Aliran nativisme Aliran empirisme
1 Faktor internal
Yang dimaksud dengan faktor internal yaitu potensi fisik, intelektual dan hati rohaniah yang dibawa peserta didik dari
sejak lahir.
62
Diantaranya yaitu : a
Insting Naluri
Insting merupakan seperangkat tabiat yang dibawa manusia sejak lahir. Para psikolog menjelaskan bahwa insting
naluri berfungsi sebagai motivator penggerak yang mendorong lahirnya tingkah laku, antara lain yaitu: Naluri
nmakan, Naluri berjodoh, Naluri keibubapakan, Naluri berjuang, Naluri bertuhan, Naluri ingin tahu dan member
tahu, Naluri takut, Naluri suka bergaul, Naluri meniru, dan lain sebagainya. Dengan potensi yang dimiliki siswa dapat
memproduksi aneka perilaku sesuai dengan nalurinya.
b Motivasi
Motiasi disini sebagai pendorong kemampuan, usaha, keinginan, penentu arah dan penyeleksi tingkah laku siswa.
Dengan motivasi yang dimilki siswa dapat berakhlak baik atau bertingkah laku sesuai norma yang ada.
c Kosep diri
62
Ibid., h. 171
Dengan adanya konsep diri yang baik, anak tidak akan mudah terpengarub dengan pergaulan bebas. Dan dapat
membedakan mana yang baik dan mana yang buruk, benar dan salah.
2
Faktor eksternal
Faktor eksternal yaitu factor yang berasal dari luar peserta didik, dalam hal ini yaitu kedua orang tua dirumah, guru
disekolah, dan tokoh-tokoh serta pemimpin dimasyarakat. Ketiganya mempunyai pengaruh besar dalam pembentukan
akhlak atau perilaku siswa dalam kehidupannya.
a Lingkungan Rumah Orang Tua
Lingkungan rumah merupakan sekolah pertama bagi peserta didik mengenal kehidupan dan tingakah laku
orang-orang terdekat yang mereka sayangi dan kagumi. Dalam hal ini, orang tua mempunyai peran yang sangat
dominan dalam membentuk akhlak dan tingkah siswa didik. Orang tua dapat membina dan membentuk
keperibadian anak dengan cara memberikan contoh atau
teladan yang
baik untuk
anak-anaknya. Keteladanan disini berupa sikap dan tingah laku
anggota keluarga dirumah. Bgai anak, sikap dan tingakah laku yang diperhatikan oleh orang tua