BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Desain Penelitian
Penelitian ini bersifat deskriptif analitik dengan menggunakan pendekatan cross sectional dimana pengukuran faktor-faktor yang menimbulkan safety driving
pengemudi mobil tangki dengan terjadinya safety driving dilakukan pada saat yang sama yaitu setiap subyek diobservasi satu kali saja menurut keadaan atau subyek pada
saat observasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetetahui hubungan antara variabel
independen dengan variabel dependen sehingga diharapkan dapat diperoleh gambaran hubungan mengenai faktor-faktor yang menimbulkan safety driving pada pengemudi
mobil tangki Terminal BBM Medan Group PT Pertamina Persero Labuhan Deli Medan.
3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian
3.2.1. Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian adalah Terminal BBM Medan Group PT Pertamina Persero Labuhan Deli Medan. Adapun alasan dilakukannya penelitian ini di
perusahaan tersebut adalah:
1. Adanya kemudahan dan dukungan dari pihak perusahaan untuk melakukan
penelitian ini.
Universitas Sumatera Utara
2. Belum adanya penelitian yang mengangkat masalah faktor-faktor yang
berhubungan dengan tindakan aman berkendara pada perusahaan tersebut. 3.2.2. Waktu Penelitian
Penelitian dilaksanakan pada Mei 2011-Desember 2011.
3.3 Populasi dan Sampel
3.3.1. Populasi
Populasi yang digunakan pada penelitian ini adalah seluruh pengemudi mobil tangki yang berjumlah ± 180 orang yang ada pada Terminal BBM Medan Group PT
Pertamina Persero Labuhan Deli Medan Tahun 2011.
3.3.2. Sampel
Sampel penelitian adalah sebagian yang diambil dari keseluruhan objek yang diteliti dan dianggap mewaliki keseluruhan populasi Notoatmodjo, 2005.
Pengambilan sampel menggunakan teknik random sampling, sehingga memberikan kesempatan yang sama kepada setiap subjek untuk dipilih menjadi sampel. Rumus
menentukan besarnya sampel yang dikemukakan oleh Notoatmodjo 2005 adalah seperti berikut ini:
n =
n = N
1 + Nd
2
180 1 + 1800,1
2
Universitas Sumatera Utara
Keterangan: n = Besar Sampel
N = Besar Populasi d = Tingkat kepercayaanketepatan yang diinginkan 0,1
Setelah dihitung, maka besar sampel yang diperoleh adalah N=64,285714 di bulatkan menjadi 65.
3.4. Cara Pengambilan Data
3.4.1 Data Primer
Data primer yang didapatkan dalam penelitian ini diperoleh dengan menggunakan kuesioner. Kuesioner ini telah di modivikasi dari kuesioner yang
diperoleh dari penelitian sejenis yang dibuat oleh Rizky 2009 dengan judul penelitian “Faktor-faktor yang yang Berhubungan dengan Perilaku Aman Berkendara
pada Pengemudi Taxi PT X Pool Y”.
3.4.2. Data Sekunder
Data sekunder yang di gunakan yaitu informasi mengenai kecelakan mobil tangki Terminal BBM Medan Group PT Pertamina Persero Labuhan Deli Medan
tahun 2010 dan profil perusahaan yang berisikan data umum Terminal BBM Medan Group PT Pertamina Persero Labuhan Deli Medan.
Universitas Sumatera Utara
3.5 Teknik Analisa data
Analisis data dilakukan melalui dua tahapan, yaitu: 1.
Analisis Univariat Tujuan dari analisis univariat adalah untuk menjelaskanmendeskripsikan
karakteristik masing-masing varibel yang diteliti. Peneliti mengelompokkan variable penelitian ke dalam kategorik, oleh karena itu analisis univariat yang
digunakan adalah distribusi frekuensi dengan ukuran persentase atau proporsi. 2.
Analisi BivariatUji Hipotesis a. Tujuan Uji Hipotesis
Tujuan pengujian hipotesis adalah untuk membantu proses pengambilan keputusan apakah suatu perbedaan atau hubungan antara dua variabel yang
diteliti cukup meyakinkan untuk ditolak atau tidak ditolak. Keyakinan ini didasarkan pada besarnya peluang untuk memperoleh hubungan tersebut
secara kebetulan. Dalam analisis bivariat ini, peneliti menggunakan uji statistic Chi-Square. Fungsi uji ini adalah untuk melihat ada tidaknya
hubungan antara variabel dependen dengan variabel independen dengan prinsip membandingkan frekuensi yang diamati dengan nilai frekuensi
harapan. b. Penentuan Tingkat Kemaknaan Level of Significance
Tingkat kemaknaan α merupakan nilai yang menunjukkan besarnya peluang salah dalam menolak hipotesi penelitian. Dengan kata lain, nilai α merupakan
nilai batas maksimal kesalahan menolak hipotesis penelitian. Dalam peneitian ini digunakan α sebesar 5.
Universitas Sumatera Utara
3.6 Definisi Operasional