Metode Penelitihan Hasil Penelitihan dan Pembahasan
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
e. Teori antisipasi-interaksi, yakni teori yang terdiri dari paling tidak
tujuh teori, antara lain : 1
Leader Role Theory, variabel utama dari kepemimpinan ini adalah action, interaction, dan sentiments.
2 Two-stage model, model ini mengungkapkan bahwa bila
pemimpin meningkatkan ketrampilan bawahannya, sebenarnya itu juga akan mendorong bawahannya untuk meningkatkan
motivasinya. e.
Teori manusiawi, yakni teori yang menekankan pada pertumbuhan dan perkembangan dari suatu organisasi yang efektif dan kohesif.
f. Teori pertukaran, yakni anggapan bahwa sebenaarnya interaksi
sosial merupakan suatu bentuk pertukaran dimana anggota- anggota kelompok memberi dan menerima konstribusi secara
sukarela dan cuma-cuma. Selanjutnya teori kepemimpinan lain juga diungkapkan oleh A.Z.
Fanani dalam bukunya sebagaimana berikut :
5
a. Teori kepemimpinan klasik
1 Teori genetic
Teori ini berasumsi bahwa kapasitas kepemimpinan itu bersifat inheren, bahwa pemimpin besar dilahirkan bukan
5
A.Z. Fanani, Kepemimpinan Pendidikan Islam, 70-74
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
diciptakan. Teori ini menggambarkan bahwa pemimpin besar sebagai heroik, mitos, dan ditakdirkan untuk naik ke tampuk
kepemimpinan dalam situasi yang dibutuhkan 2
Teori perilaku Teori ini sering disebut sebagai teori sosial atau
lingkungan. Teori ini didasarkan pada asumsi bahwa pemimpin yang hebat itu diciptakan dan hasil bentukan, bukan dilahirkan.
3 Teori situasional
Teori ini mengasumsikan bahwa pemimpin memilih dan menentukan tindakan terbaik berdasarkan variabel situasional.
Kepemimpinan ini dapat dihasilkan dari rangkaian tiga faktor yang mampu mengantarkan seseorang sukses memimpin, yaitu :
1 Sifat kepribadian pemimpin
2 Sifat anggota kelompok
3 Peristiwa yang dihadapkan padanya
6
B. Teori kerasulan
Teori kerasulan atau prophetic. Teori ini secara sekilas ada kesamaan dengan teori genetik. The great man dalam konteks bahwa
seorang Nabi adalah manusia yang dipilih oleh Tuhan. Dasar
6
Ibid, 74-78