3.2.4 ANALISIS DINAMIK NON-LINEAR PADA LRB
Setiap struktur perdam gempa harus memiliki syarat yaitu struktur harus stabil dalam artian bahwa struktur memiliki displacemen lebih kecil dari displacemen
maksimum. Sistem energi dissipasi dan sisa dari sistem perlawanan gaya lateral akan mengikuti persyaratan sebagai berikut FEMA 356 Section 9.3.6 :
1. Suhu pada saat pengerjaan.
Analisis gedung yang diperbaiki akan dihitung untuk mengetahui respons perpindahan gaya dari energi dissipasi berdasarkan variasi suhu dan
kenaikan suhu bergantung pada waktu interpolasi gempa. Beberapa analisis harus dilakukan untuk respon seismik bangunan selama
Desain Gempa, dan mengembangkan batas pendefinisian respon yang diterima prototype alat dan peralatan produksi.
Respons gaya-perpindahan energi disipasi perangkat umumnya akan tergantung pada Ambient temperatur dan kenaikan suhu karena siklik atau
eksitasi gempa. 2.
Kondisi Lingkungan Selain persyaratan untuk beban vertikal dan beban lateral yang
disebabkan oleh angin dan gerakan gempa, perangkat energi disipasi harus didesain dengan pertimbangan kondisi lingkungan lainnya, termasuk efek
penuaan, creep, kelelahan, ambient temperatur, dan pajanan terhadap kelembaban dan kerusakan zat.
3. Tenaga Angin
Umur dari perangkat disipasi energi, atau komponennya termasuk tanda pada cairan kental pada perangkat, harus diselidiki dan terbukti
Universitas Sumatera Utara
cukup untuk kelangsungan perangkat desain. Perangkat dipakai harus menahan kekuatan angin pada rentang linear elastis.
4. Pemeriksaan dan Penggantian
Pemeriksaan dan penggantian perangkat energi disipasi harus dilakukan secara rutin.
5. Pemeliharaan Mutu Pabrik
Perencanaan pemeliharaan mutu untuk produksi perangkat disipasi energi harus ditetapkan oleh teknisi yang berpengalaman. Rencana ini
harus mencakup uraian proses manufaktur, prosedur pemeriksaan, dan perlu pengujian untuk memastikan kontrol kualitas produksi perangkat.
6. Pemeliharaan
Teknisi harus merancang sebuah perawatan dan pengujian jadwal untuk perangkat disipasi energi untuk memastikan respon terhadap
keandalan dari perangkat atas desain kehidupan perangkat. Tingkat pemeliharaan dan pengujian harus mencerminkan sejarah dipelayanan
yang ditetapkan dari perangkat. Pada perhitungan nonlinier harus digunakan untuk desain seismik yang
bangunan terisolasi yang salah satu kondisi berikut ini berlaku FEMA 356: 1. Struktur di atas sistem isolasi tidak linier untuk gerakan gempa bumi
2. Sistem isolasi tidak memenuhi seluruh kriteria berikut ini yaitu : a
Bangunan ini terletak di Tanah Tipe A, B, C, atau D, atau E jika S
1
0.6 b
Sistem isolasi harus memenuhi semua kriteria berikut:
Universitas Sumatera Utara
1 Kekakuan efektif dari sistem isolasi didesain perpindahan lebih
besar dari sepertiga dari kekakuan efektif sebesar 20 dari perpindahan desain.
2 Sistem isolasi mampu menghasilkan gaya lateral dari jumlah
displacemen rencana paling sedikit 0.025W dan beban lateral lebih dari 50 dari jumlah displecemen rencana pada isolator.
3 Sistem isolasi memiliki sifat kekuatan defleksi yang independen
terhadap tingkat beban. 4
Sistem isolasi memiliki sifat kekuatan defleksi yang independen terhadap beban vertical dan beban bilateral.
c. Struktur di atas sistem isolasi pameran global elastis perilaku untuk gerakan gempa sedang dipertimbangkan.
Analisis Time History Percepatan Nonlinear boleh digunakan apabila sudah memenuhi kedua syarat tersebut.
Universitas Sumatera Utara
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN