data_pe
clr en
Program n kata “FISIKA” di baris pertama pada display LCD
at keseluruhan rangkaian diaktifkan, maka tampil “nilai dari yang dibaca sensor LM 35 spasi CELCIUS” pada
line 1, dan “nilai dari kecepatan putar rps yang dibaca sensor Optocoupler spasi ang tampil baik pada line1 maupun line 2 akan tampil
ditampilkan pada LCD baik nilai suhu maupun sesuai dengan nilai yang dibaca oleh sensor LM35 dan
Analog to Digital Converter
ketelitian ADC dalam mengkonversi input analog ahulu ADC tersebut harus di uji ketelitiannya. Langkah
kat ketelitian ADC adalah dengan cara memberikan perubahan tegangan yang diberikan merupakan
h menjadi data digital. Proses perubahan tegangan nampil:
mov a,80h ;posisi awal karakter
call kirim_karakter ret
kirim_data: mov p0,a
setb rs clr rw
call delay ret
end
di atas akan menampilka 2x16.
Pada alat dalam penelitian ini, Sa pada LCD akan
RPS” pada line 2. Tulisan y dengan bersamaan. Nilai yang
kecepatan putar akan berubah Optocoupler.
4.3. Pengujian Rangkaian ADC
Untuk mengetahui tingkat yang diberikan maka terlebih d
yang digunakan untuk menguji tig tegangan analog yang presisi. Setiap
input bagi ADC yang akan diuba
faktor ADC
V Vin
Output =
input menjadi data digital dilakukan dengan cara:
Universitas Sumatera Utara
sedangkan V adalah :
Volt Volt
Vcc V
0196 ,
5 1
1 =
× =
× =
255
faktor faktor
255 dengan data output dapat dihitung, misalnya jika Vin ADC = 0,5 Volt, maka:
5 ,
25 0196
, Volt
5 ,
= Volt
, data yang diubah ke bilangan biner hanya bilangan ng biner yang dihasilkan oleh tegangan input ADC sebesar
001 pada rangkaian pengujian, Output ADC melalui kaki dengan delapan buah led untuk mempermudah dalam
ita dapat menguji kelinieran ADC terhadap tegangan Data Out ADC.
Gambar 4.3 Rangkaian Pengujian ADC 0804
= Output
bulatnya saja. Berarti bila 0,5 Volt adalah 0001 1
DB0-DB7 dihubungkan pembacaan data, sehingga k
masukan Vin dengan
Universitas Sumatera Utara
Pada tabel 4.1 berikut akan ditampilkan data biner yang di output-kan oleh dengan
cara yang sama seperti di ata
. Tabel 4.1 Tabel Data Hasil Pengujian ADC
ADC untuk setiap variasi tegangan yang di inputkan ke ADC, yang dihitung s
No. V
in
V Data Out ADC
Biner hex
dec
1 0000 0000
0h 2
0.5 25.5
0001 1001 19h
25 3
1 51
0011 0011 33h
51 4
1.5 76.5
0100 1000 48h
76 5
2 102
0110 0110 66h
102 6
2.5 127.5
0111 1111 7fh
127 7
3 153
1001 1001 99h
153 8
3.5 178.5
1011 0010 b2h
178 9
4 204
1100 1100 cch
204 10
4.5 229.5
1110 0101 e5h
229 11
5 255
1111 1111 ffh
255
Dari tabel 4.1 dapat dibuat grafik hubungan data out ADC dengan tegangan output awah ini :
seperti di b
Grafik 4.1 Hubungan Data Out ADC Dengan Tegangan Input
Universitas Sumatera Utara
4.4. Pe
Gambar ngkaian P
ensor
Perubahan tegangan yang dihasilkan sensor merupakan input bagi ADC yang sor
ilakukan dengan cara yang sama seperti yang telah dijelaskan ebelumnya.
Pengujian pada bagian rangkaian ADC ini dapat dilakukan dengan menghubungkan rangkaian ADC ini dengan rangkaian mikrokontroler. Selanjutnya
rangkaian mikrokontroler dihubungkan dengan LCD. Mikrokontroler diisi dengan program untuk membaca nilai yang ada pada rangkaian ADC, kemudian hasil
pembacaannya ditampilkan pada display LCD.
Pada rangkaian,Output ADC melalui kaki DB0-DB7 dihubungkan ke Port 3 dari mikrokontroler. Programnya adalah sebagai berikut :
mov a,p3
ngujian Sensor LM35
Untuk mengukur dan mengontrol suhu , digunakan LM35 yang merupakan sensor suhu . Output dari LM35 ini dimasukkan sebagai input ADC, seperti pada
rangkaian di bawah ini:
vs
LM 35
4.4 Ra engujian S