Cash Conversion Cycle ANALISIS FAKTOR – FAKTOR YANG MEMENGARUHI CASH HOLDING PERUSAHAAN SEKTOR INDUSTRI BARANG KONSUMSI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.
working capital, dan cash conversion cycle secara parsial dan stimultan berpengaruh terhadap variabel cash holding dan mampu memberikan
penjelasan 88,89. 2. Penelitian Rahmawati 2013 yang berjudul “Faktor – faktor yang
Memengaruhi Keputusan Cash Holding Pada Perusahaan Food and Beverages yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI”. Variabel
independen dalam penelitian ini adalah short term debt , current assets, cash flow, volatility of cash flow, total debt, leverage, market to book value ratio,
Tobins’s Q, size of firm, dan net working capital. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa hasil bahwa short term debt berpengaruh yang signifikan terhadap cash holding. Variabel current assets, cash flow, volatility of cash flow, total
debt, leverage, market to book value ratio, Tobins’s Q, size of firm, dan net working capital tidak berpengaruh terhadap cash holding.
3. Penelitian Jinkar 2013 yang berjudul “Analisis Faktor – faktor Penentu Kebijakan Cash Holding Perusahaan Manufaktur di Indonesia Studi pada
Perusahaan Manufaktur yang Tercatat di Bursa Efek Indonesia periode 2007 – 2011”. Variabel indepeden dalam penelitian dalam penelitian ini adalah
size, growth opportunity market to book value, leverage, cash flow, net working capital, capital expenditure, dan dividend payment. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa size, cash flow, dan capital expenditure tidak secara signifikan memengaruhi kebijakan cash holding perusahaan. Variabel growth
opportunity, net working capital dan dividend payment secara signifikan
memengaruhi kebijakan cash holding dan hubungannya positif, sedangkan leverage secara signifikan memengaruhi kebijakan cash holding dan
hubungannya negatif. 4. Penelitian Syafrizaliadhi 2014 yang berjudul “Faktor – faktor yang
Memengaruhi Perilaku Cash Holding pada Perusahaan Bersar dan Perusahaan Kecil Studi Kasus pada Perusahaan Manufaktur yang Listing di
Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2012. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah leverage, diversified firms, dividend payment, capital
expenditure, inevesment oppurtunities, bank involvement, dan size. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis menggunakan regresi linier
berganda, uji t, uji F, koefisien deteminasi, dan Chow Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ditemukan hubungan negatif antara leverage dengan
cash holding serta pengaruh positif antara diversified firms, investment opportunities, bank involvement, dan size dengan cash holding, tetapi tidak
ada pengaruh antara capital expenditure, dividend payment terhadap cash holding.
5. Penelitian Prasetianto 2014 yang berjudul “Analisis Faktor – Faktor yang Memengaruhi Tingkat Cash Holding Studi Empiris pada Perusahaan
Property dan Real Estate yang Tedaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2009- 2013”. Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah
ukuran perusahaan, leverage, modal kerja bersih, cash flow, cash conversion cycle, dan pertumbuhan penjualan. Metode penelitian yang digunakan adalah
analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa melalui