Analisis Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap Keputusan Pembelian Mobil Merek Toyota Agya (Studi Kasus Pada Toyota Auto 2000 Sisingamangaraja Medan)
LAMPIRAN 1
STRUKTUR ORGANISASI PT ASTRA INTERNASIONAL-TOYOTA CABANG SISINGAMANGARAJA MEDAN
(2)
LAMPIRAN 2 KUESIONER
Analisis Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap Keputusan Pembelian Mobil Toyota Agya (Studi Kasus Toyota Auto 2000 Sisingamangaraja
Medan)
Bapak/Ibu Responden yang Terhormat,
Bersama ini saya memohon kesediaan Bapak/Ibu untuk mengisi daftar kuesioner yang diberikan. Informasi yang Bapak/Ibu berikan merupakan bantuan yang sangat berarti dalam menyelesaikan penelitian ini. Atas bantuan dan perhatian yang Bapak/Ibu berikan saya ucapkan terima kasih.
I. Identitas Responden
1. Nomor Responden : (Diisi oleh Peneliti) 2. Tahun Pembelian : 2014
3. Usia :
4. Pekerjaan :
5. Status : Menikah Belum Menikah 6. Keputusan Pembelian atas keinginan :
Suami Istri Orang Tua Sendiri Lainnya
7. Tingkat pendidikan terakhir: SD-SMP SMA D1-D3 S1-S3 8. Sejak tahun berapa Anda memiliki mobil Toyota :
9. Jenis mobil apa sajakah yang anda ketahui dari Toyota :
II. Petunjuk Pengisian
Berilah tanda check list (√) pada salah satu jawaban yang paling sesuai dengan pendapat bapak/ibu. Kriteria peniliaian:
Sangat Tidak Setuju (STS) = skor 1 Tidak Setuju (TS) = skor 2 Kurang Setuju (KS) = skor 3 Setuju (S) = skor 4 Sangat Setuju (SS) = skor 5
(3)
116
NO PERNYATAAN SS S KS TS STS
Bauran Pemasaran (Marketing Mix) (X)
Bauran pemasaran adalah aktivitas-aktivitas pemasaran atau program pemasaran yang terintegrasi penuh untuk menciptakan
,mengkomunikasikan, dan
mengantarkan nilai kepada pelanggan. (Kotler, 2009: 24)
1 Aktivitas pemasaran yang dilakukan Toyota Auto 2000 Sisingamaraja Medan menciptakan nilai kepada pelanggan.
2 Program pemasaran Toyota Auto 2000 Sisingamaraja Medan menciptakan ketertarikan konsumen untuk membeli produk Toyota Auto 2000.
3 Produk yang ditawarkan Toyota Agya sesuai dengan yang diharapkan.
4 Harga yang ditawarkan Toyota Agya sesuai dengan kualitas produk.
5 Lokasi Toyota Auto 2000 Sisingamaraja Medan sangat strategis sehingga mudah untuk di jangkau. 6 Promosi yang dilakukan Toyota Agya
mempengaruhi konsumen untuk melakukan pembelian.
(4)
117
NO PERNYATAAN SS S KS TS STS
Produk (Product) (X1
Produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan produsen untuk diamati, diminta, dicari, dan dikonsumsi pasar sasaran produk sebagai pemuas atau pemenuh kebutuhan pasar tersebut.
)
1. Produk Toyota Agya memiliki kualitas yang bagus.
2. Mobil Toyota Agya irit bahan bakar.
3. Saya merasa nyaman saat mengendarai mobil Toyota Agya.
4. Design Toyota Agya sangat menarik.
NO
PERNYATAAN SS S KS TS STS
Harga (Price) (X2
Harga adalah sebuah nilai pengganti yang harus dibayarkan seseorang, saat
mendapatkan produk yang bermanfaat baginya.
)
1. Pembelian mobil Toyota Agya tidak sulit karena bias dilakukan secara kredit atau tunai.
2. Harga yang ditawarkan sebanding dengan manfaat mobil Toyota Agya yang
(5)
118
NO PERNYATAAN SS S KS TS STS
Tempat (Place) (X3
Tempat berhubungan dengan dimana perusahaan harus bermarkas dan melakukan kegiatan operasi.
)
1. Dealer Toyota Agya memenuhi segala kebutuhan pembeli.
2. Dealer Toyota Agya pada Auto 2000
Sisingamaraja Medan memiliki aarea parker yang luas.
3. Fasilitas yang diberikan dealer showroom Toyota Agya pada Toyota Auto 2000
Sisingamaraja Medan memuaskan konsumen.
NO PERNYATAAN SS S KS TS STS
Promosi (Promotion) (X4
Promosi adalah komunikasi dari para penjual yang menginformasikan, membujuk, dan mengingatkan para calon pembeli suatu produk dalam rangka mempengaruhi pendapat mereka atau memperoleh suatu respon.
)
1. Pesan iklan Toyota Agya sangat menarik. 2. Iklan yang disampaikan Toyota Agya mudah
dimengerti.
3. Iklan yang dilakukan Toyota Agya memberikan informasi yang dibutuhkan konsumen.
(6)
119
NO PERNYATAAN SS S KS TS STS
Keputusan Pembelian (Y)
Keputusan pembelian adalah tahapan proses akhir dari serangkaian tahapan proses yang terjadi pada prilaku konsumen, (Nitisusastro 2013:194).
1. Saya melakukan pembelian setelah saya melakukan pengenalan kebutuhan saya terhadap mobil.
2. Saya mencari informasi mengenai Toyota Agya terlebih dahulu sebelum melakukan pembelian.
3 Saya mengevaluasi informasi yang telah saya dapatkan sebelum melakukan pembelian. 4 Saya menggunakan informasi yang telah saya
evaluasi untuk melakukan pembelian mobil Toyota Agya.
(7)
120
1. Apakah pemasaran yang dilakukan Toyota Agya di Kota Medan mampu menciptakan nilai kepada pelanggan?
Jawaban : Sumber : Jabatan :
2. Apakah perencanaan maupun dalam pelaksanaannya dalam kegiatan pemasaran pada Toyota Agya dapat menciptakan ketertarikan pada pelanggan?
Jawaban : Sumber : Jabatan :
3. Apakah Toyota Agya sudah menawarkan produk sesuai dengan mutu yang bagus sehingga menarik perhatian pelanggan?
Jawaban : Sumber : Jabatan :
4. Apakah kualitas produk Toyota agya sudah sesuai dengan harga yang ditawarkan?
Jawaban : Sumber : Jabatan :
5. Adakah hubungan lokasi Toyota auto 2000 yang strategis dan mudah dijangkau oleh konsumen terhadap proses pemasaran Toyota agya?
Jawaban : Sumber : Jabatan :
6. Apakah kegiatan promosi yang dilakukan oleh Toyota Agya dapat memberi pengaruh kepada konsumen untuk melakukan pembelian?
Jawaban : Sumber : Jabatan :
(8)
121
7. Bagaimanakah kualitas produk yang diberikan Toyota agya? Jawaban :
Sumber : Jabatan :
8. Bagaimanakah tingkat keiritan bahan bakar yang dimiliki Toyota agya? Jawaban :
Sumber : Jabatan :
9. Bagaimanakah kenyamanan yang didapatkan saat mengendarai mobil Toyota agya?
Jawaban : Sumber : Jabatan :
10. Apakah desain mobil yang ditampilkan pada mobil Toyota agya sudah menarik?
Jawaban : Sumber : Jabatan :
11. Adakah pengaruh cara pembelian yang dapat dilakukan secara tunai dan kredit terhadap pembelian Toyota agya?
Jawaban : Sumber : Jabatan :
12. Apakah harga yang ditawarkan sudah sebanding dengan manfaat yang didapatkan dari Toyota agya?
Jawaban : Sumber : Jabatan :
13. Apakah kebutuhan konsumen dapat dipenuhi oleh dealer Toyota auto 2000 Sisingamangaraja?
Jawaban : Sumber : Jabatan :
(9)
122
14. Apakah konsumen dapat dengan mudah mengerti dengan iklan Toyota agya?
Jawaban : Sumber : Jabatan :
15. Apakah iklan Toyota agya memuat informasi yang dibutuhkan oleh para konsumen?
Jawaban : Sumber : Jabatan :
(10)
LAMPIRAN 3
DISTRIBUSI TANGGAPAN RESPONDEN UNTUK UJI VALIDITAS DAN REALIBILITAS No.
Responden
Bauran Pemasaran Produk Harga Tempat Promosi Keputusan
Pembelian P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P1
0 P1 1 P1 2 P1 3 P1 4 P1 5 P1 6 P1 7 P1 8 P1 9 P20
P2 1
P2 2
1 4 2 4 4 5 5 3 4 4 5 5 2 4 3 4 4 4 4 5 5 4 4 2 3 4 4 3 4 3 3 4 3 4 3 3 4 4 3 4 3 4 4 3 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 5 4 4 5 3 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 3 4 4 5 5 3 4 4 3 4 4 3 4 3 3 4 4 3 4 4 4 6 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 7 4 3 4 4 5 4 4 4 3 4 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 8 5 4 4 4 5 5 4 4 3 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 9 5 5 5 4 5 5 4 4 3 4 5 5 5 4 4 5 4 5 5 5 4 5 10 5 4 4 4 4 3 4 3 4 5 4 4 3 5 4 3 5 4 5 4 3 4 11 4 4 4 3 4 4 3 4 3 3 3 4 4 4 3 4 4 3 3 4 3 3 12 5 4 5 5 4 4 4 5 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 5 4 5 4 13 4 4 5 4 5 5 5 4 3 4 5 5 5 4 4 5 5 5 4 4 4 4 14 4 5 5 4 5 5 4 5 3 4 4 5 4 4 5 5 5 5 4 4 5 4 15 5 4 4 5 5 5 4 4 3 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 16 5 5 5 4 5 5 4 3 3 4 4 5 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 17 4 4 4 3 4 4 3 4 3 5 5 4 4 4 3 3 4 3 4 4 4 4 18 4 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 2 3 3 4 19 4 4 4 3 5 5 5 4 3 4 5 4 5 5 4 3 4 4 4 5 5 5 20 4 3 4 4 5 5 3 3 3 4 5 4 4 5 5 4 5 4 5 5 4 4 21 4 4 4 4 5 4 2 2 2 4 5 5 5 5 5 5 5 4 4 5 4 4 22 3 3 4 4 5 4 3 3 2 5 5 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 23 3 3 5 4 4 5 4 4 2 5 4 5 5 4 5 5 5 4 3 4 4 4 24 5 5 5 4 5 5 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 25 4 4 4 3 5 4 4 4 2 4 4 4 5 5 5 4 4 3 4 4 4 4 26 2 2 5 2 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 27 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 5 5 5 5 4 5 28 4 4 5 5 5 5 4 4 2 4 4 5 4 4 4 4 4 5 5 5 4 5 29 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 30 5 5 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 4 4 5 4
