Macromedia Flash 8 LANDASAN TEORI

37 Movie Flash juga bisa memasukkan interaktif dalam movie-nya menggunakan ActionScript, yang nantinya user atau pengguna bisa berinteraksi dengan movie, menggunakan keyboard atau mouse untuk berpindah ke bagian- bagian yang berbeda dari sebuah movie, memindahkan obyek-obyek, memasukkan informasi melalui form dan operasi-operasi lainnya. Perkembangan multimedia yang pesat dapat dilihat dengan makin diperlukannya presentasi bisnis, menampilkan newsletter dalam internet dan menambahkan audio video, teks, dan lain-lain. Macromedia Flash adalah salah satu authoring tool untuk produksi multimedia dan internet. Flash tidak hanya menggabungkan elemen multimedia kedalam portable movie, tetapi disamping itu dengan ActionScript, Flash mempunyai kemampuan dalam membuat interactive scripting. Ariesto Hadi Sutopo, 2002. Gambar 2.1 IDE Macromedia Flash 8 38 Pada Gambar 2.1 IDE Macromedia Flash 8 dapat dilihat berbagai tool yang dimiliki oleh Macromedia Flash 8 sebagai berikut a. ToolBar Menu ToolBar Menu berisi perintah-perintah umum yang digunakan untuk mengoperasikan Macromedia Flash. Menu bar ini dapat diakses dengan cara mengklik langsung pada item menu bar yang bersangkutan. Misalnya untuk mengaktifkan menu File, dengan mengklik pada bagian kata File. Selain itu dapat pula mengaktifkan menu ini dengan cara menekan tombol Alt pada keyboard ditambah dengan huruf yang digaris bawahi pada menu ini. Misalnya untuk mengaktifkan menu File, dengan menekan tombol Alt ditambah huruf F. b. Tools Tools merupakan alat untuk membuat obyek animasi pada kanvas stage. Tools merupakan komponen penting sehingga keberadaannya pada layar monitor sangat diperlukan. c. Panel Properties Panel Properties berisi properties dari tools yang digunakan, yaitu antara lain ukuran serta posisi dari obyek yang ada di kanvas, efek color, dan lain-lain. d. Panel Action Panel Action merupakan tempat untuk menulis Action Script. Macromedia Flash 8 menggunakan Action Script 2.0 yang sudah mendukung OOP Object Oriented Programming. 39 e. Stage Stage Kanvas digunakan sebagai obyek pembuatan animasi. Semua ide dasar pembentukan animasi maupun dynamic content web dibuat pada bidang ini. Ukuran serta warna kanvas dapat diubah-ubah sesuai dengan keperluan. f. Panel Help Panel Help berisi trouble shooting penggunaan Flash apabila kita mengalami kesulitan dalam menggunakan program Flash. g. Time Line Time Line digunakan sebagai pengatur waktu dan pembentukan frame-frame animasi. Time Line merupakan komponen yang bertugas membuat pergerakan dari tiap-tiap item animasi, menggandakan animasi, membuat lapisan layering animasi maupun pengatur waktu animasi. h. Frame Frame berada didalam Time Line. Frame bisa diubah menjadi keyframe dan sebaliknya. Keyframe adalah frame dimana kita mendefinisikan perubahan animasi termasuk frame action untuk memodifikasi movie. i. Layer Layer adalah seperti lembaran transparan yang berdiri sendiri dan terlepas antara satu layer dengan layer lainnya. Jumlah layer yang dapat dibuat bergantung pada memori komputer. banyaknya layer tidak menambah ukuran File saat melakukan publish movie. 40 j. Panel Tambahan Panel Tambahan yang antara lain Color Mixer, Component, Library, Behaviour, dan lain-lain. bisa dimunculkan dan dihilangkan. Panel-Panel Tambahan tersebut berada pada ToolBar Menu Windows.

2.8 Adobe Photoshop CS

Adobe Photoshop adalah program pengolah gambar yang penggunaannya sangat luas. Mulai dari membuat gambar animasi, merancang halaman web, desain grafis grafhic design, persiapan presentasi, editing foto, atau penyutingan foto atau istilah populernya digital imaging. Johntefon, 2003:V. Adobe Photoshop CS Creative Suite yang merupakan kelanjutan dari Adobe Photoshop7.0 adalah perangkat lunak standar editing gambar profesional, yang membantu pengguna bekerja lebih efisien, mengeksploitasi kreatifitas dan memghasilkan gambar dengan kualitas tertinggi untuk cetakan web atau yang lainnya. Adobe Photoshop menciptakan gambar menjadi mudah diakses kedata file , memperlancar desain web, lebih cepat dalam mengolah foto dan lebih banyak lagi. 41 Gambar 2.2 IDE Adobe Photoshop CS Pada Gambar 2.2 IDE Adobe Photoshop CS dapat dilihat berbagai tool yang dimiliki oleh Adobe Photoshop CS sebagai berikut a. Menu Bar Menu bar berisi semua menu yang disusun berdasarkan kesamaan tipe. Misalnya, semua menu yang berkaitan dengan layer berada didalam menu layer, yang berkaitan dengan efek berada dalam menu filter, dan lain-lain. b. Option Bar Option bar berisi pilihan tambahan yang berubah sesuai dengan tool alat yang digunakan. 42 c. Toolbox Toolbox berisi semua tool yang digunakan dalam Adobe Photoshop, antar lain:  Marquee Tool Terdiri dari rectangular, elliptical, single row, dan single column marquee tool berfungsi untuk membuat seleksi pixel.  Move Tool Berfungsi untuk menyeleksi atau mengaktifkan suatu obyek.  Lasso Tool Terdiri dari lasso tool untuk menyeleksi obyek secara bebas, polygon lasso untuk membuat seleksi dengan cara mengklik pada masing-masing sudut obyek sehingga berbentuk suatu seleksi dan magnetic lasso tool yang berfungsi untuk membuat seleksi berdasarkan kesamaan nilai warna pixel.  Crop Tool Berfungsi untuk memotong dokumen berdasarkan area yang diseleksi dengan Crop tool.  Brush Tool Berfungsi untuk membuat obyek dengan model sapuan kuas.  Slice dan Slice Select Tool Slice tool untuk membuat slice pada area kanvas tertentu, sedangkan slice select tool untuk menyeleksi slice yang ada dikanvas.