Analisa Ketelitian Alat Studi Pengontrol Temperatur Motor DC Untuk Mempertahankan Kestabilan Kecepatan Motor Berbasis Mikrokontroler AT89S52

4.6.2. Pengukuran temp

e guj ni, di adap temperatur dari motor peratur diukur dari motor dc pada saat beroperasi. Sebagai pengujian ketelitian pengukuran temperatur ini, maka sensor suhu LM35 akan mengukur beberapa keadaan suhu dalam o teruk pada t akan dibanding enggunakan term eter. Data-data dari hasil penelitian ini, baik Tempera terukur pada alat upun temperatur yang diukur menggunakan termometer serta penyimpangan d dan kesalahannya, dapat dilihat pada tabel 4.4. Tabel 4.4 Pengukuran Temperatu o. emperatur yang ur pada alat Temperatur yan ur pada termome eratur o C S bagai pen ian ketelitian alat ukur i dc. Pada penelitian ini tem lakukan pengukuran terh C. Temperatur yang ur ala kan dengan temperatur yang diukur m om tur yang ma r N T teruk o C g teruk ter o C 1 27 27 2 28 28,3 3 29 29,2 4 30 30,4 5 31 31,3 6 32 32,5 7 33 33,2 8 34 34,4

4.7. Analisa Ketelitian Alat

Untuk mengetahui tingkat ketelitian dari alat rancangan, maka dilakukan perbandingan antara hasil kecepatan putar motor dan temperatur motor yang terukur pada alat rancangan dengan hasil kecepatan putar motor dan temperatur motor yang terukur menggunakan multimeter untuk kecepatan putar dan termometer untuk temperatur. Besar penyimpangan d antara nilai yang terukur pada alat dengan nilai yang terukur pada multimeter kecepatan putar maka, penyimpangan pada pengukuran ini adalah: = 0,015 d 1 = Pengukuran multimeter1 – Pengukuran alat1 = 11,815 – 11,8 Universitas Sumatera Utara Selain penyimpangan, kesalahan juga digunakan dalam analisa ketelitian alat yaitu antara nilai yang terukur pada alat dengan nilai yang terukur multimeterkecepatan putar. Maka, kesalahan pada pengukuran ini adalah : maka, kesalahan pada pengukuran ini adalah: = 0,13 gan pe hasil pengukuran pada alat rancangan dan hasil pengukuran ak pada tabel 4.5 berikut: Tabel 4.5. Penyimpangan Dan Kesalahan Pada Pengukuran Kecepatan Putar Motor dc. No. V olt Kec. Putar yang teruk da alat rps Kec. Putar motor yang terukur pada multimeter rps pangan d Kesalahan Den cara yang sama, maka nyimpangan dan kesalahan multimeter tamp V motor ur pa Penyim 1 11, 11,91 ,01 0,08 1 9 2 2 36,6 36,450 0,15 0,41 3 3 56,2 56,316 0,116 0,20 4 4 75,2 75,710 0,51 0,67 5 5 97,3 98,103 0,803 0,81 6 6 111,2 111,92 0.72 0,64 7 7 133,8 134,6 0,8 0,59 8 8 164,5 165,4 0,9 0,54 9 9 186,3 187,25 0,95 0,51 10 10 202,6 203,69 1,09 0,53 , dimana jumlah pengujian =10 Universitas Sumatera Utara Bes r1 – Pengukuran alat1 = 28,3 – 28 = 0,3 kesalahan antara nilai yang terukur pada alat rancangan dengan nilai yang kesalahan pada pengukuran ini adalah: ar penyimpangan d antara nilai yang terukur pada alat rancangan dengan nilai yang terukur pada termometer temperatur maka, penyimpangan pada pengukuran ini adalah: d 1 = Pengukuran termomete terukur multimeter kecepatan putar. Maka, = 1,06 Dengan cara yang sama, m mpangan dan kesalahan hasil u da a mo pa 4.6 berikut: Tabel 4.6. Penyimpangan Dan Kesalahan Pada Pengukuran Suhu. No Tempera yang teru pada alat Temperatu terukur p termomete Penyimpan Kesala aka penyi peng kuran pa alat rancangan d n hasil pengukuran ter meter tampak da tabel . tur kur o C r yang ada r o C gan d han 1 27 27 2 28 28,3 0,3 1,06 3 29 29,2 0,2 0,68 4 30 30,4 0,4 1,3 1 5 31 31,3 0,3 0,9 6 6 32 32,5 0,5 1,54 7 33 33,3 0,3 0,6 8 34 34,2 0,2 0,58 , dimana jumlah pengujian = 8 Universitas Sumatera Utara Berdasarkan nilai penyimpangan pada tabel 4.5, maka dapat ditentukan standar deviasi dari alat yang telah dirancang dengan menggunakan persamaan 3.3, sebagai berikut: 1 2 3 2 2 2 1 − + + + + = d d d L σ 2 d n n 2 2 0, 08 0,15 0,116 + + 2 2 2 2 2 2 2 2 0, 51 0,803 0, 72 0,8 0,9 0, 95 1, 09 10 1 σ + + + + + + + = − 0, 0064 0, 0225 0,13456 0, 2601 0, 644809 0,5184 0, 64 0,81 0,9025 10 1 + + + + + + + + + − 1,1881 σ = 5,127369 9 σ = 0, 570 σ = Berdasarkan nilai penyimpangan pada tabel 4.6, maka dapat ditentukan standar dengan menggunakan persamaan 3.3, sebagai deviasi dari alat yang telah dirancang berikut: 1 2 2 3 2 2 = d σ 2 1 − + + + + n d d d n L 1 8 2 , 3 , 5 , 3 , 4 , 2 , 3 , 2 2 2 2 2 2 2 2 + = σ − + + + + + + 1 8 04 , 09 , 25 , 09 , 16 , 04 , 09 , + + + + + + + − = σ 7 616 , = σ 2966 , = σ rhitungan tas menunjukkan bahwa kesalahan pengukuran dari kecepatan putar adalah sebesar 0,498 dan dari temperatur adalah sebesar . Penyim ngan tese kemungkinan di an oleh beberap diantarany 1. Pene 2. Mot yang kurang st 3. Rangkaian yang kurang presisi ntrola Alat Pe di a 0,841 pa but sebabk a hal a: mpatan sensor tidak tepat or dc abil

4.8. Hasil Pengo n