(11)
LAMPIRAN 4A
TANGGAPAN RESPONDEN UNTUK REGRESI BERGANDA
No. Responden Bauran Pemasaran Produk Harga P 1 P 2 P 3 P 4 P 5 P
6 Total
P7 P
8 P 9
P 10
Total P 11
P
12 Total
1 5 5 4 4 5 5 28 3 2 2 4 11 4 2 6 2 5 5 5 4 5 4 28 2 3 3 3 11 3 4 7 3 5 5 5 4 5 5 29 2 2 4 3 11 2 5 7 4 4 5 5 5 5 5 29 2 4 2 3 11 4 2 6 5 5 5 5 5 5 5 30 3 3 4 3 13 4 3 7 6 5 5 5 5 4 5 30 3 4 4 2 13 2 3 5 7 5 5 5 5 5 5 30 3 3 3 3 12 2 3 5 8 4 4 4 4 4 4 24 3 2 3 4 12 2 3 5 9 4 3 4 3 4 3 21 2 4 3 3 12 2 2 4 10 4 4 4 4 4 4 24 2 4 4 4 14 3 2 5 11 5 4 4 4 4 4 25 4 3 4 4 15 2 2 5 12 4 3 3 4 4 4 22 3 3 3 3 12 2 2 4 13 5 4 4 4 4 3 24 2 4 4 4 14 2 2 4 14 5 4 4 4 3 3 23 2 3 4 4 13 2 2 4 15 4 4 4 4 4 4 24 5 2 3 4 14 2 2 4 16 4 5 4 5 5 5 28 3 5 5 5 18 3 2 5 17 5 4 4 5 5 5 28 5 3 5 5 18 2 3 5 18 4 4 5 3 4 4 24 2 4 4 4 14 2 2 4 19 5 4 4 4 5 4 26 4 4 4 4 16 3 2 5 20 4 4 4 4 4 4 24 2 5 2 5 14 2 2 4 21 5 5 4 4 5 4 27 3 5 3 5 16 3 2 5 22 4 4 4 4 4 4 24 5 2 3 4 14 2 2 4 23 4 4 4 4 4 5 25 2 3 5 5 15 2 3 5 24 4 3 5 4 5 5 26 5 4 2 5 16 3 2 5 25 5 5 5 5 5 5 30 5 5 5 5 20 5 5 10 26 4 2 4 4 5 5 24 2 4 4 4 14 4 2 6 27 3 4 4 3 4 3 21 2 4 3 2 11 3 3 6 28 4 4 4 4 4 4 24 3 3 4 4 14 5 3 8 29 4 4 4 5 4 4 25 3 3 4 4 14 5 2 7 30 4 3 4 4 5 5 25 4 4 3 4 15 4 3 7 31 4 4 4 4 4 4 24 2 5 2 5 14 3 3 6 32 4 3 4 4 5 4 24 2 4 4 4 14 4 2 6 33 5 4 4 4 5 5 27 4 5 3 5 17 5 3 8 34 5 5 5 4 5 5 29 4 5 5 5 19 3 5 8 35 5 4 3 4 3 3 22 2 2 3 5 12 3 3 6 36 4 4 4 3 4 4 23 3 4 3 3 13 2 3 5 37 5 4 5 5 4 4 27 5 4 4 4 17 4 4 8 38 4 4 5 4 5 5 27 2 5 5 5 17 5 3 8 39 4 5 5 4 5 5 28 3 5 5 5 18 4 5 9 40 5 4 4 5 5 5 28 3 5 5 5 18 5 4 9 41 5 5 5 4 5 5 29 5 5 5 5 20 4 5 9 42 5 4 4 4 4 5 26 2 4 5 5 16 3 5 8 43 4 3 4 3 5 5 24 3 4 4 4 15 4 4 8 44 4 3 4 4 5 4 24 3 5 2 5 15 5 3 8 45 4 5 4 4 4 4 25 2 4 4 5 15 4 4 8
(12)
46 4 4 4 4 4 4 24 2 4 4 4 14 4 4 8 47 4 3 4 4 4 4 23 5 3 2 3 13 4 3 7 48 4 4 4 4 4 4 24 3 5 3 3 14 4 4 8 49 4 4 4 4 4 4 24 4 4 4 2 14 4 4 8 50 4 3 4 4 4 3 22 2 4 3 3 12 4 3 7 51 4 5 4 4 5 4 26 3 4 5 4 16 4 4 8 52 4 5 4 4 5 5 27 4 4 5 4 17 5 3 8 53 4 4 4 5 4 4 25 3 5 5 2 15 4 3 7 54 4 4 3 4 3 4 22 2 2 4 4 12 4 3 7 55 4 4 4 5 4 4 25 2 3 5 5 15 4 3 7 56 4 5 4 4 5 3 25 3 4 4 4 15 4 3 7 57 4 5 4 5 5 4 27 4 3 2 5 14 3 4 7 58 4 4 5 4 3 4 24 4 4 2 4 14 4 3 7 59 5 5 5 5 5 3 28 3 3 4 4 14 5 2 7 60 5 4 5 5 4 5 28 4 5 4 5 18 4 4 8 61 4 4 3 3 4 5 23 3 3 3 3 12 3 4 7 62 3 3 3 3 4 3 19 2 4 2 2 10 2 2 4 63 4 4 4 4 4 5 25 3 4 3 4 14 5 2 7 64 4 3 3 3 3 3 19 3 2 2 2 9 3 3 6 65 4 3 4 4 4 4 23 2 4 4 3 13 5 2 7 66 4 4 4 3 4 4 23 2 3 3 5 13 3 4 7 67 4 3 3 4 4 4 22 2 4 3 3 12 4 2 6 68 4 4 4 3 5 5 25 3 4 4 4 15 4 4 8 69 4 3 4 4 5 5 25 5 3 3 4 15 4 4 8 70 4 4 4 4 5 4 25 5 4 2 4 15 5 3 8 71 3 3 4 4 5 4 23 3 3 2 5 13 5 2 7 72 3 3 5 4 4 5 24 3 4 2 5 14 4 3 7 73 5 5 5 4 5 5 29 5 4 5 5 19 4 3 7 74 4 4 4 3 5 4 24 4 4 2 4 14 4 2 6 75 2 2 5 2 4 4 19 3 2 2 2 9 3 3 6 76 4 4 4 4 5 5 26 4 4 4 4 16 4 4 8 77 4 4 5 5 5 5 28 5 5 3 5 18 4 5 9 78 4 3 4 4 4 4 23 3 4 3 3 13 3 3 6 79 5 5 4 5 5 5 29 5 4 5 4 19 5 5 10 80 5 3 4 5 5 5 27 4 5 5 4 17 4 4 8 81 3 2 5 4 5 5 24 3 5 4 2 14 4 4 8 82 4 4 5 4 5 5 27 5 5 3 4 17 5 4 9 83 5 4 4 5 5 4 27 4 2 2 2 10 3 3 6 84 5 4 4 4 4 4 25 4 2 2 2 10 4 2 6 85 5 5 4 4 5 5 28 2 2 2 4 10 3 2 5 86 3 3 4 5 5 5 25 2 2 3 2 9 4 5 9 87 4 5 4 4 4 5 26 2 2 2 4 9 4 5 9 88 4 5 5 4 4 4 26 2 2 2 2 8 4 5 9 89 5 5 5 4 4 4 27 1 2 2 2 7 4 5 9 90 5 3 5 5 5 5 28 2 1 1 2 6 4 5 9
(13)
LAMPIRAN 4B
TANGGAPAN RESPONDEN UNTUK REGRESI BERGANDA
No. Responden
Tempat Promo
Keputusan Pembelian P 13 P 14 P 15 Tot al P 16 P 17 P18
Tot al P 19 P 20 P 21 P 22 Tot al
1 4 3 5 12 4 4 4 12 3 2 3 2 10 2 4 4 5 13 5 4 4 13 3 3 2 2 10 3 3 5 5 13 5 5 3 13 3 3 3 2 11 4 3 5 3 11 3 5 3 11 3 3 3 2 11 5 5 3 5 13 5 4 3 13 3 5 2 2 12 6 4 4 4 12 4 4 4 12 2 2 4 4 12 7 4 4 4 12 4 4 4 12 4 3 4 3 14 8 4 4 4 12 4 4 4 12 4 4 2 4 14 9 4 4 3 11 4 5 2 11 3 3 2 3 11 10 4 4 4 12 5 4 3 12 2 5 2 5 14 11 4 4 4 12 4 4 4 12 5 3 2 5 15 12 4 4 3 11 5 4 2 11 4 4 2 2 12 13 4 4 4 12 4 4 4 12 4 3 3 4 14 14 3 3 5 11 4 4 3 11 4 3 3 3 13 15 4 4 4 12 4 4 4 12 4 2 4 4 14 16 4 5 5 14 5 4 5 14 5 4 4 5 18 17 5 4 5 14 5 4 5 14 5 3 5 5 18 18 4 4 4 12 4 5 3 12 4 4 3 3 14 19 4 5 4 13 4 5 4 13 4 4 4 4 16 20 4 3 5 12 4 5 3 12 4 3 3 4 14 21 4 5 4 13 4 4 5 13 5 3 5 4 17 22 4 5 3 12 4 4 4 12 3 3 3 5 14 23 4 4 4 12 5 5 2 12 4 4 4 3 15 24 5 4 4 13 5 5 5 15 4 4 4 4 16 25 5 5 5 15 5 5 5 15 5 5 5 5 20 26 4 4 4 12 5 5 2 12 3 3 4 4 14 27 3 4 3 10 4 3 3 10 3 3 2 3 11 28 4 4 4 12 4 4 4 12 4 4 3 3 14 29 4 4 4 12 5 5 2 12 4 4 4 3 15 30 4 4 4 12 3 4 5 12 4 3 4 3 14 31 4 4 4 12 4 4 4 12 3 4 4 3 14 32 4 4 4 12 4 4 4 12 4 3 3 3 13 33 5 5 3 13 5 3 5 13 4 4 4 5 17 34 5 5 5 15 5 5 5 15 5 5 5 4 19 35 3 4 4 11 3 3 5 11 3 3 3 3 12 36 3 4 4 11 3 4 4 11 3 3 3 3 13 37 5 4 4 13 5 5 3 13 4 4 4 5 17 38 4 5 5 14 4 5 5 14 4 5 5 3 17 39 5 5 4 14 4 5 5 14 4 5 5 4 18 40 5 5 4 14 4 5 5 14 5 4 4 5 18 41 5 5 5 15 5 5 5 15 5 4 5 5 19 42 3 5 5 13 3 5 5 13 5 5 4 3 17 43 4 4 4 12 5 5 2 12 3 4 4 2 13 44 4 4 4 12 4 4 4 12 4 3 3 3 13
(14)
45 4 4 4 12 4 4 4 12 4 3 4 3 14 46 3 4 5 12 4 4 4 12 4 4 4 3 15 47 3 4 4 11 4 4 3 11 4 3 4 3 14 48 4 4 4 12 4 4 4 12 4 4 4 3 15 49 4 4 4 12 4 4 4 12 3 4 4 3 14 50 4 4 3 11 4 4 3 11 2 2 5 4 13 51 4 4 5 13 5 5 3 13 4 4 4 3 15 52 5 3 5 13 5 5 3 13 5 4 4 2 15 53 4 4 4 12 4 4 4 12 3 2 5 5 15 54 4 3 4 11 5 4 3 12 4 4 2 3 13 55 3 4 5 12 5 4 3 12 4 4 5 2 15 56 4 4 4 12 4 4 4 12 4 4 3 3 14 57 3 5 5 13 4 5 4 13 5 4 5 3 17 58 4 5 3 12 3 4 5 12 4 4 2 4 14 59 5 4 3 12 2 5 5 12 4 4 4 2 14 60 4 5 5 14 4 5 5 14 5 3 5 5 18 61 3 4 4 11 4 4 3 11 3 4 3 3 13 62 4 3 3 10 2 3 5 10 3 2 2 2 9 63 4 5 3 12 4 4 4 12 4 4 3 4 15 64 4 4 2 10 3 3 4 10 2 2 2 3 9 65 4 4 3 11 4 4 3 11 4 4 2 2 13 66 3 3 4 11 4 4 3 11 4 4 3 2 13 67 4 3 4 11 5 4 2 11 3 3 3 3 12 68 4 4 4 12 4 5 3 12 4 4 3 4 15 69 4 4 4 12 3 4 5 12 4 3 4 4 15 70 4 4 4 12 4 5 3 12 4 3 4 4 15 71 3 4 4 11 4 4 3 11 4 3 3 3 13 72 4 4 4 12 3 4 5 12 4 3 4 3 14 73 5 5 5 15 5 5 5 15 5 4 5 5 19 74 4 4 4 12 4 4 4 12 4 4 3 4 15 75 3 3 3 9 3 4 2 9 2 2 2 3 9 76 5 5 3 13 5 5 3 13 4 4 4 3 15 77 5 4 5 14 5 5 4 14 5 5 5 3 18 78 4 4 3 11 4 3 4 11 4 4 4 3 15 79 5 5 5 15 5 5 5 15 5 5 5 5 20 80 4 5 4 13 4 5 4 13 3 5 5 4 17 81 4 4 5 13 4 4 5 13 3 4 4 3 14 82 3 5 5 13 3 5 5 13 5 5 3 3 16 83 3 3 2 8 4 4 5 13 4 3 5 3 15 84 2 3 3 8 5 5 2 12 3 5 3 4 15 85 2 2 2 6 2 3 3 8 4 5 5 3 17 86 2 2 2 6 5 4 3 12 5 3 4 5 17 87 2 2 2 6 5 4 2 11 5 5 5 3 18 88 2 2 4 8 5 4 2 11 3 5 5 5 18 89 2 4 2 8 5 5 2 12 5 5 4 5 19 90 2 2 2 6 2 2 2 6 4 4 4 4 16
(15)
LAMPIRAN 5
HASIL PENGOLAHAN SPSS VERSI 22.00
Model Summaryb
Model R R Square
Adjusted R Square
Std. Error of the Estimate
1 ,866a ,750 ,735 1,27705
a. Predictors: (Constant), Promo, Harga, BaurPmsran, Produk, Tempat b. Dependent Variable: KptsPemblian
Tabel 4.12
Regresi Linear Berganda
Coefficientsa
Model
Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.
