padahal sangat penting artinya bagi tenaga kerja yang bekerja malam hari Suma’mur, 2013.
3.6 Kerangka Konsep
Variabel Independen Variabel Dependen
Shift Kerja
Shift Pagi 08.00-20.00 WIB
Shift Malam 20.00-08.00 WIB Kelelahan
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini menggunakan metode penelitian survey analitik dengan rancangan cross sectional. Rancangan cross sectional yaitu suatu rancangan
penelitian untuk mempelajari dinamika korelasi antara faktor risiko dengan faktor efek, dengan cara pendekatan, observasi atau pengumpulan data sekaligus pada
suatu saat Notoatmodjo, 2012. Faktor resiko dan faktor efek pada penelitian ini adalah shift kerja dengan terjadinya kelelahan pada security di SUN Plaza Medan
Tahun 2015. 3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian dilaksanakan di SUN Plaza Medan, dari tanggal 22 Desember 2014 – 22 April 2015.
3.3 Populasi Dan Sampel 3.3.1Populasi Penelitian
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh security PT Trisa Surya Mandiri Cabang Medan tahun 2015 yaitu sebanyak 113 orang, yang bagiannya
terdiri dari Staf Chief, Assistant Chief, Administrasi, Panwas, dan Pantub, Regu Regu 1, Regu 2, dan Regu 3, Middle Middle A, Middle B, dan Middle C, dan
PKD. 3.3.2
Sampel Penelitian
Sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling.Teknik purposive sampling adalah teknik pengambilan sampel
berdasarkan pertimbangan tertentu yang dibuat oleh peneliti, berdasarkan ciri atau sifat-sifat populasi sebelumnya Notoatmodjo, 2012. Adapun kriteria yang
diambil menjadi sampel yaitu: 1.
Security yang menjalani shift kerja yang terdiri dari shift pagi 08.00 - 20.00 WIB dan shift malam 20.00 – 08.00 WIB.
2. Anggota security yang berjenis kelamin laki-laki
Bagian yang terkena shift kerja adalah bagian Regu terdiri dari Regu 1, Regu 2, dan Regu 3, yang masing-masingnya berjumlah 21 orang. Dari 63 orang
security bagian Regu, ada 7 orang yang berjenis kelamin perempuan.Sehingga sampel yang diambil adalah sebanyak 56 orang yang berjenis kelamin laki-laki.
3.4 Definisi Operasional
1. Shift kerja adalah pembagian waktu kerja yang terdiri dari shift pagi
08.00-20.00 WIB dan shift malam 20.00-08.00 WIB. 2.
Kelelahan adalah keadaan tubuh dan mental yang berbeda sehingga berakibat kepada penurunan daya kerja. Kelelahan ini merupakan
kelelahan umum yang diukur dengan menggunakan kuesioner kelelahan secara subyektif yang berskala Industrial Fatigue Research
Committee IFRC.