4.2.1 Perencanaan Kebersihan Kota Medan
Perencanaan adalah proses mendefinisikan tujuan organisasi, membuat strategi untuk mencapai tujuan itu, dan mengembangkan rencana aktivitas kerja
organisasi. Rencana dapat berupa rencana informal atau rencana formal. Rencana informal adalah rencana yang tidak tertulis dan bukan merupakan tujuan bersama
anggota suatu organisasi. Perencanaan terdiri dari dua elemen penting, yaitu sasaran goals dan rencana itu sendiri plan.
Dalam pelaksanaan untuk menjaga kebersihan Kota Medan, Dinas Kebersihan Kota Medan juga sudah melakukan kegiatan perencanaan. Kegiatan perencanaan
Dinas Kebersihan Kota Medan dilakukan dengan menyusun tujuan dan sasaran yang akan dicapai pada masa yang akan datang.
Tujuan Dinas Kebersihan Kota Medan yaitu: 1.
Meningkatkan manajemen pengelolaan Dinas Keebersihan Kota Medan dalam pelayanan kebersihan Kota Medan dengan mengutamakan pertanggungjawaban
publik dan partisipasi aktif masyarakat. 2.
Meningkatkan kualitas dan kuantitas pemerataan pelayanan kebersihan kepada masyarakat.
3. Meningkatkan sarana dan prasarana kebersihan yang berteknologi, berdaya guna,
dan berhasil guna yaang berawawasan lingkungan. 4.
Meningkatkan pendapatan asli daerah PAD dari penerimaan retribusi pelayanan kebersihan.
Universitas Sumatera Utara
Sasaran Dinas Kebersihan Kota Medan yaitu: 1.
Meningkatnya mutu sumberdaya manusia aparatur Dinas Kebersihan kota Medan 2.
Terwujudnya sistem pelaporan akuntabilitas Dinas Kebersihan Kota Medan 3.
Meningkatnya partisipasi dan peran serta masyarakat dalam menciptakan kebersihan lingkungan kota
4. Terwujudnya rotasi pengangkutan sampah tepat waktu dan termaksimalisasinya
cakupan wilayah pelayanan kebersihan 5.
Meningkatkan teknologi berdaya guna, berhasil guna, dan berwawasan lingkungan dalam pengelolaan sampah padat solid waste dan limbah tinja
human waste 6.
Meningkatkan sarana dan prasarana kebersihan 7.
Meningkatkan penerimaan retribusi pelayanan kebersihan 8.
Meningkatkan SDM pengelolaan penerimaan retribusi pelayanan kebersihan Kegiatan perencanaan di Dinas Kebersihan Kota Medan sudah dilakukan
tetapi pelaksanaanya belum optimal. Kegiatan perencanaan yang dilakukan di Dinas Kebersihan Kota Medan masih bersifat top-down. Perencanaan hanya disusun oleh
Kepala Dinas beserta staf-stafnya dan belum mempertimbangkan saran dari bawah, terutama orang-orang yang bekerja di lapangan. Hal ini menyebabkan perencanaan
yang dilakukan belum sesuai dengan keadaan di lapangan.
Universitas Sumatera Utara
4.2.2 Pengorganisasian Kebersihan Kota Medan