B Std. Error Beta
1 (Constant) 1,307 1,522 ,859 ,393
BaurPmsran ,319 ,067 ,324 4,732 ,000
Produk ,881 ,107 1,021 8,223 ,000
Harga ,253 ,096 ,161 2,646 ,010
Tempat -1,358 ,163 -1,053 -8,354 ,000
Promo ,604 ,182 ,351 3,327 ,001
ANOVA
Model
a
Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 410,663 5 82,133 50,361 ,000b
Residual 136,993 84 1,631
Total 547,656 89
a. Dependent Variable: KptsPemblian
(16)
(17)
(18)
131
LAMPIRAN 6 Penyajian Data
1. Apakah pemasaran yang dilakukan Toyota Agya di Kota Medan mampu menciptakan nilai kepada pelanggan?
Berdasarkan hasil wawancara dengan para konsumen, dapat disimpulkan bahwa benar adanya jika pemasaran toyota agya yang dilakukan mampu memberikan nilai kepada pelanggan dan membawa dampak yang signifikan terhadap angka penjualan toyota agya.
2. Apakah perencanaan maupun dalam pelaksanaannya dalam kegiatan pemasaran pada Toyota Agya dapat menciptakan ketertarikan pada pelanggan?
Berdasarkan hasil wawancara dengan para konsumen, dapat disimpulkan bahwa benar adanya jika perencanaan maupun pelaksanaan aktivitas pemasaran Toyota agya dapat menciptakan dan dapat menarik minat pelanggan sehingga membawa dampak yang signifikan terhadap angka penjualan toyota agya.
3. Apakah Toyota Agya sudah menawarkan produk sesuai dengan mutu yang bagus sehingga menarik perhatian pelanggan?
Berdasarkan hasil wawancara dengan para konsumen, dapat disimpulkan bahwa benar adanya dalam penetapan produk Toyota agya sudah sesuai dengan mutu yang bagus sehingga menarik perhatian pelanggan dan membawa dampak yang signifikan terhadap angka penjualan toyota new agya.
(19)
132
4. Apakah kualitas produk Toyota agya sudah sesuai dengan harga yang ditawarkan?
Berdasarkan hasil wawancara dengan para konsumen, dapat disimpulkan bahwa kualitas produk Toyota agya sudah sesuai dengan harga yang ditawarkan sehingga membawa dampak yang signifikan terhadap angka penjualan toyota agya.
5. Adakah hubungan lokasi Toyota auto 2000 yang strategis dan mudah dijangkau oleh konsumen terhadap proses pemasaran Toyota agya?
Berdasarkan hasil wawancara dengan para konsumen, dapat disimpulkan bahwa lokasi yang strategis dan mudah dijangkau oleh konsumen Toyota agya memiliki hubungan yang dapat memberikan dampak yang signifikan terhadap angka penjualan toyota agya.
6. Apakah kegiatan promosi yang dilakukan oleh Toyota Agya dapat memberi pengaruh kepada konsumen untuk melakukan pembelian?
Berdasarkan hasil wawancara dengan para konsumen, dapat disimpulkan bahwa kegiatan promosi yang dilakukan Toyota agya dapat memberi pengaruh kepada konsumen untuk melakukan pembelian dan dapat membawa dampak yang signifikan terhadap angka penjualan toyota agya. 7. Bagaimanakah kualitas produk yang diberikan Toyota agya?
Berdasarkan hasil wawancara dengan para konsumen, dapat disimpulkan bahwa kualitas dari produk Toyota agya menciptakan kepuasan konsumen dan sudah memenuhi harapan pelanggan sehingga membawa dampak yang signifikan terhadap angka penjualan toyota agya.
(20)
133
8. Bagaimanakah tingkat keiritan bahan bakar yang dimiliki Toyota agya? Berdasarkan hasil wawancara dengan para konsumen, dapat disimpulkan bahwa Toyota agya merupakan kendaraan bermotor yang irit bahan bakar dan sudah memenuhi harapan sehingga membawa dampak yang signifikan terhadap angka penjualan toyota agya.
9. Bagaimanakah kenyamanan yang didapatkan saat mengendarai mobil Toyota agya?
Berdasarkan hasil wawancara dengan para konsumen, dapat disimpulkan bahwa kenyamanan yang didapatkan saat mengendarai mobil Toyota agya sudah sesuai dengan harapan pelanggan sehingga membawa dampak yang signifikan terhadap angka penjualan toyota agya.
10. Apakah desain mobil yang ditampilkan pada mobil Toyota agya sudah menarik?
Berdasarkan hasil wawancara dengan para konsumen, dapat disimpulkan bahwa desain yang ditampilkan pada mobil Toyota agya sudah menarik dan sudah sesuai dengan harapan pelanggan sehingga membawa dampak yang signifikan terhadap angka penjualan toyota agya.
11. Adakah pengaruh cara pembelian yang dapat dilakukan secara tunai dan kredit terhadap pembelian Toyota agya?
Berdasarkan hasil wawancara dengan para konsumen, dapat disimpulkan bahwa cara pembelian yang dapat dilakukan baik secara tunai maupun kredit yang memudahkan konsumen membeli Toyota agya dan membawa dampak yang signifikan terhadap angka penjualan toyota agya.
12. Apakah harga yang ditawarkan sudah sebanding dengan manfaat yang didapatkan dari Toyota agya?
(21)
134
Berdasarkan hasil wawancara dengan para konsumen, dapat disimpulkan bahwa harga yang ditawarkan sudah sebanding dengan manfaat yang didapatkan dari Toyota agya dan sudah sesuai dengan harapan pelanggan sehingga membawa dampak yang signifikan terhadap angka penjualan toyota agya.
13. Apakah kebutuhan konsumen dapat dipenuhi oleh dealer Toyota auto 2000 Sisingamangaraja?
Berdasarkan hasil wawancara dengan para konsumen, dapat disimpulkan bahwa kebutuhan konsumen dapat dipenuhi oleh dealer Toyota auto 2000 Sisingamangaraja dan sudah sesuai dengan harapan pelanggan sehingga membawa dampak yang signifikan terhadap angka penjualan toyota agya. 14. Apakah konsumen dapat dengan mudah mengerti dengan iklan Toyota
agya?
Berdasarkan hasil wawancara dengan para konsumen, dapat disimpulkan bahwa iklan Toyota agya mudah dimengerti dan sudah memenuhi harapan konsumen sehingga membawa dampak yang signifikan terhadap angka penjualan toyota agya.
15. Apakah iklan Toyota agya memuat informasi yang dibutuhkan oleh para konsumen?
Berdasarkan hasil wawancara dengan para konsumen, dapat disimpulkan bahwa iklan Toyota agya memuat informasi yang dibutuhkan oleh para konsumen dan sudah menarik minat konsumen sehingga membawa dampak yang signifikan terhadap angka penjualan toyota agya.
(22)
LAMPIRAN 7
KEGIATAN PADA AUTO 2000 SM. RAJA MEDAN
(23)
DAFTAR PUSTAKA SUMBER BUKU:
Alma, Buchari. 2003. Kewirausahaan. Edisi Revisi. Bandung : Alfabet.
Anoraga, Pandji, 2000. Manajemen Bisnis, Cetakan Ketiga, Rineka Cipta, Jakarta.
Arikunto, Suharsimi, 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Rineka Cipta, Jakarta.
Boyd, Harper W, dkk, 2000. Manajemen Pemasaran: Suatu Pendekatan Strategis dengan Orientasi Global, Edisi Kedua, Jilid Pertama, Erlangga, Jakarta.
Durianto, dkk, 2003. Inovasi dengan Iklan yang Efektif, Strategi, Program dan Teknik Pengukuran, Elex Media Komputindo, Jakarta.
Ginting, Paham dan Syafrizal Helmi Situmorang, 2008. Filsafat Ilmu dan Metode Riset, USU Press, Medan.
Gitosudarmo, Indriyo, 2000. Manajemen Pemasaran, Edisi Pertama, Cetakan Keenam, BPFE, Yogyakarta.
Juliandi, Azuar. 2013. Metodologi Penelitian Kuantitatif Untuk Ilmu-Ilmu Bisnis. Medan: M2000.
Kartajaya, Hermawan, 2006. Hermawan Kartajaya on Marketing Mix Seri 9 Elemen Marketing, PT. Mizan Pustaka, Bandung.
Kuncoro, Mudrajad, 2009. Metode Riset untuk Bisnis dan Ekonomi, Edisi Ketiga, Erlangga, Jakarta.
Kotler, Philip dan Kevin Lane Keller, 2009. Manajemen Pemasaran, Jilid I, Edisi 13, Penerbit Erlangga, Jakarta.
Kotler, Philip, 2001. Manajemen Pemasaran di Indonesia, Edisi Pertama, Jilid Pertama, Salemba Empat, Jakarta.
Kotler, Philip dan Amstrong, Gary, 2001. Prinsip-prinsip Pemasaran, Edisi Kedelapan, Jilid Pertama, Erlangga, Jakarta.
(24)
112
Lamb, Charles W, dkk, 2001. Pemasaran, Edisi Pertama, Jilid Kedua, Salemba Empat, Jakarta.
Lupiyoadi, Rambat & A. Hamdani. 2006. Manajemen Pemasaran Jasa. Salemba Empat. Jakarta.
Lupiyoadi, Rambat, 2001. Manajemen Pemasaran jasa: Teori dan Praktik, Edisi Kedua, Salemba Empat, Jakarta.
Madura, Jeff, 2001. Pengantar Bisnis, Buku Kedua, Salemba Empat, Jakarta. Mowen, John, C & Minor, Michael. 2002. Perilaku Konsumen jilid II (Edisi
Bahasa Indonesia), Jakarta Erlangga.
Nitisusastro, Mulyadi, 2013. Perilaku Konsumen. Alfabeta: Bandung
Situmorang, Syafrizal Helmi dan Lufti, Muslich, 2011. Analisis Data: untuk Riset Manajemen dan Bisnis, Edisi Kedua, USU Press, Medan.
Sugiyono, 2006. Metode Penelitian Bisnis. Cetakan Kesembilan. CV. Alfabeta, Bandung.
Tjiptono, Fandy, 2008. Strategi Pemasaran, Andi, Yogyakarta.
(25)
PENELITIAN TERDAHULU:
1. Vina Soraya (2012) melakukan penelitian dengan judul “Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap Keputusan Pembelian Mobil Merek Toyota Pada UD. Dua Tiga Tujuh Motor Makassar”.
2. Putu Ayu Okky Arya Pratiwi (2012) melakukan penelitian dengan judul “Pengaruh Marketing Mix Terhadap Keputusan Konsumen Dalam Pembelian Mobil Toyota Avanza Pada PT. Agung Automall Denpasar”. 3. Prisca Andini (2012) melakukan penelitian yang berjudul “Analisis
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keputusan Pembelian Mobil Hyundai i20 (Studi Kasus pada Konsumen Mobil Hyundai i20 di Semarang)”. 4. Tiara Indah Lestari (2013) melakukan penelitian yang berjudul “Pengaruh
Diferensiasi Produk dan Harga Mobil Daihatsu terhadap Keputusan Pembelian Mobil pada PT. Astra Internasional – Daihatsu Tbk Palembang”.
5. Muhammad Noer Ichbal Hilman (2013) melakukan penelitian dengan judul “Analisis pengaruh Word Of Mouth, Marketing Mix (Produk, Harga, Promosi, dan Saluran Distribusi), dan Citra Merek Terhadap Keputusan Pembelian Mobil Suzuki Swift (Studi kasus pada Swift Club Indonesia)”.
SITUS WEB:
SUMBER PRIMER:
(26)
BAB III
METODELOGI PENELITIAN
3.1 Bentuk Penelitian
Jenis penelitian yang akan digunakan adalah pendekatan deskriptif kuantitatif. Penelitian deskriptif adalah penelitian yang menggambarkan suatu fenomena dengan jalan mendeskripsikan sejumlah variabel yang berkenaan dengan masalah yang diteliti. Dalam penelitian kuantitatif, banyak menggunakan angka, mulai dari pengumpulan data, penafsiran terhadap data tersebut serta penampilan dari hasilnya (Kuncoro, 2003:27).
3.2 Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada masyarakat yang membeliMobil Toyota Agya di Toyota Auto 2000 Sisingamangaraja, yang terletak di Jalan Sisingamangaraja No.8, Medan selama tahun 2014. Waktu penelitian dilakukan pada bulan juni 2015.
