Diskripsi Pendapat Peserta Didik Tentang Penggunaan Model

tidak. Uji normalitas ini menggunakan One-Sample Kolmogorov- Smirnov Test dengan bantuan program SPSS for windows 13. Tabel 20. Hasil Uji Normalitas Variabel N Z hitung Z tabel P Ket Nilai kelas eksperimen 36 0,939 1,960 0,341 Normal Nilai kelas kontrol 36 0,341 1,960 0,736 Normal Hasil print out analisis data dengan SPSS for windows 13 Data dikatakan berdistribusi normal apabila nilai taraf signifikansi hitung lebih besar dari pada nilai taraf signifikansi α = 0,05 p 0,05. Hasil uji normalitas variabel penelitian dapat diketahui bahwa semua variabel penelitian mempunyai nilai Z hitung lebih kecil dari Z tabel, sehingga dapat disimpulkan bahwa semua variabel penelitian berdistribusi normal c. Uji homogenitas Uji homogenitas yang dimaksud untuk mengetahui apakah sampel yang diambil dari populasi memiliki varians yang sama dan tidak menunjukkan perbedaan dan bermakna satu sama lain. Uji homogenitas dikenakan pada penilaian unjuk kerja kelas intervensi dan kelas non intervensi . Uji homogenitas ini dihitung menggunakan uji F. Tabel 21. Hasil uji homogenitas variansi Sumber F hitung F tabel db p Keterangan Nilai kompetensi 2,608 3,98 1:70 0,111 Fh Ft = homogen Hasil print out analisis data dengan SPSS for windows 13 Hasil perhitungan uji homogenitas variansi data nilai kompetensi membuat blazer kelas intervensi dan kelas non intervensi diketahui nilai F hitung sebesar 2,608 dengan p sebesar 0,111 lebih besar dari nilai signifikansi 5 0,1110,05. Nilai F tersebut dikonsultasikan dengan nilai F tabel. Nilai F tabel pada taraf signifikansi  = 0,05 dan db sebesar 1:70 adalah sebesar 3,98. Oleh karena F hitung lebih kecil dari pada F tabel Fh: 2,608 Ft: 3,98 maka data nilai kompetensi membuat pola blazer tersebut mempunyai variansi yang homogen.

2. Hasil Pengujian Hipotesis

Pengujian hipotesis yang harus diuji kebenarannya yaitu untuk mengetahui pengaruh penggunaan model pembelajaran cooperative learning tipe STAD pada kelas intervensi dan kelas non intervensi SMK N I Sewon Bantul. Selain itu untuk mengetahui besar pencapaian kompetensi membuat pola blazer dan mengetahui pendapat peserta didik tentang penerapan penggunaan model pembelajaran cooperative learning tipe STAD pada pencapaian kompetensi membuat pola blazer di SMK N I Sewon Bantul. Telah dikemukakan bahwa pada penelitian ini ada hipotesis yang harus diuji kebenarannya, dengan demikian perlu untuk menguji hipotesis ini digunakan teknik analisis uji t t-test, digunakan untuk mengetahui pengaruh penggunaan model pembelajaran cooperative learning tipe STAD pada pencapaian kompetensi membuat pola busana pada kelas XI busana di SMK N I Sewon Bantul. Penghitungan uji-t menggunakan bantuan SPSS for windows 13. Hasil Independen sample T-test berikut ini. Tabel 22. Hasil uji t t-test Kompetensi t hitung t tabel db p Keterangan Kesimpulan Intervensi dan Non Intervensi 3,334 2,000 70 0,001 thtt = signifikan Ha diterima Hasil print out analisis data dengan SPSS for windows 13 Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa besarnya t hitung kompetensi membuat pola blazer sebesar 3,334 dengan nilai taraf signifikansi sebesar 0,001. Kemudian nilai t hitung tersebut dikonsultasikan dengan nilai t tabel pada taraf signifikansi  = 0,05 dengan db 70, diperoleh t tabel 2,000. Hal ini menunjukkan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima yang berarti ada pengaruh model pembelajaran cooperative learning tipe STAD pada pencapaian kompetensi membut pola blazer antara kelas intervensi dan kelas non intervensi . Nilai t hitung lebih besar dari pada t tabel t hitung 3,334 t tabel 2,000 dan nilai taraf signifikansi lebih kecil dari 5 0,001 0,05. Sebuah syarat data signifikan adalah apabila t hitung lebih besar dari t tabel dan nilai taraf signifikansi lebih kecil dari

Dokumen yang terkait

Perbedaan hasil belajar biologi siswa antara pembelajaran kooperatif tipe stad dengan metode ekspositori pada konsep ekosistem terintegrasi nilai: penelitian quasi eksperimen di SMA at-Taqwa Tangerang

0 10 192

Peningkatan Hasil Belajar Biologi Siswa dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Pada Konsep Jaringan Tumbuhan (Penelitian Tindakan Kelas di Kelas XI IPA MA Jamiyyah Islamiyah Pondok Aren Tangerang Tahun Ajaran 2012-2013)

1 6 287

The Effectiveness Of Using Student Teams-Achievement Divisions (STAD) Techniques in Teaching Reading

1 16 116

The Effectiveness Of Using The Student Teams Achievement Divisions (STAD) Technique Towards Students’ Understanding Of The Simple Past Tense (A Quasi-Experimental Study at the Eighth Grade Students of SMP Trimulia, Jakarta Selatan)

1 8 117

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe (Student Team Achievement Divisions) STAD Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa SD

1 6 165

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Divisions (STAD) dalam meningkatkan hasil belajar akidah akhlak: penelitian tindakan kelas di MA Nihayatul Amal Karawang

0 10 156

MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DAN STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DITINJAU DARI KECERDASANINTERPERSONALSISWA

0 58 270

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TIPE STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) TERHADAP HASIL BELAJAR BAHASA ARAB SISWA.

0 0 56

EFEKTIVITAS MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) SEBAGAI METODE PEMBELAJARAN ALTERNATIF MATA PELAJARAN TEORI KEJURUAN KELAS XI SMK YPKK 1 SLEMAN.

0 2 155

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TIPE STAD (STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION) TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI

0 0 7