Kebijakan Mutu Sasaran Mutu Manual Mutu Tanggung Jawab Dan Wewenang Komunikasi Internal Tinjauan Manajemen

1.2 Pengendalian Rekaman

Semua rekaman sebagai bukti kesesesuaian penerapan sistem manajemen mutu di PT. Perkebunan Nusantara V Riau yang harus dipelihara dan kendalikan. Pengendalian ini mencakup pengidentifikasian, penyimpanan, perlindungan, pengambilan, penentuan masa simpan dan pemusnahan rekaman.

2. Proses Manajemen

Proses manajemen adalah proses-proses yang berkaitan dengan pimpinan perusahaan dalam menetapkan tujuan dan sasaran sesuai dengan persyaratan pelanggan dan kebijakan perusahaan, menetapkan proses dan merencanakan sumber daya yang dibutuhkan, serta mengevaluasi keefektifan penerapan sistem manajemen mutu. Manajemen PKS mempunyai komitmen dalam pengembangan dan penerapan sistem manajemen mutu dan terus-menerus memperbaiki keefektifan melalalui : • Pemenuhan persyaratan pelanggan termasuk peraturan perundang- undangan • Penetapan kebijakan mutu dan sasaran mutu • Menyediakan sumber daya yang dibutuhkan • Melakukan tinjauan terhadap kinerja sistem manajemen mutu

2.1 Kebijakan Mutu

Manajemen PTPN V menetapkan kebijakan mutu yang isinya sesuai dengan tujuan perusahaan, mengandung komitmen dalam pemenuhan persyaratan dan perbaikan keefektifan sistem manajemen mutu, serta memberikan kerangka Universitas Sumatera Utara kerja dari sasaran mutu. Kebijakan mutu ini dikomunikasikan dan dipahami oleh seluruh personil dan ditinjau agar terus –menerus sesuai.

2.2 Sasaran Mutu

Manajemen PTPN V Riau menetapkan sasaran mutu yang terukur dan taan azas dengan kebijakan mutu pada tingkat korporasi dan fungsi atau tingkat yang releven sertta menetapkan program langkah-langkah kerja dalam rangka pencapaian sasaran mutu tersebut. sasaran mutu PTPN V ditetapkan mengacu pada kontrak manajemen antara manajer per unit kebun dengan Direksi, sedangkan sasaran mutu bagian ditetapkan untuk mencapai mendukung sasaran mutu korporasi. Sasaran mutu bagian diajukan oleh-oleh masing bagian dan disetujui oleh manaejer per unit kebun. Selain itu, setiap bagian membuat program kegiatan kerja untuk mencapai sasaran mutu yang telah ditetapkan.

2.3 Manual Mutu

PT. Perkebunan Nusantara V menetapkan manual mutu yang menjelaskan kerangka umum sistem manajemen mutu yang diterapkan.

2.4 Tanggung Jawab Dan Wewenang

Manajemen seluruh kebun di PT.Perkebunan Nusantara V menetapakan tanggung jawab dan wewenang untuk seluruh karyawan pada seluruh tingkatan karyawan pada seluruh tingkatan yang sesuai, serta mengkomunikasikan kepada seluruh fungsi bagian karyawan terkait.

2.5 Komunikasi Internal

Manajemen pada setiap unit kebun menetapkan dan memastikan bahwa proses komunikasi internal dalam organiasasi dilaksanakan dengan efektif untuk Universitas Sumatera Utara mengkomunikasikan keefektifan sistem manajemen mutu. Komunikasi internal dalam organisasi dapat dilakukan dalam bentuk surat, laporan jurnal pekerjaan, rapat pertemuan rutin dan papan pengumuman dll.

2.6 Tinjauan Manajemen

Manajemen dalam kurun waktu tertentu, sesuai ketentuan pada prosedur, melakukan tinjauan terhadap efektifitas dan efisiensi implementasi dari sistem manajemen mutu. Tinjauan manajeen mencakup hasil audit, umpan balik pelanggan, kinerja proses, kesesuaian produk, status tindakan perbaikan dan pencegahan tinjauan manajemen sebelumnya, perubahan yang dapat mempengaruhi sistem manajemen mutu, serta saran-saran untuk perbaikan. Manajemen memastikan bahwa tinjauan tersebut menghasilkan perbaikan pada keefektifan sistem manajemen mutu dan proses-prosesnya, perbaikan pada produk sesuai dengan persyaratan pelanggan serta perbaikan sumber daya yang diperlukan. 3. Proses Manajemen Sumber Daya Manusia 3.1 Manajemen Sumber Daya Manusia