Sejarah Berdirinya Pondok Pesantren Al-Quraniyyah Visi, Misi dan Tujuan Berdirinya Pondok Pesantren Al-Quraniyyah

3. Izin penelitian kepada Pimpinan Pondok Pesantren Al-Quraniyyah Drs. HM. Sobron Z, MA dan Pengurus Pondok Pesantren Al-Quraniyyah Muhammad Halimi pada tanggal 3 Desember 2007, penelitian dilakukan selama 3 bulan yaitu sejak bulan Januari sd Maret 2008. Maka dalam melakukan penelitian ini penulis mengalami kendala-kendala baik dalam memperoleh data-data yang dibutuhkan, adapun hasil penelitiannya adalah sebagai berikut :

A. Sejarah Berdirinya Pondok Pesantren Al-Quraniyyah

56 Pada awalnya Pondok Pesantren Al-Quraniyyah dimulai dari pengajian kaum ibu, yaitu pada tahun 1973 yang di pimpin langsung oleh ibunda Pimpinan Pondok Pesantren Al-Quraniyyah Alm. Ibu Hj. Pilus. Kemudian pada tahun 1987 dibentuklah oleh Pimpinan Pondok Pesantren Drs. HM. Sobron Z, MA pengajian remaja dengan materi Al-Quran Qiroat yang dilakukan hanya setiap satu minggu sekali yaitu pada malam jumat, yang dikenal dengan Ikatan Remaja Al-Quraniyyah IRQAH. Dan pada tanggal 8 juli 1993 dibentuklah suatu lembaga Pendidikan Islam yang diberi nama Taman Pendidikan Al-quran Al-Quraniyyah, kemudian pada tanggal 15 maret 1995 dibangun gedung sarana dan prasarana yang dimanfaatkan untuk proses belajar mengajar secara bersama-sama yang dibantu oleh masyarakat sekitar. 56 Sobron Zayyan, Pimpinan Pondok Pesantren Al-Quraniyyah, Wawancara Pribadi, Tangerang, 5 Januari 2008. Sejalan dengan itu, di sekitar wilayah Pondok aren khususnya terdapat banyak sekali anak-anak yatim piatu yang tidak dapat melanjutkan pendidikannya, maka hal inilah yang membuat hati pimpinan tergerak untuk menolong mereka semua, yaitu dengan cara menampung mereka untuk tinggal di Lembaga Pendidikan Islam Al-Quraniyyah sambil belajar di sekolah yang dibiayai oleh pimpinan. Dimulai sejak itulah pimpinan bermotivasi bagaimana menyiapkan generasi-genarasi penerus sebagai insan yang berilmu pengetahuan dan berakhlak mulia yang dapat mengabdikan diri mereka kepada agama, bangsa dan Negara khususnya bagi masyarakat dimana mereka tinggal. Kemudian pada tanggal 21 Oktober 1998 di resmikanlah Pondok Pesantren Al- Quraniyyah, yang didalamnya menampung anak-anak yatim piatu, fakir, miskin, dhuafa dan anak-anak yatimpiatu dan dhuafa yang putus sekolah.

B. Visi, Misi dan Tujuan Berdirinya Pondok Pesantren Al-Quraniyyah

57 a. Visi : Unggul dalam Al-Quran, sains dan teknologi,serta berakhlakul karimah b. Misi Pondok Pesantren Al-Quraniyyah 1. Menjadikan Al-Quraniyyah sebagai salah satu pusat pendidikan dan pengembangan Islam terpadu untuk menghasilkan manusia yang bertaqwa. 57 Brosur Tentang Profil Pondok Pesantren Al-Quraniyyah 2. Menciptakan pemimpin yang cerdas, kreatif, dinamis, dan berwawasan global. 3. Mencetak manusia yang mampu bersosialisasi dimasyarakat dengan berakhlakul karimah c. Tujuan Pondok Pesantren Al-Quraniyyah. 58 1. Turut serta mencerdaskan kehidupan bangsa melalui sosial dan pendidikan Adapun tujuan pendidikan pondok pesantren yang tercermin dari usaha pengkajian terhadap kitab-kitab yang diajarkan di pesantren adalah : a. Agar santri dapat membaca Al-quran dengan baik dan benar b. Agar santri dapat menggunakan bahasa arab c. Agar santri mengetahui tata bahasa arab d. Agar santri dapat mempelajari sumber-sumber yang menggunakan bahasa arab. e. Agar santri dapat mengamalkan Syariat Islam yang dijelaskan dalam Al-quran sendiri kemudian dibantu dengan ilmu-ilmu fikih. Untuk mencapai tujuan diatas, dibutuhkan beberapa faktor pendukung, salah satunya adalah tersedianya sarana dan prasarana. Sarana dan prasarana di pesantren Al-Quraniyyah terbagi dalam dua jenis yakni jenis fisik dan non fisik. 1. Sarana dan prasarana jenis fisik 58 Hasil Raker Pondok Pesantren Al-Quraniyyah, Tangerang, 16-18 Juli 1994 a Asrama santri putra dan putri b Satu buah gedung c Satu buah masjid d Aula serba guna Majlis talim e Perlengkapan sound system, penerangan f Kantor sekretariat pesantren, dan g Beberapa buah computer 2. Sarana dan prasarana non fisik a Tenaga pengajar yang professional b Materi-materi pengajaran. Program materi pengajaran tersebut adalah sebagai berikut : 1. Program Bahasa: a. Program Muhadatsah b. Program Percakapan bahasa inggris 2. Program kelas khusus : a. Program kelas khusus Tahfidz b. Program kelas khusus Qiroat Qori c. Program kelas khusus Retorika dakwah ceramah. 3. Program pendalaman Al- Quran : a. Program Tadarus rutin bada maghrib 4. Program pendalaman pelajaran sekolah a. Program kelompok belajar Study Club tiap malam Bada Talim Sarana dan prasarana tersebut diatas, selain digunakan untuk kepentingan santri, juga kerapkali digunakan untuk kepentingan masyarakat sekitar, terutama jika ada acara-acara besar seperti peringatan-peringatan hari-hari besar. 2. Mewujudkan cita-cita anak-anak yatim piatu dan dhuafa dengan dasar ار ء ا ﺬ ي ﻜ ﺬ ب ﺪ ﺎ 1 ﺬ ﻚ ا ﺬ ي ﺪ ع ا 2 Artinya : 1. Tahukah kamu orang yang mendustakan Agama? 2. Itulah orang-orang yang menghardik anak yatim. 3. Menambah dan meningkatkan kualitas kaum dhuafa dalam hal ini yatim piatu, orang yang tidak mampu agar tidak menjadi generasi- generasi yang lemah, bodoh dari segala hal. 4. Mengurangi penderitaan mereka yatim piatu dan dhuafa yang selalu kurang beruntung 5. Membentuk hidup mereka menjadi yang lebih berarti dikemudian

C. Struktur Organisasi Pondok Pesantren Al-Quraniyyah