Ciri-ciri Motivasi Belajar Motivasi Pembelajaran

33 8. Hukuman, dengan memberikan hukuman yang tepat dapat meningkatkan motivasi siswa dalam belajar. 9. Hasrat belajar, dengan adanya hasrat belajar yang tumbuh daridalam diri siswa itu sendiri, maka hasil belajar akan lebih baik. 10. Minatadalah motivasi pokok yang timbul karena kebutuhan. 11. Tujuan yang dicapai, maka dengan memahami tujuan yang akan dicapai, maka akan mempermudah untuk menimbulkan gairah belajar siswa.

2.3.5. Ciri-ciri Motivasi Belajar

Menurut Sudirman 2009:83 teori ini mirip dengan teori insting, tetapi lebih ditekankan pada untur-unsur kejiwaan yang ada pada diri manusia. Bahwa setiap tindakan manusia karena adanya unsur pribadi manusia yakni id dan ego tokoh dariteori ini adalah freud. Selanjutnya untuk melengkapi uraian mengenai makna dan teori tentang motivasi itu, perlu dikemukakan adanya beberapa ciri motivasi. Motivasi yang ada pada diri setiap orang itu memilki ciri-ciri sebagai berikut: 1. Tekun mengahadapi tugas dapat bekerja terus menerus dalam waktu yang lama, tidak berhenti sebelum selesai. 2. Ulet mengahadi kesulitan tidak lepas putus asa. Tidak memerlukan dorongan dari luar untuk berprestasi sebaik mungkin tidak pernah puas dengan prestasi yang telah dicapai 3. Menunjukan minat terhadap bermacam-macam masalah untukorang dewas misalnya masalah pembangunan agama, politik, ekonomi, keadilan, pemberantasan korupsi, penentangan terhadap setiap tindakan kriminal, amoral, dan sebagainya. 34 4. Lebih senang belajar mandiri. 5. Cepat bosandengan tugas-tugasyang rutin hal-hal yang bersikap mekanis, berulang- ulang begitu saja, sehingga kurang kreatif. 6. Dapat mempertahankan pendapatnya kalau sudah yakin dengan sesuatu. 7. Tidak mudah melepaskan hal yang sudah diyakini itu. 8. Senang mencari dan memecahkan masalah soal-soal. Apabila seseorang memiliki ciri-ciri seperti diatas, berarti orang tersebut selalu memiliki motivasi yang kuat. Karena motivasi itu akan sangat penting dalam kegiatan belajar mengajarnya, dan akan berhasil baik, kalau siswa tekun mengerjakan tugas, ulet dalam memecahkan berbagai masalah dan hambatan secara mandiri. Siswa yang belajar dengan baik tidak akan terjebak pada sesuatu rutinitas dan mekanis. Siswa harus mampu mempertahankan pendapatnya, kalau ia sudah yakin dan dipandangnya cukup rasional, bahkan lebih lanjut siswa harus juga peka dan responsif terhadap berbagai masalah umum dan bagaimana memikirkan pemecahanya. Hal-hal itu semua harus dipahami benar oleh guru, agar dalam berinteraksi dengan siswanya dapat memberikan motivasi yang tepat dan optimal.Menurut Elida Prayitno 1989:11 didalam proses belajar siswa yang termotivasi secara intrinsik dapat dilihat dari kegiatannya yang tekun dalam mengerjakan tugas-tugas belajar karena merasa butuh dan ingin mencapai tujuan belajar yang sebenarnya. Tujuan belajar yang sebenarnya adalah untuk menguasai apa yang sedang dipelajari, bahkan karena ingin mendapat pujian dari guru. Siswa yang termotivasi secara intrinsik aktivitasnya lebih baik dalam belajar dari pada siswa yang termotivasi secara ekstrinsik.Siswa yang memiliki motivasi ekstrinsik menunjukan keterlibatan dan aktivitas yang tinggi dalam belajar. Siswa seperti ini baru akan mencapai kepuasan kalau ia dapat memecahkan masalah 35 pelajaran dengan benar, dan jika mengerjakan tugas dengan baik. Mempelajarimengerjakan tugas-tugas dalam belajar membentuk tantangan baginya dan ia terpaut tanpa terpaksa terhadap tugas-tugas belajar tersebut. Berdasarkan pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa seorang siswa yang termotivasi pasti akan mencapai kepuasannya. Secara intrinsik, aktivitasnya lebih baik dalam belajar dari pada siswa yang termotivasi secara ekstrinsik.

2.4. Penelitian Terdahulu

Dokumen yang terkait

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Penggunaan Fitur Facebook terhadap Keterbukaan Diri Siswa Kelas XI SMK Pelita Salatiga Tahun 2012/2013 T1 132009008 BAB II

0 0 11

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Penggunaan Fitur Facebook terhadap Keterbukaan Diri Siswa Kelas XI SMK Pelita Salatiga Tahun 2012/2013 T1 132009010 BAB II

0 0 10

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Lingkungan Sekolah dan Peran Guru dalam Proses Pembelajaran Terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas XI SMK Pelita Salatiga

0 0 17

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Lingkungan Sekolah dan Peran Guru dalam Proses Pembelajaran Terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas XI SMK Pelita Salatiga T1 162009026 BAB I

0 1 9

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Lingkungan Sekolah dan Peran Guru dalam Proses Pembelajaran Terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas XI SMK Pelita Salatiga T1 162009026 BAB IV

0 0 21

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Lingkungan Sekolah dan Peran Guru dalam Proses Pembelajaran Terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas XI SMK Pelita Salatiga T1 162009026 BAB V

0 0 4

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Lingkungan Sekolah dan Peran Guru dalam Proses Pembelajaran Terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas XI SMK Pelita Salatiga

0 0 19

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Upaya Guru Pembimbing dalam Membimbing Siswa Kelas XI SMK Diponegoro Salatiga yang Mengalami Kesulitan Belajar T1 132008028 BAB II

0 0 21

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Hubungan Antara Persepsi Siswa terhadap Gaya Kepemimpinan Guru dan Motivasi Belajar Siswa Kelas X SMK PGRI 2 Salatiga T1 132007017 BAB II

0 1 16

T1 Abstract Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Lingkungan Sekolah, Peran Guru dalam Proses Pembelajaran TIK terhadap Motivasi Belajar Siswa: Studi Kasus SMA N 1 SURUH

0 0 2