Makanan Seimbang 1 Definisi Makanan Seimbang Piramida Makanan

Peradangan di kulit ditandai dengan kulit kemerahan, kulit meradang, kulit gatal, kulit kering dan lain-lain.Eksim terjadi karena mengkonsumsi makanan yang mengandung bahan tambahan pangan Sylaela,2012. 6 Konstipasi Makanan siap saji biasanya tidak memiliki serat.Anak-anak yang kurang menkonsumsi makanan berserat menyebabkan mereka memilki resiko untuk menderita sembelit yang dapat menyebabkan sakit perut dan ketidaknyamanan Rachel Lewis,2013. 7 Insomnia Mengkonsumsi minuman manis atau jus buah ketika makan malam bahkan dua kali seminggu dapat mempengaruhi tidur anak-anak dan siklus bangunnya. Kafein dari soda bertindak sebagai stimulan sehingga menyebabkan mereka terjaga lebih lama dan secara negatif mempengaruhi metabolisme mereka. “Penelitian telah menunjukkan bahawa konsumen kafein dari tingkat moderat sampai tinggi 100 sampai 300mg kafein memiliki gangguan tidur dan sering terjaga waktu tidur berbanding dengan konsumen yang rendah atau tanpa kafein,”kata Watfa Racheal Lewis,2013. 2.8. Makanan Seimbang 2.8.1 Definisi Makanan Seimbang Makanan seimbang merupakan makanan yang harus dimakan untuk memastikan tubuh badan seseorang berfungsi dengan normal.Makanan seimbang seharusnya memberikan kita tenaga.Makanan yang mencukupi karbohidrat, protein dan lemak secara optimum, kandungan serat yang mencukupi dan kandungan bahan galian, vitamin dan asid lemak.Makanan yang memberi tenaga dapat membina badan, dan dapat menjauhi kita daripada mendapat penyakit Azida,2009.

2.9. Piramida Makanan

Universitas Sumatera Utara Piramida makanan adalah piramida yang menggambarkan jumlah berat dan energi mulai dari produsen sampai konsumen puncak.Piramida ini dibuat dengan satu asumsi bahawa pada saat terjadi peristiwa makan dan dimakan telah terjadi perpindahan energi dari makhluk hidup yang dimakan ke makhluk hidup pemakannya. Misalnya, dari produsen ke konsumen I, dari konsumen 1 ke konsumen II, dari konsumen II ke konsumen III dan seterusnya Hikmat,2013. Gambar 1.1.: Piramida Makanan. Sumber : Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, 2012. i. Karbohidrat Karbohidrat terdiri dari karbon, hidrogen dan oksigen.Karbohidrat merupakan sumber utama bakan bakar bagi tubuh, rata-rata 4 kkal per gram.Komponen dalam makanan yang termasuk karbohidrat yaitu gula sugar, pati starch,dan serat dietary fiber Gordon M.Wardlaw,2003. Universitas Sumatera Utara Fungsi:  Membekalkan haba dan tenaga untuk pelbagai aktiviti tubuh badan.  Bijirin dan roti membekalkan zat protein kepada tubuh badan.  Sellulosa merangsang saluran pencernaan pelawas badan.  Karbohidrat diperlukan di dalam proses metabolisme lemak dan protein. Kekurangan karbohidarat:  Kerusakan jaringan.  Hipoglikemia.  Marasmus. ii. Protein Protein terdiri dari karbon, oksigen dan hidrogen.Protein menghasilkan energi dalam tubuh rata-rata 4 kkal per gram. Fungsi:  Membina sel-sel baru.  Memperbaiki tisu-tisu yang rosak.  Membina enzim dan hormon.  Menghasilkan tenaga apabila kekurangan karbohidrat dan lemak.  Mengelakkan dihidapi penyakit kwashikor. Kekurangan protein:  Menyebabkan penyakit marasmus dan edema.  Merosakkan seluruh sel badan dan mengurangkan daya tahan terhadap penyakit.  Tumbesaran terbantut.  Menyebabkan tekanan darah rendah, pengaliran darah yang tidak sempurna dan biasanya menghidap anemia. iii. Lemak Universitas Sumatera Utara Lemak terdiri dari karbon dan hidrogen; mengandung oksigen lebih sedikit dibanding dengan karbohidrat.Perbedaan komposisi ini menyebabkan lemak menghasilkan lebih banyak energi per gram daripada karbohidrat, rata-rata 9 kkal per gram. Fungsi:  Membekalkan tenaga terutama untuk memanaskan tubuh badan dan menetapkan suhu tubuh.  Lemak membentuk simpanan bahan api.  Lemak hewan membekalkan vitamin A,D, E, K yang larut kepada tubuh badan.  Lemak membekalkan asid penting kepada tubuh badan yaitu asid linoliek, asid linolenik, dan asid arasidomik. Kekurangan lemak:  Seseorang itu akan menjadi cepat lapar.  Selaput mata menjadi kering akibat kekurangan vitamin A yang terdapat di dalam lemak.  Jika berlaku kekurangan vitamin A yang terdapat di dalam lemak menjadi kritikal, seseorang itu akan menghidap xerophthalmia.  Kulit menjadi keras dan kasar terutamanya pada bagian tangan, dada, belakang dan bahagian paha. iv. Vitamin Vitamin bervariasi dari berbagai struktur kimia dan mengandung karbon, hidrogen, oksigen, nitrogen, fosfor, sulfur dan lain-lain. Vitamin tidak menyediakan energi yang berguna untuk tubuh. v. Mineral Mineral adalah zat anorganik yang terdiri dari satu atau lebih atom yang sama. vi. Air Universitas Sumatera Utara Air merupakan kelas ke-enam dalam tahap nutrisi.Air dengan struktur kimia H20 mempunyai fungsi vital yang banyak. Fungsi Air:  Bertindak sebagai pelarut.  Membantu sistem percernaan.  Merupakan bahan yang menetapkan suhu badan dengan mengeluarkan kelebihan haba melalui peluh. Kekurangan air:  Berat badan menurun.  Cepat letih dan lesu.  Kulit menjadi lebam.  Proses pencernaan terganggu dan mengakibatkan konstipasi. vii. Serat Makanan Serat makanan adalah polisakarida non-pati yaitu karbohidrat kompleks yang berbentuk dari gugusan gula sederhana yang bergabung menjadi satu serta tidak dapat dicerna. Fungsi serat makanan:  Mengurangi waktu transit makanan di dalam saluran pencernaan.  Menunda kosongnya lambung.  Meningkatkan kepuasan makan karena volumenya yang besar.  Menurunkan serum lemak dan meningkatkan cairan empedu. Kekurangan serat makanan:  Bisa menyebabkan diabetes.  Hemorrohoid.  Irritable Bowel Syndrome IBS. Universitas Sumatera Utara

2.10. Kebutuhan Gizi