Biaya Tenaga Kerja Langsung Direct Labour Cost Biaya Overhead Pabrik

Susanti : Analisis Penetepan Biaya Tertentu Dalam Penentuan Harga Pokok Produksi Pada PT. Soeloeng Laoet, 2007. USU Repository © 2009 Perusahaan sebenarnya menentukan harga pokok dalam proses produksi, sebab dalam elemen biaya produksi terdapat biaya umum. Harga pokok produksi ditambah dengan biaya umum adalah harga pokok total barang yang akan dijual. Table berikut ini akan memberikan perbedaan antara harga pokok produksi dan

2. Biaya Tenaga Kerja Langsung Direct Labour Cost

Biaya tenaga kerja langsung merupakan biaya tenaga kerja yang secara langsung terlibat dalam proses produksi. Biaya-biaya yang tidak dapat ditentukan secra langsung dalam proses produksi tidak dapat dimasukkan kedalam biaya upah langsung. Pada PT.Soeloeng Laoet belum terlihat adanya pemisahan yang jelas antara biaya tenaga kerja langsung dan biaya tenaga kerja tidak langsung. Untuk biaya tenaga kerja hanya dibuat pos sendiri yaitu Labour, sementara tidak dijelaskan yang mana yang merupakan biaya tenaga kerja langsung dan yang mana yang merupakan biaya tenaga kerja tidak langsung. Sedangkan menurut teori harus terdapat pemisahan yang jelas antara upah tenaga kerja langsung dan tenaga kerja tidak langsung. Pencatatan seperti ini muncul dalam perusahaan disebabkan tidak ada pemisahan yang jelas antara bagian kebun dan bagian pabrik.

3. Biaya Overhead Pabrik

Harga pokok produksi xxx HPP Total Xxx Susanti : Analisis Penetepan Biaya Tertentu Dalam Penentuan Harga Pokok Produksi Pada PT. Soeloeng Laoet, 2007. USU Repository © 2009 Overhead pabrik merupakan biaya yang berhubungan dengan proses produksi pada suatu perusahaan, akan tetapi tidak mempunyai hubungan langsung dengan hasil produksinya. Dengan kata lain biaya overhead pabrik adalah biaya selain biaya bahan baku langsung dan biaya tenaga kerja langsung. Secara teoritis, perhitungan biaya overhead pabrik biasanya dilakukan dengan cara penaksiran berdasarkan unit yang diproduksi, biaya bahan langsung, jam kerja mesin dan sebagainya. Akan tetapi perusahaan tidak menggunakan penaksiran terhadap biaya overheadnya. Perusahaan menganggap seluruh pengeluaran aktual yang berhubungan dengan bahan pelengkap dalam proses produksi dianggap sebagai biaya overhead. Dalam hal melaksanakan pemeliharaan dan perbaikan mesin perusahaan tidak membedakan antara capital expenditure dan revenue expenditure. Ada biaya yang seharusnya dicapitalisasi sebagai biaya perbaikan mesin yang bersifat menambah umur mesin tetapi diakui sebagai biaya produksi untuk menciptakan pendapatan dalam satu periode saja. Depreciation expenses pada perusahaan sudah tepat dimasukkan sebagai salah satu unsur biaya overhead pabrik. Akan tetapi disini tidak dijelaskan berapa besar penyusutan gedung pabrik dan berapa besar penyusutan mesin pabrik. Laporan biaya produksi juga belum menyajikan informasi secara akurat dan konprehensif sehingga akan dijumpai kesulitan dalam menganalisanya. Untuk Susanti : Analisis Penetepan Biaya Tertentu Dalam Penentuan Harga Pokok Produksi Pada PT. Soeloeng Laoet, 2007. USU Repository © 2009 penyajian unsur-unsur biaya produksi masih terdapat ketidaksesuian dengan teori dalam pengklasifikasiannya sehingga ada komponen biaya yang sulit diidentifikasikan.

C. Analisa Dan Evalusi Penentuan Harga Pokok Produksi