Kuesioner tingkat kemandirian ibu dalam merawat diri dan bayinya Uji validitas dan Reliabilitas

5.2. Kuesioner tingkat kemandirian ibu dalam merawat diri dan bayinya

Kuesioner aktivitas perawatan diri dan bayi terdiri dari perawatan diri ibu meliputi perawatan perineum, perawatan payudara, nutrisi, ambulasi dini, miksi, defekasi. Perawatan bayi meliputi mengganti popok, perawatan alat kelamin, makanan, perawatan mata, hidung, telinga. Kuesioner tingkat kemandirian terdiri dari dari 11 butir pernyataan dimana 7 pernyataan untuk perawatan diri ibu dan 4 pernyataan untuk perawatan bayi selama early postpartum dengan ketentuan untuk jawaban melakukan sendiri tanpa dibantu orang lain diberi skor 2, memerlukan bantuan orang lain diberi skor 1 dan tidak mampu diberi skor 0. Berdasarkan rumusan statistik Hidayat 2007, p =rentangbanyak kelas Dimana p merupakan panjang kelas dengan dan r merupakan rentang kelas selisih nilai tertinggi dan terendah sebesar 22 dan 4 kategori kelas sebesar maka didapatkan panjang kelas sebesar 5. Menggunakan p= 5 dan nilai terendah 0 sebagai batas bawah kelas interval pertama dan nilai tertinggi 22 maka tingkat kemandirian dikategorikan dengan kelas interval sebagai berikut, mandiri bila skor 18-22, ketergantungan ringan bila skor 12-17, ketergantungan sedang bila skor 6-11 dan ketergantungan total skor 0-5

5.3. Uji validitas dan Reliabilitas

Uji validitas instrumen bertujuan untuk menegtahui kemampuan instrumen untuk mengukur apa yang harus diukur, untuk mendapatkan data yang relevan dengan apa yang diukur Dempsey Dempsey, 2002. Uji validitas dilakukan dengan metode validitas isi yaitu instrumen dibuat mengacu pada isi dengan Universitas Sumatera Utara memberikan konsep yang digunakan dan instrumen yang telah disusun oleh ahli dalam bidangnya. Ahli yang diminta untuk melakukan uji validitas adalah satu orang dosen keperawatan maternitas yaitu Ibu Nur Afidarti dan satu dokter obstetri dan ginekologi yaitu Bapak Dr. Syamsul Arifin SpOG. Proses validasi diberikan dengan memberikan keterangan mengenai tujuan penelitian, selanjutnya Ibu Nur Afidarti dan Bapak Syamsul Arifin SpOG menelaah lebih lanjut isi proposal untuk proses validasi. Kemudian instrumen dikatakan valid oleh Ibu Nur Afidarti dan Bapak Syamsul Arifin, SpOG. Uji reliabilitas dilakukan untuk mengetahui konsistensi instrumen sehingga dapat digunakan untuk penelitian berikutnya dalam ruang lingkup yang sama Notoatmodjo, 2005. Uji dilakukan sebelum mengumpulkan data kepada 10 orang responden. Uji tes ini dilakukan dengan menggunakan aplikasi komputerisasi dengan analisis Cronbach Alpha. Untuk istrumen yang baru akan reliabel jika memiliki reliabilitas r lebih dari 0,70 Polit Hungler, 1995.

6. PENGUMPULAN DATA Prosedur pengumpulan data dilakukan dengan mengajukan permohonan izin