Tipe terminal Derajat 1. Akan terlihat kulit yang kemerahan atau kulit yang berubah warna Derajat 2. Terlihat tanda-tanda dimana kulit mulai terpecah dan sebagian Derajat 3. Lapisan kulit hilang seluruhnya oleh karena kerusakan yang

Gangguan Kulit dan Dekubitus Meilisa Maretta Arif, S.Ked406080047 Dekubitus dapat terjadi pada setiap umur, tetapi usia lanjut berpotensi lebih besar. Hal ini disebabkan adanya hubungan antara perubahan pada kulit dengan bertambahnya usia,yaitu : a. Berkurangnya jaringan lemak subkutan b. Berkurangnya jaringan kolagen dan elastin c. Menurunnya efisiensi kolateral kapiler pada kulit sehingga kulit menjadi lebih tipis dan rapuh PEMBAGIAN DAN LOKASI TERSERING DEKUBITUS Mengingat patofisiologi terjadinya ulkus dekubitus, maka perlu diingat bahwa kerusakan jaringan dibawah tempat yang mengalami dekubitus adalah lebih luas dari ulkusnya sendiri. Dan sebelumnya perlu dipahami terlebih dahulu tentang lapisan-lapisan kulit. Pembagian tipe ulkus dekubitus berdasarkan waktu yang dibutuhkan untuk penyembuhannya dan perbedaan suhu dari ulkus dengan kulit sekitarnya dibagi menjadi 3 yaitu :

a. Tipe normal

Tipe ini memiliki beda temperature sampai dibawah 2,5 ° C dibandingkan kulit sekitarnya dan akan sembuh dalam perawatan sekitar 6 minggu. Ulkus ini terjadi karena iskemia jaringan akibat tekanan, tetapi aliran darah dan pembuluh-pembuluh darah baik.

b. Tipe arteriosklerotik

Tipe ini memiliki beda temperature kurang dari 1 ° C antara daerah ulkus dengan kulit sekitarnya. Keadaan ini menunjukkan gangguan aliran darah akibat penyakit pada pembuluh darah arteriosklerotik ikut berperan untuk terjadinya dekubitus, disamping faktor tekanan. Dengan perawatan, ulkus ini diharapkan sembuh dalam 16 minggu.

c. Tipe terminal

Tipe ini terjadi pada penderita yang akan meninggal dan tidak dapat sembuh. Berdasarkan karakteristik pembagian klinis, dekubitus terbagi atas:

a. Derajat 1. Akan terlihat kulit yang kemerahan atau kulit yang berubah warna

menjadi lebih gelap. Kulit belum rusak tetapi meradang dan mungkin sakit, serta panas saat disentuh. Didapati pula tekstur kulit yang mengeras seperti bunga karang yang menetap. Perbedaan warna dari kulit, panas dan edema, indurasi atau lecet dan mengeras menjadi tanda-tanda awal dari dekubitus. Kepaniteraan Klinik Gerontologi Medik Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Sasana Tresna Werdha Yayasan Karya Bhakti RIA Pembangunan, Cibubur Periode 06 April 2009 – 09 Mei 2009 256 Gangguan Kulit dan Dekubitus Meilisa Maretta Arif, S.Ked406080047

b. Derajat 2. Terlihat tanda-tanda dimana kulit mulai terpecah dan sebagian

kulit yang tipis menghilang mulai dari epidermis, dermis atau keduanya. Ulkus masih superfisial memperlihatkan gambaran yang abrasi, melepuh dan lubang yang dangkal dengan tepi ulkus jelas. Jaringan sekitar mungkin berbatas merah, membengkak serta terasa perih.

c. Derajat 3. Lapisan kulit hilang seluruhnya oleh karena kerusakan yang

meluas atau nekrosis dari jaringan subkutan, serta melebar ke bawah tetapi tidak mencapai batas fascia pembungkus otot. Gambaran klinis dari ulkus berupa lubang atau kawah yang dalam dan menggaung dengan atau tanpa merusak jaringan yang berdekatan. Kepaniteraan Klinik Gerontologi Medik Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Sasana Tresna Werdha Yayasan Karya Bhakti RIA Pembangunan, Cibubur Periode 06 April 2009 – 09 Mei 2009 257 Gangguan Kulit dan Dekubitus Meilisa Maretta Arif, S.Ked406080047

d. Derajat 4. Kulit seluruhnya mengalami kerusakan yang lebih lanjut, ada