2.1.1 Produk
Kotler dan Amstrong 2008 produk adalah semua hal yang dapat ditawarkan kepada pasar untuk menarik perhatian, akusisi, penggunaan atau
konsumsi yang dapat memuaskan suatu keinginan atau kebutuhan. Banyaknya jumlah produk yang sama ditawarkan di pasar membuat
perusahaan selalu
menekankan kebijakannya
pada kualitas
produk, diferensiasi
perbaikan pada
produk tersebut,
kemasan, inovasi
dan sebagainya. Hal tersebut dilakukan agar produk mempunyai keunggulan
bersaing dengan produk sejenis lainnya sehingga perusahaan dapat menarik dan
mempertahankan konsumennya.
Untuk mencapai
semua itu,maka
perusahaan maupun pimpinan haruslah menerapkan kebijakan yang tepat terhadap produknya. Sebuah produk dirancang untuk memuaskan kebutuhan
konsumen. Strategi produk meliputi sejumlah keputusan tentang kegunaan, kualitas, fitur, merek dagang, model, kemasan, garansi, desain, dan pilihan
macam produk. Keputusan untuk melakukan perubahan pada karakteristik produk mutlak diperlukan seiring dengan perputaran produk tersebut.
Produk merupakan unsur penting dalam bauran pemasaran karena dari bentuk fisik barang yang langsung ditawarkan pada konsumen dengan
membuat bentuk
yang indah,
unik dan
sedemikian rupa
untuk dapat
ditampilkan dalam pemasaran sehingga dapat menarik perhatian konsumen dan ingin untuk memilikinya. Istilah produk dan jasa digunakan untuk
membedakan antara objek fisik dengan objek tidak berwujud.
Menurut Kotler
2003 ada lima tingkatan produk
yaitu: 1 Core benefit namely the fundamental service of benefit that costumer
really buying yaitu manfaat dasar dari suatu produk yang ditawarkan kepada konsumen
.
2 Basic product namely a basic version of the product yaitu bentuk dasar dari suatu produk yang dapat dirasakan oleh panca indra
3 Expected product namely a set of attributes and conditions that the buyers normally expect and agree to when they purchase this product yaitu
serangkaian atribut-atribut produk dan kondisi - kondisi yang diharapkan oleh pembeli pada saat membeli suatu produk
4 Augmented product namely that one includes additional service and benefit that distinguish the company’s offer from competitor’s offer yaitu
sesuatu yang membedakan antara produk yang ditawarkan oleh badan usaha dengan produk yang ditawarkan oleh pesaing
Potential product namely all of the argumentations and transformations that this product that ultimately undergo in the future yaitu semua
argumentasi dan perubahan bentuk yang dialami oleh suatu produk dimasa datang
Menurut Kotler 2002 produk dapat diklasifikasikan menjadi beberapa kelompok :
1. Berdasarkan wujudnya,
produk dapat
diklasifikasikan ke
dalam dua
kelompok utama, yaitu :
a Barang Barang merupakan produk yang berwujud fisik, sehingga bisa dilihat,
diraba atau disentuh, dirasa, dipegang, disimpan, dipindahkan, dan perlakuan fisik lainnya
b Jasa Jasa merupakan aktivitas, manfaat atau kepuasan yang ditawarkan
untuk dijual dikonsumsi pihak lain. 2. Berdasarkan aspek daya tahannya produk dapat dikelompokkan menjadi
dua yaitu a Barang yang tidak tahan lama {Non durable goods yaitu ; barang
berwujud yang biasanya dikonsumsi dalam satu atau beberapa kali penggunaan.
b Barang tahan lama Durable Goods yaitu ; barang berwujud yang biasanya dapat digunakan berkali-kali
2.1.2 Harga