3.3 Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi merupakan totalitas dari seluruh unsur yang ada dalam sebuah wilayah penelitian (Azuar Juliandi, 2013: 50). Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat kota Medan yang melakukan pembelian Toyota Agya selama tahun 2014 yang berjumlah 912 orang.
2. Sampel
Menurut Arikunto (2010:174), Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti. Karena ia merupakan bagian dari populasi, tentulah ia
(27)
27
harus memiliki ciri-ciri yang dimiliki oleh populasi.Metode penarikan sampel yang dipilih peneliti dalam penelitian ini adalah purposive sampling,teknik ini memilih sample dari suatu populasi berdasarkan pertimbangan tertentu, baik pertimbangan ahli maupun pertimbangan ilmiah (Juliandi, 2013:58).
Dalam penelitian ini peneliti dihadapkan pada populasi yang jumlahnya terdefenisi atau terbatas. Populasi berjumlah 912 orang.Untuk menentukan jumlah sampel, maka dalam penelitian ini digunakan rumus Slovin (Umar, 2002:141) sebagai berikut :
N n =
1 + Ne ² 912
n =
1 + 912 (0,1) ²
n = 90,0118 atau 90 Orang dimana
n : jumlah sampel N: jumlah populasi
e : batas toleransi kesalahan (error tolerance) yaitu 10
3.4 Hipotesis
Hipotesis merupakan penjelasan sementara tentang perilaku, fenomena atau keadaan tertentu yang telah terjadi atau akan terjadi, yang kemudian akan diuji kebenarannya melalui penelitian yang akan dilakukan (Kuncoro, 2009:48). Hipotesis dalam penelitian ini adalah “Pengaruh Bauran Pemasaran yaitu produk, harga, lokasi, promosi berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian mobil Toyota Agya di Kota Medan”.
(28)
28
3.5 Definisi Konsep
Menurut Soedjadi (2000:14) pengertian konsep adalah ide abstrak yang
dapat digunakan untuk mengadakan klasifikasi atau penggolongan yang pada umumnya dinyatakan dengan suatu istilah atau rangkaian kata. Definisi konsep Produk (X1), Tingkat Harga (X2),Tempat (X3), Promosi (X4).
Bauran Pemasaran
Bauran pemasaran menurut Kotler (2009:24) adalah aktivitas-aktivitas pemasaran atau program pemasaran yang terintegrasi penuh untuk menciptakan, mengkomunikasikan, dan mengantarkan nilai kepada pelanggan.
Keputusan Pembelian
Keputusan pembelian adalah tahapan proses akhir dari serangkaian tahapan proses yang terjadi pada prilaku konsumen, (Nitisusastro 2013:194).
Produk(Product)
Produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan produsen untuk diamati, diminta, dicari, dan dikonsumsi pasar sasaran produk sebagai pemuas atau pemenuh kebutuhan pasar tersebut. Produk-produk yang ditawarkan dapat berupa barang berbentuk fisik, jasa, tempat, ide, dan lain sebagainya.
Harga (Price)
Harga adalah sebuah nilai pengganti yang harus dibayarkan seseorang, saat mendapatkan produk yang bermanfaat baginya. Produk ini bisa berwujud barang atau jasa. Dan untuk menentukan nilai tersebut, bisa dilakukan dengan dua cara yaitu atas kesepakatan kedua belah pihak atau juga dengan cara ditetapkan oleh pihak penjual barang atau jasa.
(29)
29
Tempat (Place)
Tempat berhubungan dengan dimana perusahaan harus bermarkas dan melakukan kegiatan operasi.Terdapat tiga tipe interaksi yang mempengaruhi lokasi, yaitu: Konsumen mendatangi perusahaan, Perusahaan mendatangi konsumen, Perusahaan dan konsumen tidak bertemu secara langsung.
Promosi (Promotion)
Promosi adalah komunikasi dari para penjual yang menginformasikan, membujuk, dan mengingatkan para calon pembeli suatu produk dalam rangka mempengaruhi pendapat mereka atau memperoleh suatu respon.
Konsumen sebagai sasaran produsen memiliki tingkat dan jenis kebutuhan yang berbeda-beda. Produsen harus mampu melihat dengan jeli produk apa yang memang benar-benar dibutuhkan oleh konsumen sehingga mereka bersedia untuk melakukan pembelian. Produk yang dihasilkan oleh produsen tidaklah dengan mudah bisa dikenal oleh konsumen tanpa adanya strategi dalam memasarkan produk. Strategi pemasaran yang dapat digunakan adalah bauran pemasaranyang memaparkan kualitas produk, harga kompetitif, lokasi yang strategis dan promosi yang dilakukan secara berkala. Tujuan menggunakan strategi ini adalah agar produk cepat dikenal masyarakat, menjelaskan keunggulannya produk dan berusaha menarik minat konsumen untuk melakukan pembelian. Dengan dilakukannya promosi terus-menerus akan menarik minat konsumen akan produk tersebut.
Produsen diharapkan mampu menarik minat beli konsumen dengan menciptakan produk yang mampu menembus batas impian konsumen. Dengan munculnya minat konsumen untuk melakukan pembelian maka konsumen akan
(30)
30
dengan senang hati melakukan keputusan pembelian. Inilah harapan yang diinginkan oleh produsen penghasil produk. Keputusan pembelian yang dilakukan konsumen akan berdampak sangat baik bagi kelangsungan hidup perusahaan dan produk itu sendiri. Tingkat penjualan yang terus meningkat akan meningkatkan laba dan pertumbuhan perusahaan tersebut.
Berdasarkan teori-teori yang dikemukakan diatas maka secara sederhana kerangka konseptual penelitian ini dapat digambarkan sebagai berikut:
Gambar 3.1
Kerangka Konseptual Penelitian
Sumber:Kotler dan Amstrong (2001:71), Durianto (2003:109) dan Kotler dan Amstrong (2001:222), data diolah oleh peneliti
3.6 Defenisi Operasional
Defenisi operasional adalah penentuan suatu konstruk, sehingga ia menjadi variabel atau variabel-variabel yang dapat diukur (Umar, 2002:233). Variabel-variabel yang masih bersifat konstruk sulit untuk diukur. Maka dari itu, variabel-variabel penelitian harus didefinisikan secara operasional untuk memudahkan peneliti dalam menentukan pengukuran hubungan antara variabel. Dalam hal ini variabel yang diteliti terdiri dari:
1. Variabel Bebas (X)
a. Produk (X1) adalah keseluruhan dari ciri-ciri mobil Toyota Agya yang mampu memuaskan kebutuhan konsumen.
Produk (X1) Harga (X2) Lokasi (X3) Promosi (X4)
Keputusan
Pembelian
(31)
31
b. Harga (X2
c. Tempat (X
) adalah sejumlah uang yang diserahkan dalam pertukaran untuk mendapatkan mobil Toyota Agya.
3
d. Promosi (X
) adalah tempat dimana perusahaan melakukan kegiatan menjual mobil Toyota Agya.
4
2. Variabel Terikat (Y)
) adalah usaha mempengaruhi calon konsumen dengan memperkenalkan keunggulan mobil Toyota Agya.dan mempertahankan pelanggan lama
Keputusan pembelian dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut pengenalan kebutuhan, pencarian informasi, evaluasi berbagai alternatif dan keputusan pembelian (Kotler dan Amstrong, 2001:222).
(32)
32
Tabel 3.1
Definisi Operasional Variabel
Sumber:Kotler dan Amstrong (2001:71), Durianto (2003:109) dan Kotler dan Amstrong (2001:222), data diolah oleh peneliti
Variabel Defenisi Indikator Skala
Ukur
Bauran Pemasaran (X)
Aktivitas-aktivitas pemasaran atau program
pemasaran yang terintegrasi penuh untuk
menciptakan, mengkomunikasikan, dan
mengantarkan nilai kepada pelanggan.
Produk (X1)
Produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan produsen untuk diamati, diminta, dicari, dan dikonsumsi pasar sasaran produk sebagai pemuas atau pemenuh kebutuhan pasar tersebut
1. Irit bahan bakar 2. Penampilan produk
yang menarik 3. Nyaman digunakan
Skala Likert
Harga (X2)
Harga adalah sebuah nilai pengganti yang harus dibayarkan seseorang, saat mendapatkan produk yang bermanfaat baginya
1. Harga yang sesuai dengan kualitas
2. Cara pembayaran Skala Likert
Tempat (X3)
Tempat berhubungan dengan dimana perusahaan harus bermarkas dan melakukan kegiatan operasi.
1. Lokasi yang nyaman 2. Lokasi yag
strategis
3. Lahan parkir yang luas
Skala Likert
Promosi (X4)
Promosi adalah komunikasi dari para penjual yang menginformasikan,
membujuk, dan mengingatkan para calon pembeli suatu produk dalam rangka mempengaruhi pendapat mereka atau memperoleh suatu respon
1. Pesan yang disampaikan mudah dimengerti 2. Pesan disampaikan
secara menarik
Skala Likert
Keputusan Pembelian (Y)
Tahap dalam proses pengambilan keputusan
pembeli dimana konsumen benar-benar
membeli produk.
Keputusan pembelian
dilakukan dengan proses yang dimulai dari langkah-langkah yaitu pengenalan kebutuhan, pencarian informasi, evaluasi berbagai alternatif dan keputusan pembelian
1. Pengenalan kebutuhan
2. Pencarian informasi 3. Evaluasi berbagai
alternatif 4. Keputusan
pembelian
Skala Likert
(33)
33
3.7Skala Pengukuran Variabel
Skala pengukuran variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala Likert. Skala Likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial (Sugiyono, 2006:86).Data Tabel 3.2 menunjukkan lima alternatif jawaban yang diajukan kepada responden untuk masing-masing variabel dengan menggunakan skala 1 sampai 5.
Tabel 3.2
Instrumen Skala Likert
Sumber: Sugiono (2006:88)
3.8 Jenis Data
1. Data primer
Merupakan data yang didapat dari sumber pertama baik dari individu atau perseorangan seperti hasil dari wawancara atau hasil dari pengisian kuesioner yang biasa dilakukan peneliti (Umar, 2002:84).
2. Data sekunder
Merupakan data primer yang telah diolah lebih lanjut dan disajikan baik oleh pihak pengumpul data primer dan diperoleh pihak lain. Data sekunder ini digunakan oleh peneliti untuk diproses lebih lanjut (Umar, 2002:84).
Keterangan Skor
Sangat Setuju (SS) 5
Setuju (S) 4
Kurang Setuju (KS) 3 Tidak Setuju (TS) 2 Sangat Tidak Setuju (STS) 1
(34)
34
3.9 Metode Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data adalah cara untuk mengumpulkan data-data yang relevan bagi penelitian (Juliandi, 2013:69). Adapun metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Kuesioner
Peneliti menyebarkan kuesioner yang berisi daftar pernyataan kepada sampel (responden) penelitian yaitu pemilik mobil Toyota Agya.
2. Studi Dokumentasi
Pengumpulan data melalui buku-buku, internet, dan literatur yang ada kaitannya dengan masalah yang sedang diteliti.
3. Studi Kepustakaan
Studi kepustakaan adalah teknik pengumpulan data dengan mengadakan studi penelaahan terhadap buku-buku, litertur-literatur, catatan-catatan, dan laporan-laporan yang ada hubungannya dengan masalah yang dipecahkan.
4. Observasi
Observasi adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan peneliti dengan cara langsung ke objek penelitiannya untuk melihat kegiatan yang dilakukannya.
3.10 Uji Validitas dan Reliabilitas
1. Uji Validitas
Sebelum kuesioner disebarkan dilakukan terlebih dahulu uji validitas dan uji reabilitas kepada 30 orang responden diluar sampel.Ginting dan Situmorang (2008:172) menyebutkan bahwa validitas menunjukkan seberapa nyata suatu
(35)
35
pengujian mengukur apa yang seharusnya diukur. Validitas berhubungan dengan ketepatan alat ukur melakukan tugasnya mencapai sasarannya.Pengukuran dikatakan valid jika mengukur tujuannya dengan nyata atau benar.Pengujian validitas dilakukan dengan menggunakan program SPSS versi 22 dengan kriteria sebagai berikut:
a. Jika rhitung> rtabel b. Jika r
maka pernyataan dinyatakan valid. hitung< rtabel
Tabel: 3.3
maka pernyataan dinyatakan tidak valid.
