R Rina Permatasari, 2015 PENGARUH KOMITMEN DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP KINERJA GURU DI SMK
KENCANA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Page 32
Responden Skor Item
Total 1
2 3
4 5
6 ............................... N
1 2
N Sumber : Somantri dan Muhidin 2006, hlm. 39
3.2.6.1 Teknik Analisis Deskriptif
Sontani dan muhidin 2010, hlm. 163 mengemukakan bahwa: Analisis data penelitian secara deskriptif yang dilakukan melalui statistika
deskriptif, yaitu statistik yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul
sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat generalisasi hasil penelitian.
Analisis data tersebut dilakukan agar menjawab pertanyaan-pertanyaan yang telah dirumuskan dalam rumusan masalah no.1, rumusan masalah no.2, dan
rumusan masalah no.3, maka teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis deskriptif, tujuannya agar mengetahui gambaran tingkat komitmen guru, agar
mengetahui gambaran tingkat motivasi berprestasi guru, dan agar mengetahui gambaran tingkat kinerja guru di SMK Kencana Bandung.
Agar mudah dalam mendeskripsikan variabel penelitian, digunakan kriteria tertentu yang mengacu pada skor angket rata-rata skor kategori angket
yang diperoleh dari responden. Berikut ini adalah rumus untuk mengetahui jarak rentang pada interval pertama sampai dengan interval kelima:
Rentang = skor maksimal - skor minimal = 5.1
– 1 = 4.1 Lebar interval = rentangbanyaknya interval = 4.15 = 0,82
Maka interval pertama memiliki batas bawah 1, interval kedua memiliki batas bawah 1,82, interval ketiga memiliki batas bawah 2,64, interval keempat
R Rina Permatasari, 2015 PENGARUH KOMITMEN DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP KINERJA GURU DI SMK
KENCANA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Page 33
memiliki batas bawah 3,46, dan interval kelima memiliki batas bawah 4,28. Berikut ini disajikan kriteria penafsiran seperti pada tabel di bawah ini:
Tabel 3.11 Kriteria Penafsiran
Rentang Penafsiran
1,00 – 1,82
Sangat Rendah 1,83
– 2,64 Rendah
2,65 – 3,46
Cukup Tinggi 3,47
– 4,28 Tinggi
4,29 – 5,1
Sangat Tinggi Sumber : Diadaptasi dari skor kategori Likert skala 5 Muhidin
dan Maman, 2007, hlm. 146 Penelitian ini menggunakan data dalam bentuk skala ordinal seperti yang
dijelaskan dalam operasional variabel diatas. Pengujian hipotesis pun menggunakan teknik statistik parametrik yang menuntut data berbentuk interval.
Data ordinal hasil pengukuran diubah terlebih dahulu menjadi data interval. Data ordinal hasil pengukuran diubah terlebih dahulu menjadi data interval dengan
menggunakan Metode Successive Interval MSI. Metode Successive Interval dapat dioperasikan dengan salah satu program
tambahan pada Software Microsoft Excel 2010, yaitu program Successive Interval. Langkah kerja yang dilakukan adalah sebagai berikut:
1. Input skor yang diperoleh pada lembar kerja worksheet excel
2. Klik “Analize” pada menu bar
3. Klik “Successive Interval” pada menu Analize, hingga muncul kotak
dialog “Methode of Successive Interval” 4.
Klik “Drop Down” untuk mengisi data range pada kotak dialog input, dengan cara memblok skor yang akan diubah skalanya
R Rina Permatasari, 2015 PENGARUH KOMITMEN DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP KINERJA GURU DI SMK
KENCANA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Page 34
5. Pada kotak dialog tersebut, kemudian check list input tabel in first
now 6.
Pada option min value isikanpilih 1 dan max value isikanpilih 5 7.
Masih pada option, check list display summary 8.
Selanjutnya pada output, tentukan cell output, hasilnya akan ditempatkan di sel mana. Lalu klik “OK”.
3.2.6.2 Teknik Analisis Data Inferensial