1.2. Perumusan Masalah
Adapun rumusan masalah yang ditetapkan dalam konteks penelitian ini adalah sebagai berikut : “Bagaimana kinerja aparatur dalam memberikan
pelayanan masyarakat pada kantor Kecamatan Medan Area Kota Medan.”
1.3. Tujuan Penelitian
Adapun penelitian ini dengan tujuan sebagai berikut : “Menganalisis kinerja pegawai negeri sipil dalam memberikan pelayanan
masyarakat pada kantor Kecamatan Medan Area Kota Medan.”
1.4. Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dari hasil penelitian ini antara lain :
a. Manfaat Akademis
Hasil Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan salah satu landasan untuk menggali nilai-nilai yang dapat dijadikan pola dalam memperluas
wawasan akademis dan intelektual bagi peneliti, terutama yang berhubungan dengan kinerja pegawai negeri sipil pada kantor Camat
Medan Area Kota Medan.
b. Manfaat Bagi Dunia Praktis
Hasil penelitian ini juga diharapkan berguna sebagai bahan informasi bagi Pemerintah dalam rangka meningkatkan efektivitas dan efesiensi
pelayanan administrasi melalui peningkatan kinerja pegawai negeri sipil pada kantor Camat Medan Area Kota Medan.
Universitas Sumatera Utara
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Pengertian Aparatur
Secara etimiologi aparatur berasal dari bahasa belanda : aparat, bahasa inggris: apparatus, dan dalam bahasa birokrasi di indonesia : aparat berasal dari
singkatan aparat dan struktur . Dalam tesis ini akan dibahas pengertian aparatur yang dalam bahasa indonesia pengertiannya sama dengan birokrasi.
Weber Wijaya, 1993;25 menjelaskan tentang batasan defenisi tentang birokrasi bahwa :
Birokrasi adalah suatu sistem otorita yang ditetapkan secara rasional oleh berbagai peraturan, dengan demikian birokrasi dimaksudkan untuk
mengorganisasi secara teratur suatu pekerjaan yang dilakukan oleh banyak orang.
Sedangkan Mark Wijaya, 1993; 25 lebih lanjut menjelaskan bahwa : Birokrasi sebagai life orgasasi yangdipergunakan pemerintah modern untuk
pelaksanaan tugas – tugasnya yang bersifat spesisialsasi dilaksanakan dalam sistem adminitrasi dan khususnya oleh aparatur pemerintah.
Dari defenisi birokrasi tersebut, pada hakikatnya birokrasi merupakan institusi dalam mekanisme pemerintah yang netral, sebab fungsi dasar birokrasi
menurut lingkup ilmu–ilmu administrasi publik adalah sebagai pelaksana actuating sedangkan fungsi–fungsi administasi lainnya seperti perencanaan
plainning, pengorganisasian organizing dan pengawasan controling dilakukan oleh institusi –institusi lainnya bersifat politis. Hal ini menyebabkan
Universitas Sumatera Utara
birokrasi aparatur birokrasi harus memiliki spesialisasi khusus sesuai dengan tuntutan tugasnya.
2.2. Pengertian Kinerja a.