Tabel uji realibilitas dan validitas
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if Item Deleted
Corrected Item-Total Correlation
Cronbach's Alpha if Item
Deleted
BPmsrn1 88,7333 72,961 ,356 ,917
BPmsrn2 89,0333 72,585 ,333 ,919
BPmsrn3 88,5667 73,702 ,428 ,915
BPmsrn4 88,9000 72,990 ,367 ,917
BPmsrn5 88,2333 73,013 ,533 ,914
BPmsrn6 88,4000 71,972 ,512 ,914
Produk1 89,0333 73,482 ,340 ,917
Produk2 88,6333 69,137 ,744 ,909
Produk3 88,4667 69,085 ,686 ,910
Produk4 88,6667 74,851 ,254 ,918
Harga1 88,4667 71,568 ,511 ,914
Harga2 88,6333 71,620 ,435 ,916
Tempat1 88,5000 68,810 ,719 ,909
Tempat2 88,5333 69,775 ,699 ,910
Tempat3 88,6333 71,206 ,549 ,913
Promosi1 88,6000 68,731 ,707 ,909
Promosi2 88,4667 70,533 ,667 ,911
Promosi3 88,6333 69,344 ,724 ,909
KepPembelian1 88,6333 69,964 ,570 ,913
KepPembelian2 88,4667 70,120 ,709 ,910
KepPembelian3 88,7000 68,700 ,764 ,908
(36)
36
Nilai r tabel untuk dua sisi pada taraf kepercayaan 95% atau signifikansi 5% (p = 0,05) dapat dicari berdasarkan jumlah responden. Karena jumlah responden adalah 30, maka derajad bebasnya 30-2= 28. Nilai r tabel pada df 28 dan p=0,05 adalah 0,2407. Pada tabel 3.3 diatas pada kolom Corrected Item-Total Correlation terlihat bahwa nilai setiap butir pertanyaan lebih besar daripada nilai r tabel. Hal ini berarti, semua butir pertanyaan adalah valid. 2. Reliabilitas
Reliabilitas adalah tingkat seberapa besar suatu pengukur mengukur dengan stabil dan konsisten. Instrumen yang reliabel adalah instrumen yang apabila digunakan beberapa kali untuk mengukur objek atau gejala yang sama akan menghasilkan data yang konsisten. Suatu konstruk atau variabel dikatakan reliabel jika variabel X memberikan nilai Cronbach Alpha> 0,60 atau nilai Cronbach Alpha> 0,80.
3.11 Teknik Analisis Data 3.11.1 Analisis Data Deskriptif
Analisis deskriptif bertujuan untuk memberikan deskripsi mengenai subjek penelitian berdasarkan data dari variabel yang diperoleh dari kelompok subjek yang diteliti.
3.11.2 Uji Asumsi Klasik
Uji asumsi klasik digunakan untuk melihat atau menguji suatu model yang termasuk layak atau tidak layak digunakan dalam penelitian. Uji asumsi klasik yang digunakan dalam penelitian ini adalah:
(37)
37
1. Uji Normalitas
Uji normalitas bertujuan untuk mengetahui apakah distribusi sebuah data mengikuti atau mendekati distribusi normal yakni distribusi data dengan berbentuk lonceng. Data yang baik adalah data yang mempunyai pola distribusi normal yakni distribusi data tersebut tidak menceng ke kiri atau ke kanan (Situmorang dan Lufti, 2011:100). Untuk memastikan apakah data di sepanjang garis diagonal terdistribusi normal maka dilakukan uji Kolmogrov Smirnov. Dengan menggunakan tingkat signifikan 5% maka jika nilai Asym. Sign (2-tailed) diatas nilai signifikan 5% artinya variable residual berdistribusi normal (Situmorang dkk, 2010:151).
2. Uji Heteroskedastisitas
Uji ini bertujuan utnuk melihat besar peranan variabel bebas terhadap variabel terikat. Melalui analisis grafik, bila terlihat titik-titik menyebar secara acak tidak membentuk sebuah pola tertentu yang jelas serta tersebar baik diatas maupun dibawah angka nol pada sumbu Y, hal ini berarti tidak terjadi heteroskedastisitas (Situmorang dan Lufti, 2011:111). Kriteria pengambilan keputusan dengan uji Glejser yaitu jika nilai probabilitas signifikannya di atas tingkat kepercayaan 5%, berarti model regresi tidak mengarah adanya heteroskedastisitas.
3. Uji Multikolinieritas
Uji multikolinieritas artinya variabel independen yang satu dengan yang lain dalam model regresi berganda tidak saling berhubungan secara sempurna atau mendekati sempurna. Untuk mengetahui ada tidaknya gejala multikolinieritas dapat dilihat dari nilai Tolerance dan Variance Inflation Factor (VIF) melalui
(38)
38
software SPSS versi 22.0 for windows. Nilai umum yang biasa dipakai adalah nilai tolerance > 0,1 atau VIF < 10, maka tidak terjadi multikolinieritas (Situmorang dan Lufti, 2011:162).
3.11.3 Metode Analisis Regresi Berganda
Analisis regresi berganda dilakukan untuk mengadakan prediksi nilai dari variabel terikat yaitu keputusan pembelian (Y) dengan ikut memperhitungkan variabel bebas yaitu produk (X1), harga (X2), lokasi (X3), dan promosi (X4
Adapun model persamaan yang digunakan menurut adalah:
). Analisis regresi linear berganda dalam penelitian ini menggunakan bantuan aplikasi software SPSS versi 22.0 for windows.
Y = a + b
1X
1+ b
2X
2+ b
3X
3+ b
4X
4 Dimana:+ e
Y = KeputusanPembelian a = Konstanta
b1, b2, b3, b4 X
= K
oefisien regresi 1X
= Produk 2
X
= Harga 3
X
= Lokasi 4
e = Standar error = Promosi
3.11.4 Uji Hipotesis
Suatu perhitungan statistik disebut signifikan apabila nilai uji statistiknya berada di dalam daerah kritis (daerah dimana H0 ditolak). Sebaliknya, disebut tidak signifikan bila nilai uji statistiknya berada dalam daerah dimana H0 diterima. Adapun pengujian hipotesis dalam penelitian ini adalah:
(39)
39
1. Uji Signifikansi Simultan (Uji-F)
Uji-F pada dasarnya menunjukkan apakah ada pengaruh posifit dan signifikan dari variabel bebas yaitu bauran pemasaran (produk, harga, lokasi, promosi) terhadap variabel terikat (keputusan pembelian). Model hipotesis yang digunakan dalam Uji F statistik ini adalah:
H0 : b1,b2,b3,b4 = 0, artinya tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari produk (X1), harga (X2), lokasi (X3), promosi (X4
Ha : b
) terhadap keputusan pembelianmobil Toyota Agya.
1,b2,b3,b4,b5 ≠ 0, artinya terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel produk (X1), harga (X2), lokasi (X3), promosi (X4) terhadap keputusan pembelianmobil Toyota Agya.Nilai Fhitung dapat diperoleh dengan menggunakan bantuan software SPSS 22.0 for windows. Selanjutnya nilai Fhitung akan dibandingkan dengan Ftabel
Kriteria Pengambilan Keputusan
dengan tingkat kesalahan (α = 5%).
Ho diterima jika Fhitung ≤ Ftabel Ho ditolak jika F
pada α = 5% hitung>Ftabel
2. Pengujian Godness of fit (R
pada α = 5% 2
Koefisien Godness of Fit atau determinasi (R )
2
) digunakan untuk mengukur seberapa besar kontribusi variabel bebas terhadap variabel terikat. Semakin besar koefisien determinasi (R2) menunjukkan semakin baik kemampuan X menerangkan Y, dimana 0 > (R2) > 1. Hal ini berarti model yang digunakan semakin kuat untuk menerangkan pengaruh variabel bebas yang diteliti terhadap variabel terikat.
(40)
40
Sebaliknya, jika (R2
3. Uji secara Parsial (Uji t)
) semakin mengecil (mendekati nol) maka dapat dikatakan bahwa pengaruh variabel bebas (X) terhadap variabel terikat (Y) semakin kecil. Hal ini berarti model yang digunakan tidak kuat untuk menerangkan pengaruh variabel bebas yang diteliti terhadap variabel terikat.
Uji t digunakan untuk menentukan seberapa besar pengaruh variabel bebas secara parsial terhadap variabel terikat.
H0 : b1,b2,b3,b4,b5 = 0, artinya secara parsial tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari produk (X1), harga (X2), lokasi (X3), promosi (X4) terhadap keputusan pembelian (Y) mobil Toyota Agya.Ha : b1,b2,b3,b4,b5≠ 0, artinya secara parsial terdapat pengaruh yang positif dansignifikan dari produk (X1), harga (X2), lokasi (X3), dan promosi (X4) terhadap keputusan pembelianmobil Toyota Agya.Nilai thitung dapat diperoleh dengan menggunakan bantuan software SPSS 22.0 for Windows. Selanjutnya nilai thitung akan dibandingkan dengan ttabel
Kriteria Pengambilan Keputusan
dengan tingkat kesalahan (α = 5%) dan derajat kebebasan (df) = (n – k), (k – 1).
Ho diterima jika ttabel ≤ thitung ≤ ttabel Ho ditolak jika t
pada α = 5% tabel> thitung> ttabel pada α = 5%
(41)
BAB IV PENYAJIAN DATA
4.1 Gambaran Umum Perusahaan 4.1.1Sejarah Singkat Perusahaan
PT Astra International, Tbk - Toyota Sales Operation merupakan suatuperusahaan yang bergerak sebagai main dealer atau penyalur tunggal dari kendaraan bermerk Toyota.Perusahaan ini didirikan oleh William Soerjayadjaja, Drs. Tjia Kian Tie dan Liem Peng Hong pada tanggal 20 Februari 1957 di Bandung.. Pada tahun 1965 perusahaan pindah ke Jakarta dengan kantor yang di Bandung sebagai cabang. Pada mulanya perusahaan ini bergerak dibidang usaha ekspor hasil bumi dan kemudian berkembang dibidang usaha permobilan.Melihatperkembanganpemasaran kendaraan merek Toyota maju pesat di Indonesia, maka Toyota Motor Sales Co Ltd Jepang berminat menangani distribusi dan pemasaran kendaraan bermerek Toyota guna meningkatkan pelayanan kepada para peminat kendaraan merek Toyota dengan jalan pembinaan industri Toyota. Maka pada akhir tahun 1971 didirikan perusahaan baru dengan nama PT Toyota Astra Motor, yang merupakan patungan antara Toyota Motor Sales Co Ltd Jepang dengan PT Astra International Incorporated dan PT Gaya Motor adalah perusahaan yang bergerak di bidang perakitan (assembling) kendaraan bermotor dari berbagai jenis dan merek. Setelah PT Toyota Astra Motor berdiri maka status agen tunggal kendaraan merek Toyota untuk seluruh wilayah Indonesia dialihkan dari PT Astra International Incorporated kepada PT Toyota Astra Motor.
