Pada distribusi frekuensi menurut subjective global assessment, sampel dibagi atas tiga kategori, antara lain : 33 orang 39,3 dengan SGA A status
nutrisi baik, 32 orang 38,1 dengan SGA B status nutrisi sedang curiga malnutrisi, dan 19 orang 22,6 dengan SGA C status nutrisi buruk
malnutrisi.
5.1.3 Tabel Tabulasi Silang Tabel 5.6 Tabulasi silang antara kelompok umur dan status nutrisi
berdasarkan Subjective Global Assessment
Range umur tahun
Subjective Global Assessment Total
SGA A status nutrisi
baik SGA B status
nutrisi sedang curiga malnutrisi
SGA C status nutrisi buruk
malnutrisi 21 – 25
5 15,2 0 0
3 15,8 8 9,5
26 – 30 1 3
3 9,4 1 5,3
5 6 31 – 35
2 6,1 4 12,5
2 10,5 8 9,5
36 – 40 4 12,1
2 6,3 3 15,8
9 10,7 41 – 45
4 12,1 4 12,5
1 5,3 9 10,7
46 – 50 8 24,2
6 18,8 4 21,1
18 21,4 51 – 55
5 15,2 6 18,8
2 10,5 13 15,5
56 – 60 4 12,1
7 21,9 3 15,8
14 16,7 Total
33 100 32 100
19 100 84 100
Pada tabel tabulasi silang antara kelompok umur dan status nutrisi berdasarkan Subjective Global Assessment diatas, didapatkan modus data
terbanyak untuk kategori SGA A sebanyak 8 orang pada kelompok umur 46 - 50 tahun, kategori SGA B sebanyak 7 orang pada kelompok umur 56 - 60 tahun, dan
kategori SGA C sebanyak 4 orang pada kelompok umur 46 - 50 tahun.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.7 Tabulasi silang antara jenis kelamin dan status nutrisi berdasarkan Subjective Global Assessment
Jenis kelamin
Subjective Global Assessment Total
SGA A status nutrisi
baik SGA B status
nutrisi sedang curiga malnutrisi
SGA C status nutrisi buruk
malnutrisi Laki-laki
21 63,6 21 65,6
9 47,4 51 60,7
Perempuan 12 36,4
11 34,4 10 52,6
33 39,3 Total
33 100 32 100
19 100 84 100
Pada tabel tabulasi silang antara jenis kelamin dan status nutrisi berdasarkan Subjective Global Assessment diatas, dari 51 sampel laki-laki
didapatkan 21 sampel pada kategori SGA A, 21 sampel pada kategori SGA B, dan 9 sampel pada kategori SGA C, sedangkan dari 33 sampel perempuan didapatkan
12 sampel pada kategori SGA A, 11 sampel pada kategori SGA B, dan 10 sampel pada kategori SGA C.
Tabel 5.8 Tabulasi silang antara lamanya pasien menjalani hemodialisis dan status nutrisi berdasarkan Subjective Global Assessment
Lamanya hemodialisis
bulan Subjective Global Assessment
Total SGA A
status nutrisi baik
SGA B status nutrisi sedang
curiga malnutrisi
SGA C status nutrisi buruk
malnutrisi
3 - 20 19 57,6
20 62,5 11 57,9
50 59,5 21 – 38
12 36,4 11 34,4
8 42,1 31 36,9
39 – 56 0 0
1 3,1 0 0
1 1,2 57 – 74
1 3 0 0
0 0 1 1,2
75 - 92 1 3
0 0 0 0
1 1,2 Total
33 100 32 100
19 100 84 100
Universitas Sumatera Utara
Pada tabel tabulasi silang antara lamanya pasien menjalani hemodialisis dan status nutrisi berdasarkan Subjective Global Assessment diatas, didapatkan
modus data terbanyak untuk kategori SGA A sebanyak 19 orang pada pasien yang menjalani lama hemodialisis antara 3 - 20 bulan, kategori SGA B sebanyak
20 orang juga terdapat pada pasien yang menjalani lama hemodialisis antara 3 - 20 bulan dan kategori SGA C sebanyak 11 orang juga terdapat pada pasien yang
menjalani lama hemodialisis antara 3 - 20 bulan.
Tabel 5.9 Tabulasi silang antara indeks massa tubuh body mass index dan status nutrisi berdasarkan Subjective Global Assessment
Indeks massa tubuh kg m²
Subjective Global Assessment Total
SGA A status nutrisi
baik SGA B status
nutrisi sedang curiga
malnutrisi SGA C
status nutrisi buruk
malnutrisi Underweight
4 12,1 7 21,9
4 21,1 15 17,9
Normoweight 18 54,5
14 43,8 9 47,4
41 48,8 Pre-obese
6 18,2 6 18,8
3 15,8 15 17,9
Obese 1 3 9,1
3 9,4 2 10,5
8 9,5 Obese 2
2 6,1 2 6,3
1 5,3 5 6,0
Total 33 100
32 100 19 100
84 100
Pada tabel tabulasi silang antara indeks massa tubuh dan status nutrisi berdasarkan Subjective Global Assessment diatas, didapatkan modus data
terbanyak untuk semua kategori SGA terdapat pada kelompok normoweight. Pada kategori SGA A sebanyak 18 orang, kategori SGA B sebanyak 14, dan kategori
SGA C sebanyak 9 orang.
Universitas Sumatera Utara
5.2 Pembahasan