun mendukung kebutuhan fungsional yang telah ditentukan. Kebutuhan fungsional yang dibutuhkan oleh sistem yang akan dibangun adalah sebagai berikut: a. Sistem operasi yang digunakan adalah Microsoft Windows 7 b. Bahasa pemprograman yang digunakan adalah Visual Basic 2010 c. Database yang digunakan adalah Microsoft Access 2007

3.3 Kriteria