(42)
42
Sesuai dengan perkembangan pemasaran kendaraan Toyota yang semakin baik, maka pada tanggal 1 Januari 1976 didirikan PT Astra Motor Sales, bertindaksebagai penyalur utama kendaraan merek Toyota. saat itu yang bertindak sebagai agen tunggal kendaraan merk Toyota adalah PT Astra Motor Sales Dalam rangka meningkatkan efisiensi sekaligus persiapan go public PT. Astra International ke tengah masyarakat, maka pada tanggal 1 Januari 1989 PT. Astra Motor Sales bergabung dengan PT. Astra International Incorporated dan menjadi divisi Toyota dengan nama PT Astra International Toyota Sales Operation atau yang disebut juga AUTO 2000. Kantor pusat perusahaan berkedudukan di Jakarta, dan saat ini mempunyai cabang dan dealer yang tersebar di kota - kota besar di Indonesia. Salah satu cabang perusahaan yaitu PT Astra International, Tbk - Toyota Sales Operation cabang Sisingamangaraja Medan disingkat menjadi PT AI-TSO cabang SM. Raja Medan. Perusahaan ini rnulai beroperasi pada tanggal 1 Februari 1976 (sebelumnya bernama PT Astra Motor Sales) dan berkedudukan di Jl. Sisingamangaraja No. 8 Medan. PT Astra International-TSO (AUTO 2000) cabang Medan merupakan penyalur kendaraan bermotor Toyota untuk wilayah Sumatera Utara dan Aceh. Dalam memasarkan kendaraan, perusahaan ini mempunyai beberapa dealer dan sub dealer yang bertempat di Sumatera Utara dan Aceh, diantaranya sebagai berikut:
(43)
43
Tabel 4.1
Dealer dan Sub Dealer AUTO 2000 yang bertempat di Sumatera Utara dan Aceh
NO NAMA PERUSAHAAN LOKASI
1 CV Antara Medan
2 PT Perintis Perkasa Medan
3 UD Sutan Motor Pematang Siantar
4 CV Dunia Baru Lhoksumawe
5 PT Putra Jaya Beutari Banda Aceh
Sumber: PT Astra International Tbk – Toyota Cabang Sisingamangaraja Medan (2015)
Para dealer inilah yang membantu perusahaan dalam memasarkan barangnya, dimana seluruh barang yang dipasarkan adalah berasal dari kantor pusat yang berkedudukan di Jakarta. Adapun kendaraan yang dipasarkan oleh PT Astra International–TSO cabang Sisingamangaraja Medan adalah sebagai berikut:
Tabel 4.2
Kendaraan yang Dipasarkan Toyota Cabang SM.Raja Medan
No. Nama Mobil Jenis Mobil
1 AVANZA Minibus
2 YARIS Hatchback/City Car
3 VIOS Small Sedan
4 ALTIS Medium Sedan
5 KIJANGINNOVA MPV
6 CAMRY Large Sedan
7 AGYA Low Cost Green Car
8 ETIOS Hatchback/City Car
9 RUSH SmallSUV
10 HILUX Medium Pick Up
11 DYNA Truck
12 FORTUNER Medium SUV
13 LANDCRUISER LargeSUV
14 FT86 Medium Luxury Sedan
(44)
44
Sumber: PT Astra International Tbk – Toyota Cabang Sisingamangaraja Medan (2015)
Selain memasarkan mobil merek Toyota, PT Astra International – TSO cabangSisingamangaraja Medan juga menjual suku cadang (spare parts) asli untuk kendaraan merek Toyota. Adapun jenis – jenis Suku Cadang untuk kendaraanbermerek Toyota yang dijual antara lain sebagai berikut:
Tabel 4.3
Suku Cadang Untuk Kendaraan Merek Toyota
Sumber:PT Astra International Tbk– Toyota CabangSisingamangaraja Medan (2015)
16 NAV 1 Medium Luxury Minibus
17 ALPHARD Large Luxury Minibus
18 MARKX Large Luxury Sedan
No Jenis Suku Cadang
TGP
(Toyota Genuine Part)
TGA
(Toyota Genuine Accessories)
TMO
(Toyota Motor Oil)
1 Busi Grill Radiator OliMesin
2 Oil Filter Grill Bumper TGMO mineral
3 Oil Filter CoverKacaSpion TGMOsynthetic
4 Shock Absorber Spoiler/BumperTambahan TGMOFull Synthetic 5 Belt/TaliKipas Jok(khususuntukRush) Oli Matic
6 Lampu/HeadLamp 7 Bumper
8 Battery 9 KainKlos 10 SepatuRem
(45)
45
4.1.2 Struktur Organisasi Perusahaan
Setiap organisasi perusahaan mempunyai cita-cita dan berorientasi pada tujuannya. Hal ini tertuang kedalam struktur organisasi dimana dengan adanya struktur organisasi tercipta pembagian tugas dan tanggung jawab yang jelas dan tegas antara suatu bagian dengan bagian lainnya sehingga setiap anggota mengetahui kedudukan tugas dan tanggung jawabnya serta batas–batas wewenang masing-masing didalam pelaksanaan tugas sistem organisasi untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan oleh perusahaan atau organisasi.(Gambar struktur organisasi ada pada lampiran1).
PT Astra International-TSO cabang Sisingamangaraja Medan menggunakan struktur organisasi garis yang sesuai dengan kondisi perusahaan tersebut yaitu:
1. Pembagian tugas dapat dibedakan secara tegas dan jelas.
2. Wewenang dari puncak pimpinan dilimpahkan pada bawahannya dalam bidang pekerjaan yang sudah ditentukan berdasarkan spesialisasi tugas dimana spesialisasi tidak membuat personel hanya memikirkan tugasnya saja namun saling bekerjasama untuk mencapai tujuan dan target yang telah ditetapkan.
3. Jenjang manajemen mempunyai wewenang mengemukakan pendapat dan bertanggung jawab kepada jenjang manajemen yang membawahinya. Adapun tugas pokok dari masing - masing unsur departemen dijabarkan sebagai berikut:
(46)
46
1. Kepala Cabang (Branch Manager)
Adapun tugas daripada Kepala Cabang ini adalah:
a. Menentukan kebijaksanaan cabang sesuai dengan pedoman yang telah digariskan perusahaan.
b. Mengkoordinasi mengawasi dan bertanggung jawab atas pembinaan,pengembangan serta kegiatan yang dilakukan cabang.
c. Bertanggung jawab bersama dengan Kepala Departemen Administrasi(Administration Department Head) terhadap penghapusan piutanguntuk diajukan ke kantor pusat.
2. Customer Relation
Tugas dari Customer Relation adalah sebagai pusat informasi perusahaan danmenangani hubungan perusahaan dengan pelanggan dimana customer relationini berdiri sendiri dan mempunyai tanggung jawab ini kepada Kepala Cabang.
3. Departemen Penjualan
Departemen ini dipimpin oleh Sales Department Head atau sering disebut dengan Sales Manager (Manager Penjualan). Pada saat ini Kepala Bagian Penjualan PT AI - TSO cabang Sisingamangaraja dirangkap oleh Kepala Cabang dengan membawahi Sales Supervisor, yang dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Cabang. Sales Department ini terdiri dari beberapa bagian, yaitu :
a. Kepala Bagian Penjualan
(47)
47
1. Bertanggung jawab terhadap penjualan kendaraan, bagaimana mengusahakan tercapainya target yang telah ditetapkan.
2. Menganalisis pasar dan membuat ramalan penjualan. 3. Meningkatkan pemasaran di daerah penjualan.
4. Merencanakan kegiatan promosi produk perusahaan melalui media cetak.
5. Memberikan motivasi dan membina bawahannya, seperti supervisor dan salesman ( wiraniaga )
b. Sales Supervisor
Tugas daripada Sales Supervisor adalah :
1. Meningkatkan jumlah unit kendaraan yang dijual.
2. Menganalisa segmen pasar atau kemungkinan pangsa pasar. 3. Memberikan arahan dan memotivasi para wiraniaga.
4. Membina hubungan baik dengan perusahaan pengangkutan (ekspedisi).
5. Availibility of unit stock. c. Wiraniaga
Wiraniaga adalah tenaga penjual yang melayani pelanggan diluar perusahaan untuk mendapatkan pelanggan, Adapun tugas dari seorang wiraniaga adalah :
a. Menjual kendaraan kepada pelanggan diluar lingkup counter PT Astra Internatonal Tbk – Toyota Cabang SM.Raja Medan sesuai dengan target yang telah ditetapkan oleh Kepala Cabang.
(48)
48
c. Mempromosikan kendaraan kepada pelanggan. d. Menjaga nama baik perusahaan kepada pelanggan.
d. Sales Counter
Sales Counter merupakan tenaga penjual yang bertanggung jawab untuk melayani pelanggan yang datang ke PT Astra International Tbk – Toyota Cabang SM.Raja Medan. Tugas daripada Sales Counter adalah :
a. Menjual kendaraan kepada pelanggan di lingkungan PT Astra International Tbk – Toyota Cabang SM.Raja Medan sesuai dengan target yang telah ditetapkan oleh Kepala Cabang.
b. Membina hubungan baik dengan pelanggan. 4. Penata Administrasi Umum
Terdiri dari beberapa bagian yang memiliki tanggung jawab dan fungsi masing -masing.
a. Kasir
Melaksanakan dan bertanggung jawab atas kelancaran pemasukan dan pengeluaran serta penyimpanan uang perusahaan secara terkendali meliputi:
1. Membuat dan mengesahkan bukti kas masuk dan kas keluar.
2. Melaksanakan setoran ke bank (tunai maupun giro atau cek) berikut pembuatan dokumen - dokumen yang diperlukan.
3. Membuat giro atau cek untuk pembayaran atau pengeluaran melalui bank. 4. Membuat laporan harian kas dan laporan saldo kas bulanan.
(49)
49
kebutuhan cabang. b. Personalia
Adapun tugas personalia terdiri dari: 1. Memperhatikan kesejahteraan karyawan,
2. Membuat biaya transportasi, makan dan pajak karyawan. 3. Membuat laporan lembur karyawan.
PT Astra International, Tbk–Toyota Kantor Cabang SM.Raja Medan adalah jaringan jasa penjualan, perawatan, perbaikan dan penyediaan suku cadang
Toyota yang manajemennya ditangani penuh oleh PT Astra International Tbk –
Toyota Kantor Cabang SM.Raja Medan. 1. Produk atau Barang
a. Mobil
Nama-nama mobil yang di jual di PT Astra International Tbk – Toyota Kantor Cabang SM.Raja Medan diantaranya adalah : New Avanza, Yaris, Kijang Innova, Rush, Hilux, Corolla Altis, Crown, Camry, New Vios, New Dyna, Fortuner.
b. Suku cadang & Bahan
Spare parts (suku cadang): komponen-komponen kelistrikan, mesin, chasis dan body untuk semua tipe dan jenis kendaraan Toyota. Bahan (material) : oli mesin, oli transmisi dan gardan, minyak rem, superengine, long life coolant (Cairan radiator pendingin), dll.
2. Jasa
a. Perawatan Berkala Cepat (Express Maintenance) b. Perawatan Berkala ( Reguler Check)
(50)
50
c. Perbaikan Umum (General Repair) d. Toyota Warranty Claim (TWC) e. Toyota Home Servis (THS). f. Booking Service.
g. Emergency Road Assistance (ERA)
4.1.3 Kinerja Kegiatan Terkini
PT Astra International Tbk dan anak perusahaannya (Astra atau Perseroan) pada, Selasa 30 Juli 2013, mengumumkan bahwa kinerja Perseroan dan anak perusahaan (Astra) semester I tahun 2013 menunjukkan sedikit penurunan dibandingkan periode yang sama tahun 2012. Pendapatan bersih Astra sepanjang enam bulan pertama tahun 2013 mencapai Rp 94,3 triliun, turun 2% dibandingkan periode yang sama tahun 2012 sebesar Rp 95,9 triliun, sementara laba bersih turun sebesar 9% dari Rp 9,7 triliun menjadi Rp 8,8 triliun. Laba bersih per saham mengalami penurunan sebesar 9% menjadi Rp 218 per saham. Presiden Direktur PT Astra International Tbk Prijono Sugiarto mengatakan “Meskipun prospek permintaan domestik tetap positif, meningkatnya kompetisi pada pasar mobil, kenaikan biaya tenaga kerja dan menurunnya harga komoditas diperkirakan masih akan mempengaruhi kinerja usaha pada semester kedua tahun ini. Kegiatan Grup Astra fokus kepada enam lini bisnis inti, yaitu Divisi Otomotif, Jasa Keuangan, Alat Berat dan Pertambangan, Agribisnis, Infrastruktur dan Logistik, serta Teknologi Informasi.
(51)
51
4.1.4 Rencana Kegiatan
PT Astra International Tbk – Toyota Kantor Cabang SM.Raja dipimpin oleh seorang Kepala Cabang yang dibantu oleh seorang supervisor, dimana seorang sales supervisor bertugas melakukan pengawasan atas kegiatan yang dilaksanakan oleh beberapa orang salesman. Dengan melakukan pertemuan tiap pagi hari (briefing), membahas bagaimana dan apa yang telah dilakukan pada hari sebelumnya, apakah ada atau tidaknya prospek yang menanggapi, menanyakan dengan cara apa dia membayar, apakah COD (cash on delivery), dengan uang muka, atau kertas berharga atau cek misalnya. Pada saat melaksanakan tugasnya mencari pelanggan, setiap salesman dibekali dengan brosur-brosur, sales order, dan kartu nama. Setiap kegiatan salesman akan dilaporkan kepada sales advisor melalui laporan harian salesman.Sales supervisor dapat memberikan motivasi dengan pemecahan masalah atas kesulitan yang dihadapi oleh masing-masing salesman, dan mengklasifikasikan laporan-laporan yang telah didapatkannya. Perusahaan biasanya mengadakan pameran mobil, sebagai proses pemasarannya, di tempat-tempat yang ramai didatangi oleh pengunjung, biasanya kegiatan ini dilakukan setiap Toyota meluncurkan produk terbarunya, agar masyarakat yang akan menjadi calon prospek dapat mengetahui dengan jelas klasifikasi produk tersebut. Dalam pameran tersebut dilengkapi beberapa poster besar baik poster horizontal maupun vertical. Kegiatan ini dikepalai oleh satu orang salesman dan beberapa salesman lainnya membantu kelancaran kegiatan pameran. Beberapa analisis atas kegiatan salesman, dan hasil yang diperoleh salesman, maka sales supervisor akan membuat laporan prestasi dari masing-masing salesman kepada kepala cabang yang akan mempertanggungjawabkan kepada kantor pusat.
(52)
52
4.2 Hasil Penelitian
4.2.1 Karakteristik Responden
Karakteristik responden merupakan salah satu variabel yang diperhitungkan dalam suatu penelitian. Hal ini diperlukan dalam menjelaskan jawaban-jawaban pada kuesioner yang diberikan kepada responden. Adapun karakteristik responden dalam hal ini meliputi usia, pekerjaan, status. Karakteristik responden yang diperoleh peneliti adalah sebagai berikut :
a. Karakteristik responden berdasarkan usia
Karakteristik responden berdasarkan usia dapat dilihat pada tabel berikut ini :
Tabel 4.4
Karakteristik responden menurut usia
NO. Usia Frekuensi Presentase %
1. 17 – 27 Tahun 13 14,44
2. 28 – 38 Tahun 39 43,33
3. 39 – 49 Tahun 29 32,22
4. 50 – 60 Tahun 7 7,79
5. 61 – 71 Tahun 2 2,22
Jumlah 90 100
Sumber : Hasil penelitian (2015), data diolah
Berdasarkan table 4.4 diatas , dapat dilihat bahwa usia responden terbesar yaitu berada pada usia 28–38 tahun yaitu sebesar 39 responden (43,33%), sedangkan umur responden terkecil yaitu pada usia 61–71 tahun yaitu sebesar 2 responden (2,22 %).
(53)
53
b. Karakteristik responden berdasarkan pekerjaan
Karakteristik berdasarkan pekerjaan dapat dilihat pada tabel 4.5 dibawah ini :
Tabel 4.5
Karakteristik responden berdasarkan pekerjaan
NO. Pekerjaan Frekuensi Presentase %
1. Pegawai Negeri 15 16,68
2. Pegawai Swasta 21 23,33
3. Dosen 19 21,11
4. Guru 12 13.33
5. TNI / POLRI 10 11,11
6. Pedagang / Wiraswasta 13 14,44
Jumlah 90 100
Sumber : Hasil penelitian (2015), data diolah
Dari tabel 4.5 diatas dapat dilihat bahwa pekerjaan responden paling banyak adalah pegawai negri yakni sebanyak 15 orang (16,68%), sebanyak 21 orang (23,33%) bekerja sebagai pegawai swasta, sebanyak 19 orang (21,11%) merupakan dosen, sebanyak 12 orang (13,33%) merupakan guru, dansebanyak sebanyak 10 orang (11,11%), sebanyak 13 orang (14,44%) merupakan pedagang/wiraswasta
(54)
54
c. Karakteristik responden berdasarkan status
Tabel 4.6
Karakterisktik responden berdasarkan status
No. Status Frekuensi Persentase%
1. Sudah menikah 53 50,89%
2. Belum menikah 37 41,11%
Sumber : Hasil penelitian (2015), data diolah.
Berdasarkan hasil olahan data mengenai karakteristik responden berdasarkan status pada tabel 4.6 diatas, maka responden paling banyak adalah yang sudah menikah yaitu sebanyak 53 orang (50,89%), sedangkan jumlah responden terkecil adalah yang belum menikah sebanyak 37(41,11%).
d. Karakteristik responden berdasarkan keputusan pembelian dan keinginan
Tabel 4.7
karakteristik responden berdasarkan keputusan pembelian dan keinginan
NO. Jenis Keputusan Frekuensi Presentase %
1. Suami 17 18,9
2. Istri 35 38,89
3. Orang Tua 10 11,11
4. Sendiri 13 14,44
5. Lainnya 15 16,66
Jumlah 90 100
(55)
55
Dari tabel 4.7di atas dapat diketahui bahwa yang menjadi responden yang terbanyak adalah istri yaitu sebesar 35 responden (38,89%),sedangkan status responden terkecil adalah orang tua sebanyak 10 orang (11,11%). e. Karakteristik responden berdasarkan mengenal merek mobil Toyota
Tabel 4.8
karakteristik responden berdasarkan tingkat pendidikan
NO. Pendidikan Frekuensi Presentase %
1. SD-SMP 4 4,44
2. SMA 16 17,78
3. D1-D3 25 27,78
4. S1-S3 55 61,11
Jumlah 90 100
Sumber : Hasil penelitian (2015), data diolah
Dari tabel 4.8 di atas dapat diketahui bahwa berdasarkan tingkat pendidikan konsumen mobil Toyota yang menjadi responden terbanyak adalah tingkat pendidikan S1-S3yakni sebanyak 55 orang (61,11%) dan yang menjadi terkecil adalah pada tingkat pendidikan SD-SMP yakni sebanyak4 orang (4,44%).
(56)
56
f. Karakteristik responden berdasarkan tahun kepemilikan mobil Toyota
Tabel 4.9
Karakteristik responden berdasarkan tahun kepemilikan mobil Toyota
NO. Rentang Tahun Frekuensi Presentase %
1. 1980 – 1990 Tahun 9 10
2. 1991 – 2001 Tahun 12 13,33
3. 2002 – 2012 Tahun 38 42,23
4. 2013 – 2015 Tahun 31 34,44
Jumlah 90 100
Sumber : Hasil penelitian (2015), data diolah
Dari tabel 4.9 di atas dapat diketahui bahwa tahun kepemilikan mobil merek mobil Toyota yang menjadi responden terbanyak adalah 2002 – 2012 yakni sebanyak 38 orang (42,23%) dan yang menjadi terkecil adalah pada tahun 1980 – 1990 yakni sebanyak9 orang (10%).
A. BAURAN PEMASARAN YANG DILAKUKAN OLEH TOYOTA AGYA Tabel 4.10
Aktivitas pemasaran yang dilakukan Toyota Auto 2000 Sisingamaraja Medan menciptakan nilai kepada pelanggan
NO. Kategori Frekuensi Presentase %
1. Sangat setuju 30 33,35
2. Setuju 53 58,88
3. Kurang setuju 6 6,66
4. Tidak setuju 1 1,11
5. Sangat tidak setuju 0 0
Jumlah 90 100
(57)
57
Dari tabel 4.10 diatas dapat dilihat bahwa 30 responden (33,35%) termasuk dalam kategori sangat setuju terhadap Aktivitas pemasaran yang dilakukan Toyota Auto 2000 Sisingamaraja Medan menciptakan nilai kepada pelanggan ,sebesar 53 responden (58,88%) termasuk dalam kategori setuju terhadap Aktivitas pemasaran yang dilakukan Toyota Auto 2000 Sisingamaraja Medan menciptakan nilai kepada pelanggan ,sebesar 6 responden (6,66%) termasuk dalam kategori kurang setuju terhadap Aktivitas pemasaran yang dilakukan Toyota Auto 2000 Sisingamaraja Medan menciptakan nilai kepada pelanggan, sebesar 1 responden (1,11%) termasuk dalam kategori tidak setuju terhadap Aktivitas pemasaran yang dilakukan Toyota Auto 2000 Sisingamaraja Medan menciptakan nilai kepada pelanggan.
Tabel 4.11
Program pemasaran Toyota Auto 2000 Sisingamaraja Medan menciptakan ketertarikan konsumen untuk membeli produk Toyota Auto 2000
NO. Kategori Frekuensi Presentase %
1. Sangat setuju 25 27,79
2. Setuju 42 46,66
3. Kurang setuju 20 22,22
4. Tidak setuju 3 3,33
5. Sangat tidak setuju 0 0
Jumlah 90 100
(58)
58
Dari tabel 4.11 diatas dapat dilihat bahwa 25 responden (27,79%) termasuk dalam kategori sangat setuju terhadap Program pemasaran Toyota Auto 2000 Sisingamaraja Medan menviptakan ketertarikan konsumen untuk membeli produk Toyota Auto 2000,sebesar 42 responden (46,66%) termasuk dalam kategori setuju terhadap Program pemasaran Toyota Auto 2000 Sisingamaraja Medan menciptakan ketertarikan konsumen untuk membeli produk Toyota Auto 2000 ,sebesar 20 responden (22,22%) termasuk dalam kategori kurang setuju terhadap Program pemasaran Toyota Auto 2000 Sisingamaraja Medan menciptakan ketertarikan konsumen untuk membeli produk Toyota Auto 2000, sebesar 3 responden (3,33%) termasuk dalam kategori tidak setuju terhadap Program pemasaran Toyota Auto 2000 Sisingamaraja Medan menviptakan ketertarikan.
Tabel 4.12
Produk yang ditawarkan Toyota Agya sesuai dengan yang diharapkan
NO. Kategori Frekuensi Presentase %
1. Sangat setuju 26 28,90
2. Setuju 57 63,33
3. Kurang setuju 27 7,77
4. Tidak setuju 0 0
5. Sangat tidak setuju 0 0
Jumlah 90 100
Sumber : Hasil penelitian (2015), data diolah
Dari tabel 4.12 diatas dapat dilihat bahwa 26 responden (28,90%) termasuk dalam kategori sangat setuju terhadap Produk yang ditawarkam Toyota Agya sesua
(59)
59
dengan yang diharapkan,sebesar 57 responden (63,33%) termasuk dalam kategori setuju terhadap Produk yang ditawarkam Toyota Agya sesua dengan yang diharapkan,sebesar 27 responden (7,77%) termasuk dalam kategori kurang setuju terhadap Produk yang ditawarkam Toyota Agya sesua dengan yang diharapkan.
Tabel 4.13
Harga yang ditawarkan Toyota Agya sesuai dengan kualitas produk
NO. Kategori Frekuensi Presentase %
1. Sangat setuju 21 23,34
2. Setuju 57 63,33
3. Kurang setuju 11 12,22
4. Tidak setuju 1 1,11
5. Sangat tidak setuju 0 0
Jumlah 90 100
Sumber : Hasil penelitian (2015), data diolah
Dari tabel4.13 diatas dapat dilihat bahwa 21 responden (23,34%) termasuk dalam kategori sangat setuju terhadap Harga yang ditawarkan Toyota Agya sesuai dengan kualitas produk,sebesar 57 responden (63,33%) termasuk dalam kategori setuju terhadap Harga yang ditawarkan Toyota Agya sesuai dengan kualitas produk ,sebesar 11 responden (12,22%) termasuk dalam kategori kurang setuju terhadap Harga yang ditawarkan Toyota Agya sesuai dengan kualitas produk, sebesar 1 responden (1,11%) termasuk dalam kategori tidak setuju terhadap Harga yang ditawarkan Toyota Agya sesuai dengan kualitas produk.
(60)
60
Tabel 4.14
Lokasi Toyota Auto 2000 Sisingamaraja Medan sangat strategis sehingga mudah untuk dijangkau
NO. Kategori Frekuensi Presentase %
1. Sangat setuju 45 50
2. Setuju 50 44,45
3. Kurang setuju 5 5,55
4. Tidak setuju 0 0
5. Sangat tidak setuju 0 0
Jumlah 90 100
Sumber : Hasil penelitian (2015), data diolah
Dari tabel 4.14 diatas dapat dilihat bahwa 45 responden (50%) termasuk dalam kategori sangat setuju terhadap Lokasi Toyota Auto 2000 Sisingamaraja Medan sangat strategis sehingga mudah untuk dijangkau, sebesar 50 responden (44,45%) termasuk dalam kategori setuju terhadap Lokasi Toyota Auto 2000 Sisingamaraja Medan sangat strategis sehingga mudah untuk dijangkau, sebesar 5 responden (5,55%) termasuk dalam kategori kurang setuju terhadapLokasi Toyota Auto 2000 Sisingamaraja Medan sangat strategis sehingga mudah untuk dijangkau.
(61)
61
Tabel 4.15
Promosi yang dilakukan Toyota Agya mempengaruhi konsumen untuk melakukan pembelian
NO. Kategori Frekuensi Presentase %
1. Sangat setuju 39 43,34
2. Setuju 41 45,55
3. Kurang setuju 10 11,11
4. Tidak setuju 0 0
5. Sangat tidak setuju 0 0
Jumlah 90 100
Sumber : Hasil penelitian (2015), data diolah
Dari tabel 4.15 diatas dapat dilihat bahwa 39 responden (43,34%) termasuk dalam kategori sangat setuju terhadap Promosi yang dilakukan Toyota Agya mempengarui konsumen untuk melakukan pembelian, sebesar 41 responden (45,55%) termasuk dalam kategori setuju terhadap Promosi yang dilakukan Toyota Agya mempengarui konsumen untuk melakukan pembelian, sebesar 10 responden (11,11%) termasuk dalam kategori kurang setuju terhadap Promosi yang dilakukan Toyota Agya mempengarui konsumen untuk melakukan pembelian.
(62)
62
B. PENYAJIAN DATA PRODUK TOYOTA AGYA
Tabel 4.16
Produk Toyota Agya memiliki kualitas yang bagus
NO. Kategori Frekuensi Presentase %
1. Sangat setuju 15 16,66
2. Setuju 15 16,66
3. Kurang setuju 28 31,29
4. Tidak setuju 31 34,4
5. Sangat tidak setuju 1 1,11
Jumlah 90 100
Sumber : Hasil penelitian (2015), data diolah
Dari table 4.16 diatas dapat dilihat bahwa 15 responden (16,66%) termasuk dalam kategori sangat setuju terhadap Produk Toyota Agya memiliki kualitas yang bagus ,sebesar 15 responden (16,66%) termasuk dalam kategori setuju terhadap Produk Toyota Agya memiliki kualitas yang bagus,sebesar 28responden (31,29%) termasuk dalam kategori kurang setuju terhadapProduk Toyota Agya memiliki kualitas yang bagus, sebesar 31 responden (34,4%) termasuk dalam kategori tidak setuju terhadapProduk Toyota Agya memiliki kualitas yang bagus, sebesar 1 responden (1,11%) termasuk dalam kategori sangat tidak setuju terhadap Produk Toyota Agya memiliki kualitas yang bagus.
(63)
63
Tabel 4.17
Mobil Toyota irit bahan bakar
NO. Kategori Frekuensi Presentase %
1. Sangat setuju 19 21,12
2. Setuju 36 40
3. Kurang setuju 18 20
4. Tidak setuju 22 24,44
5. Sangat tidak setuju 1 1,11
Jumlah 90 100
Sumber : Hasil penelitian (2015), data diolah
Dari table 4.17 diatas dapat dilihat bahwa 19 responden (21,12%) termasuk dalam kategori sangat setuju terhadap Mobil Toyota irit bahan bakar, sebesar 36 responden (40%) termasuk dalam kategori setuju terhadap Mobil Toyota irit bahan bakar,sebesar 18 responden (20%) termasuk dalam kategori kurang setuju terhadapMobil Toyota irit bahan bakar, sebesar 22 responden (24,44%) termasuk dalam kategori tidak setuju terhadapMobil Toyota irit bahan bakar, sebesar 1 responden (1,11%) termasuk dalam kategori sangat tidak setuju terhadap Mobil Toyota irit bahan bakar.
(64)
64
Tabel 4.18
Saya merasa nyaman saat mengendarai mobil Toyota Agya
NO. Kategori Frekuensi Presentase %
1. Sangat setuju 17 18,91
2. Setuju 26 28,88
3. Kurang setuju 24 26,66
4. Tidak setuju 22 24,44
5. Sangat tidak setuju 1 1,11
Jumlah 90 100
Sumber : Hasil penelitian (2015), data diolah
Dari table 4.18 diatas dapat dilihat bahwa 17 responden (18,91%) termasuk dalam kategori sangat setuju terhadap Saya merasa nyaman saat mengendarai mobil Toyota Agya, sebesar 26 responden (28,88%) termasuk dalam kategori setuju terhadap Saya merasa nyaman saat mengendarai mobil Toyota Agya,sebesar 24 responden (26,66%) termasuk dalam kategori kurang setuju terhadapSaya merasa nyaman saat mengendarai mobil Toyota Agya, sebesar 22 responden (24,44%) termasuk dalam kategori tidak setuju terhadapSaya merasa nyaman saat mengendarai mobil Toyota Agya, sebesar 1 responden (1,11%) termasuk dalam kategori sangat tidak setuju terhadap Saya merasa nyaman saat mengendarai mobil Toyota Agya.
(65)
65
Tabel 4.19
Desain Toyota Agya sangat menarik
NO. Kategori Frekuensi Presentase %
1. Sangat setuju 26 28,91
2. Setuju 35 38,88
3. Kurang setuju 15 16,66
4. Tidak setuju 14 15,55
5. Sangat tidak setuju 0 0
Jumlah 90 100
Sumber : Hasil penelitian (2015), data diolah
Dari table 4.19 diatas dapat dilihat bahwa 26 responden (28,91%) termasuk dalam kategori sangat setuju terhadap Desain Toyota Agya sangat menarik, sebesar 35 responden (38,88%) termasuk dalam kategori setuju terhadap Desain Toyota Agya sangat menarik,sebesar 15 responden (16,66%) termasuk dalam kategori kurang setuju terhadapDesain Toyota Agya sangat menarik, sebesar 14 responden (15,55%) termasuk dalam kategori tidak setuju terhadapDesain Toyota Agya sangat menarik.
(1)
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR ... i
DAFTAR ISI ... iv
DAFTAR GAMBAR ... vi
DAFTAR TABEL ... vii
DAFTAR LAMPIRAN ... ix
ABSTRAK ... x
ABSTRACT ... xi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Perumusan Masalah ... 5
1.3 Tujuan Penelitian ... 5
1.4 Manfaat Penelitian ... 5
BAB II KERANGKA TEORI 2.1 Ekuitas Merek ... ..7
2.1.1. Pengertian Bauran Pemasaran ... ..7
2.1.2. Pengertian Produk ... 14
2.1.3. Pengertian Harga ... 14
2.1.4. Pengertian Tempat ... 17
2.1.5. Pengertian Promosi ... 18
2.1.6. Proses Keputusan Pembelian ... 21
2.2 Penelitian Terdahulu ... 23
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Bentuk Penelitian ... 26
3.2 Lokasi Penelitian ... 26
3.3 Populasi dan Sampel ... 26
3.4 Hipotesis ... 28
3.5 Defenisi Konsep ... 28
3.6 Defenisi Operasional ... 30
3.7 Skala Pengukuran Variabel ... 33
3.8 Jenis Data ... 33
3.9 Metode Pengumpulan Data ... 34
3.10 Uji Validilitas dan Reabilitas ... 34
3.11 Teknik Analisis Data ... 36
3.11.1 Analisis Data Deskriptif ... 36
3.11.2 Uji Asumsi Klasik ... 36
3.11.3 Metode Analisis Regresi Berganda ... 38
(2)
BAB IV PENYAJIAN DATA
4.1 Gambaran Umum Perusahaan ... 41
4.1.1. Sejarah Singkat Perusahaan ... 41
4.1.2. Struktur Organisasi Perusahaan ... 41
4.1.3. Kinerja Kegiatan Terkini ... 50
4.1.4. Rencana Kegiatan ... 50
4.2 Hasil Penelitian ... 52
4.2.1 Karakteristik Responden ... 52
BAB V ANALISIS DATA ………...80
5.1 Uji Kualitas Data………...80
5.1.1 Uji Validitas ... 80
5.1.2 Uji Reliabilitas ... 80
5.2 Analisis Deskriptif Variabel ... 82
5.3 Uji Asumsi Klasik………... 91
5.4 Pengujian Hipotesis... .96
5.5 Pembahasan ... 101
5.5.1 Pengaruh Bauran Pemasaran terhadap Keputusan Pembelian ... 101
a. Pengaruh Produk terhadap Keputusan Pembelian ... 103
b. Pengaruh Harga terhadap Keputusan Pembelian ... 104
c. Pengaruh Tempat terhadap Keputusan Pembelian ... 105
d. Pengaruh Promosi terhadap Keputusan Pembelian ... 107
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN ... 109
6.1 Kesimpulan ... 109
6.2 Saran ... 109
DAFTAR PUSTAKA ...111 LAMPIRAN ...
(3)
DAFTAR GAMBAR
No. Gambar Judul Halaman
2.1 Konsep bauran pemasaran... 9
3.1 Kerangka Konseptual ... 30
5.1 Histogram ... 92
5.2 Scatter Plot ... 92
(4)
DAFTAR TABEL
No. Tabel Judul Halaman
1.1 Daftar penjualan Toyota agya ... 3
3.1 Definisi Operasional Variabel ... 32
3.2 Instrumen Skala Likert ... 33
3.3 Uji Realibilitas dan Validitas ... 35
4.1 Dealer dan Sub Dealer Auto 2000 ... 43
4.2 Kendaraan yang dipasarkan dipasarkan pada Pada Auto 2000 Sm.Raja ... 43
4.3 Suku cadang untuk kendaraan merek Toyota ... 44
4.4 Karakteristik Responden berdasarkan usia ……... 52
4.5 Karakteristik responden berdasarkan pekerjaan ... 53
4.6 Karakteristik responden berdasarkan status ... 54
4.7 Karakteristik responden berdasarkan keputusan Pembelian dan keinginan ... 54
4.8 Karakteristik responden berdasarkan tingkat pendidikan ... 55
4.9 Karakteristik responden berdasarkan tahun Kepemilikan mobil merek Toyota ... 56
4.10 Aktivitas pemasaran yang dilakukan toyota auto 2000 Sm. Raja Medan menciptakan nilai kepada pelanggan ... 56
4.11 Program pemasaran Toyota auto 2000 Sm. Raja Medan menciptakan ketertarikan konsumen untuk Membeli produk Toyota auto 2000 ... 57
4.12 Produk yang ditawarkan Toyota agya sesuai Dengan yang diharapkan ... 58
4.13 Harga yang ditawarkan Toyota agya sesuai Dengan kualitas produk ... 59
4.14 Lokasi Toyota auto 2000 Sm. Raja Medan sangat Strategis sehingga mudah untuk dijangkau ... 60
4.15 Promosi yang dilakukan Toyota agya Mempengaruhi konsumen untuk melakukan pembelian ... 61
4.16 Produk Toyota agya memiliki kualitas yang bagus . 62 4.17 Mobil Toyota irit bahan bakar ... 63
4.18 Saya merasa nyaman saat mengendarai mobil Toyota agya ... 64
4.19 Desain Toyota agya sangat menarik ... 65 4.20 Pembelian mobil Toyota agya tidak sulit karena
(5)
4.23 Dealer Toyota agya pada auto 2000 Sm. Raja
Medan memiliki area parkir yang luas ... 69
4.24 Fasilitas yang diberikan dealer showroom Toyota Agya pada toyota auto 2000 Sm. Raja Medan Memuaskan konsumen ... 70
4.25 Pesan iklan toyota agya sangat menarik ... 71
4.26 Iklan yang disampaikan toyota agya mudah dimengerti ... 72
4.27 Iklan yang dilakukan Toyota agya memberikan Informasi yang dibutuhkan konsumen ... 73
4.28 Saya melakukan pembelian setelah saya melakukan Pengenalan kebutuhan saya terhadap mobil ... 76
4.29 Saya mencari informasi mengenai Toyota agya Terlebih dahulu sebelum melakukan pembelian ... 77
4.30 Saya mengevaluasi informasi yang telah saya Dapatkan sebelum melakukan pembelian ... 78
4.31 Saya menggunakan informasi yang telah saya Evaluasi untuk melakukan pembelian mobil Toyota agya ... 79
5.1 Uji Validitas Kuesioner (Y) ... 80
5.2 Uji Validitas Kuesioner (X) ... 81
5.3 Distribusi Jawaban Responden terhadap Variabel Bauran Pemasaran (X1 5.4 Distribusi Jawaban Responden terhadap Variabel ) ... 82
Produk (X2 5.5 Distribusi Jwaban Responden terhadap Variabel ) ... 84
Harga (X3 5.6 Distribusi Jawaban Responden terhadap Variabel ) ... 86
Tempat (X4 5.7 Distribusi Jawaban Responden terhadap Variabel ) ... 87
Promosi (X5 5.8 Distribusi Jawaban Responden terhadap Variabel ) ... 88
Keputusan Pembelian (Y) ... 89
5.9 Uji Normalitas ... 91
5.10 Uji Multikolinieritas ... 94
5.11 Regresi Linear Berganda ... 95
5.12 Uji F ... 97
5.13 Koefisien Determinasi (R2) ... 98
(6)
DAFTAR LAMPIRAN
No. Lampiran Judul Halaman
1 Struktur Organisasi ... 114
2 Kuesioner Penelitian ... 115
3 Daftar Distribusi Jawaban Validitas/realibilitas.. 123
4 A Jawaban Responden untuk regresi ... 124
4 B Jawaban Responden untuk regresi... 126
5 Hasil Pengolahan SPSS... 128
6 Penyajian Data………... 131